BALIKPAPAN, KOMPAS.com - Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Golkar resmi menunjuk Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto sebagai Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu).
Hal itu diumunkan pada penutupan Rapimnas Partai Golkar di Balikpapan, Kalimantan Timur, Selasa (23/5/2017).
"Terima kasih atas kepercayaan DPD I seluruh Indonesia yaitu menunjuk saya sebagai kepercayaan untuk melaksanakan Bappilu," kata Novanto, dalam pidato penutupan Rapimnas di Novotel, Balikpapan, Kalimantan Timur, Selasa (23/5/2017).
Ia memastikan akan segera menyusun strategi pemenangan pemilu dengan mengutamakan DPD Provinsi.
Sebab, Bappilu dianggap sebagai ujung tombak keberhasilan program-program terkait pelaksanaan pemilu.
Baca: Kata Novanto soal Usulan Cawapres Jokowi dari Golkar
Sementara itu, Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham mengatakan, terkait calon legislatif, akan ada tim tersendiri untuk melakukan kajian terhadap survei-survei yang akan menjadi dasar menentukan kader-kader potensial yang dicalonkan pada Pemilu Legislatif 2019.
Khusus untuk caleg DPR RI, Golkar akan memperhatikan aspirasi dari berbagai lapisan kader.
"Khusus untuk caleg-caleg DPR RI tentu nanti secara sungguh-sungguh kami perhatikan aspirasi masukan dari DPD I dan DPD II, bahkan dari seluruh rakyat Indonesia," ujar Idrus.
Ia mengakui, Ketua Umum DPP Golkar memiliki hak prerogatif untuk menentukan caleg yang akan diusung.
"Jadi biasanya di Partai Golkar itu berpedoman pada AD/ART dan dalam hal-hal tertentu tentu ada diskresi tapi jumlahnya tidak begitu besar," kata Idrus.