Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Muhammadiyah Tak Campuri Urusan Muchdi

Kompas.com - 05/07/2010, 17:26 WIB

YOGYAKARTA, KOMPAS.com — Muhammadiyah tidak mau mencampuri ranah hukum yang dialami Muchdi Pr terkait dengan masuknya dia menjadi calon tetap anggota Pimpinan Pusat Muhammadiyah. 

"Kami sangat menghormati supremasi hukum, dan ketika beliau dinyatakan tidak bersalah maka bisa saja menjadi calon tetap anggota PP Muhammadiyah," kata Sekretaris Majelis Pendidikan Dasar Menengah Muhammadiyah Abdul Mukti kepada pers di sela Muktamar Seabad Muhammadiyah, di Yogyakarta, Senin (5/7/2010).

Mantan Direktur IV BIN Muchdi Pr masuk dalam calon tetap anggota PP Muhammadiyah, sekalipun dia diduga terkait dengan meninggalnya aktivis HAM, Munir. Namun, keputusan hukum menyatakan bahwa Muchdi tidak bersalah atas kasus meninggalnya Munir tersebut.

Menurut Mukti, masuknya Muchdi sebagai calon tetap anggota telah memenuhi syarat administrasi, mengingat yang bersangkutan telah menjadi anggota sejak 2006. "PP Muhammadiyah sudah memutuskan bahwa Muchdi telah memenuhi syarat menjadi calon tetap anggota, dan beliau memang dicalonkan," katanya.

Sekalipun Muchdi dinyatakan tidak bersalah, tambahnya, jika nanti ternyata ada bukti baru yang membuatnya jadi terhukum maka Muhammadiyah tidak akan melindunginya. "Kami tidak akan membabi buta dengan melindungi orang yang bersalah secara hukum, dan itu sebagai bentuk menjunjung tinggi supremasi hukum," kata Mukti.

Muchdi Pr saat ini di Muhammadiyah menjabat Ketua PP Tapak Suci sejak 2005 hingga sekarang serta Ketua Dewan Penyantun SD Muhammadiyah Sleman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Vibes Sehat, Perwira Pertamina Healing dengan Berolahraga Lari

    Vibes Sehat, Perwira Pertamina Healing dengan Berolahraga Lari

    Nasional
    Nyalakan Semangat Wirausaha Purna PMI, Bank Mandiri Gelar Workshop “Bapak Asuh: Grow Your Business Now!”

    Nyalakan Semangat Wirausaha Purna PMI, Bank Mandiri Gelar Workshop “Bapak Asuh: Grow Your Business Now!”

    Nasional
    Data ICW: Hanya 6 dari 791 Kasus Korupsi pada 2023 yang Diusut Pencucian Uangnya

    Data ICW: Hanya 6 dari 791 Kasus Korupsi pada 2023 yang Diusut Pencucian Uangnya

    Nasional
    UKT Meroket, Anies Sebut Keluarga Kelas Menengah Paling Kesulitan

    UKT Meroket, Anies Sebut Keluarga Kelas Menengah Paling Kesulitan

    Nasional
    Anies Ungkap Kekhawatirannya Mau Maju Pilkada: Pilpres Kemarin Baik-baik Nggak?

    Anies Ungkap Kekhawatirannya Mau Maju Pilkada: Pilpres Kemarin Baik-baik Nggak?

    Nasional
    MKD DPR Diminta Panggil Putri SYL yang Diduga Terima Aliran Dana

    MKD DPR Diminta Panggil Putri SYL yang Diduga Terima Aliran Dana

    Nasional
    Kemenag: Jemaah Umrah Harus Tinggalkan Saudi Sebelum 6 Juni 2024

    Kemenag: Jemaah Umrah Harus Tinggalkan Saudi Sebelum 6 Juni 2024

    Nasional
    Anies dan Ganjar Diminta Tiru Prabowo, Hadiri Pelantikan Presiden meski Kalah di Pilpres

    Anies dan Ganjar Diminta Tiru Prabowo, Hadiri Pelantikan Presiden meski Kalah di Pilpres

    Nasional
    Digelar Hari Ini, Puan Jelaskan Urgensi Pertemuan Parlemen pada Forum Air Dunia Ke-10

    Digelar Hari Ini, Puan Jelaskan Urgensi Pertemuan Parlemen pada Forum Air Dunia Ke-10

    Nasional
    ICW Catat 731 Kasus Korupsi pada 2023, Jumlahnya Meningkat Siginifikan

    ICW Catat 731 Kasus Korupsi pada 2023, Jumlahnya Meningkat Siginifikan

    Nasional
    Anies Serius Pertimbangkan Maju Lagi di Pilkada DKI Jakarta 2024

    Anies Serius Pertimbangkan Maju Lagi di Pilkada DKI Jakarta 2024

    Nasional
    Ditanya soal Bursa Menteri Kabinet Prabowo, Maruarar Sirait Ngaku Dipanggil Prabowo Hari Ini

    Ditanya soal Bursa Menteri Kabinet Prabowo, Maruarar Sirait Ngaku Dipanggil Prabowo Hari Ini

    Nasional
    PDI-P Tak Undang Jokowi ke Rakernas, Maruarar Sirait: Masalah Internal Harus Dihormati

    PDI-P Tak Undang Jokowi ke Rakernas, Maruarar Sirait: Masalah Internal Harus Dihormati

    Nasional
    Maruarar Sirait Dukung Jokowi Jadi Penasihat di Pemerintahan Prabowo

    Maruarar Sirait Dukung Jokowi Jadi Penasihat di Pemerintahan Prabowo

    Nasional
    Pesawat Latih Jatuh di BSD, 3 Korban Tewas Merupakan Penerbang, Penumpang, dan Mekanik

    Pesawat Latih Jatuh di BSD, 3 Korban Tewas Merupakan Penerbang, Penumpang, dan Mekanik

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com