Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Sebut Panglima TNI dan Kepala BIN Akan Dilantik Bersamaan

Kompas.com - 06/07/2015, 03:02 WIB
BOGOR, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan bahwa seluruh persyaratan administratif bagi calon Panglima TNI dan Kepala BIN yang baru sudah seluruhnya lengkap. Dengan demikian, tinggal menunggu saat yang tepat bagi Presiden Jokowi untuk melantik Jenderal Gatot Nurmantyo sebagai Panglima TNI dan Letjen (Purn) Sutiyoso sebagai Kepala BIN.

Presiden menyatakan, rencananya pelantikan Panglima TNI dan Kepala BIN akan dilakukan bersamaan.

"Iya (dilantik bareng), tapi nanti," kata Jokowi, saat ditanya wartawan usai salat tarawih di Istana Bogor, Minggu (5/7/2015) malam.

Jokowi mengaku bahwa tidak ada masalah terkait persyaratan administrasi bagi keduanya, dan sudah lengkap. Namun saat ditanya kenapa keduanya tidak segera dilantik, Jokowi menyebut tinggal menunggu penentuan waktunya oleh Sekretariat Negara.

"Sudah semua, tinggal dilantik. Tanya ke Setneg waktunya," kata dia.

Presiden mengisyaratkan pelantikan keduanya belum akan dilakukan hari ini, Senin, 6 Juli 2015, sebagaimana yang disampaikan Tim Komunikasi Presiden Teten Masduki sebelumnya.

Sebelumnya, Ketua DPR Setya Novanto mengatakan, DPR telah mengirimkan surat ke Presiden Joko Widodo terkait pencalonan Kepala BIN dan Panglima TNI. Surat tersebut menyatakan persetujuan DPR atas pencalonan Sutiyoso sebagai Kepala BIN dan Jenderal Gatot Nurmantyo sebagai Panglima TNI. (Baca: DPR Kirim Surat Persetujuan Kepala BIN dan Panglima TNI ke Presiden)

DPR berharap, Presiden Jokowi segera melantik Sutiyoso dan Gatot dalam waktu dekat. Dengan demikian, mereka bisa dapat segera bertugas di instansi masing-masing.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Megawati Singgung Pemimpin Otoriter Populis, Hukum Jadi Pembenar Ambisi Kekuasaan

Megawati Singgung Pemimpin Otoriter Populis, Hukum Jadi Pembenar Ambisi Kekuasaan

Nasional
Persilakan Rakyat Kritik Pemerintahannya, Prabowo: Tapi yang Obyektif

Persilakan Rakyat Kritik Pemerintahannya, Prabowo: Tapi yang Obyektif

Nasional
Garuda Indonesia Minta Maaf Usai Mesin Pesawat Pengangkut Jemaah Haji Rusak 2 Kali

Garuda Indonesia Minta Maaf Usai Mesin Pesawat Pengangkut Jemaah Haji Rusak 2 Kali

Nasional
Kembangkan Layanan Digital, Presiden Jokowi Akan Buka SPBE Summit 2024 dan Luncurkan GovTech Indonesia

Kembangkan Layanan Digital, Presiden Jokowi Akan Buka SPBE Summit 2024 dan Luncurkan GovTech Indonesia

Nasional
Pidato Megawati di Rakernas Dinilai Jadi Isyarat PDI-P Bakal Jadi Oposisi Prabowo

Pidato Megawati di Rakernas Dinilai Jadi Isyarat PDI-P Bakal Jadi Oposisi Prabowo

Nasional
Ketika Megawati Ungkap Isi Curhatnya pada Andika Perkasa soal TNI...

Ketika Megawati Ungkap Isi Curhatnya pada Andika Perkasa soal TNI...

Nasional
Jokowi Bagikan Sembako di Yogyakarta Saat PDI-P Gelar Rakernas di Jakarta

Jokowi Bagikan Sembako di Yogyakarta Saat PDI-P Gelar Rakernas di Jakarta

Nasional
Ganjar Yakin PDI-P Bakal Rumuskan Sikap Politik terhadap Pemerintahan Prabowo-Gibran di Rakernas Kali Ini

Ganjar Yakin PDI-P Bakal Rumuskan Sikap Politik terhadap Pemerintahan Prabowo-Gibran di Rakernas Kali Ini

Nasional
PAN Tak Mau Partai Baru Gabung Prabowo Dapat 3 Menteri, PKB: Jangan Baper

PAN Tak Mau Partai Baru Gabung Prabowo Dapat 3 Menteri, PKB: Jangan Baper

Nasional
Prananda Tak Hadir Pembukaan Rakernas V PDI-P, Ada Apa?

Prananda Tak Hadir Pembukaan Rakernas V PDI-P, Ada Apa?

Nasional
Soal Ganjar, Megawati: Belum Dipensiunkan, Terus Berjuang

Soal Ganjar, Megawati: Belum Dipensiunkan, Terus Berjuang

Nasional
Upaya PDI-P Agar Kader Berprestasi Tak Dibajak Partai Lain Saat Pilkada: Beri Surat Tugas

Upaya PDI-P Agar Kader Berprestasi Tak Dibajak Partai Lain Saat Pilkada: Beri Surat Tugas

Nasional
Megawati: Tidak Ada Koalisi dan Oposisi, Sistem Kita Presidensial

Megawati: Tidak Ada Koalisi dan Oposisi, Sistem Kita Presidensial

Nasional
Hari Ke-13 Keberangkatan Calon Haji RI, 85.782 Jemaah Tiba di Saudi, 10 Orang Wafat

Hari Ke-13 Keberangkatan Calon Haji RI, 85.782 Jemaah Tiba di Saudi, 10 Orang Wafat

Nasional
Ditanya Alasan Ganjar-Mahfud Kalah, Megawati: Tanya Sama yang Bikin TSM

Ditanya Alasan Ganjar-Mahfud Kalah, Megawati: Tanya Sama yang Bikin TSM

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com