Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pencarian Korban Zahro Express, Tim SAR Hanya Temukan Pelampung

Kompas.com - 05/01/2017, 15:59 WIB
Rakhmat Nur Hakim

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pencarian korban kapal Zahro Express di hari kelima, Kamis (5/1/2017) kembali nihil hasil.

Hingga pukul 14.30 WIB, tim SAR gabungan yang terdiri dari Badan SAR Nasional (Basarnas), TNI AL, Polisi, dan Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) belum menemukan satu pun jenazah.

"Masih nihil, tadi pukul 09.00 WIB, KRI Sanca cuma temukan beberapa life vest (rompi penyelamat) di sekitar Pulau Edam yang juga masuk dalam wilayah pencarian kami," kata Kepala Kantor SAR Jakarta, Hendra Sudirman, saat dihubungi, Kamis (5/1/2017).

Pada pencarian kelima ini, Hendra mengatakan, kondisi cuaca dan gelombang laut dirasa mendukung sehingga memudahkan pencarian di wilayah permukaan.

Meski sempat hujan, namun cuaca di laut berangsur membaik dan gelombang hanya mengalun kecil.

Namun, pencarian di dasar laut terkendala lumpur yang mulai naik sehingga jarak pandang sangat terbatas.

"Untuk pencarian di dasar laut kami hanya melakukan dua kali karena lumpur mulai naik jadi tak bisa dilanjutkan. Tapi untuk di permukaan masih terus dilanjutkan," ujar Hendra.

Pada hari keempat pencarian, Rabu (4/1/2017), Tim SAR gabungan yang terdiri dari Badan SAR Nasional (Basarnas), Polisi, TNI AL, dan Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) berhasil mengangkut satu jenazah korban di wilayah pencarian korban tenggelam kapal Zahro Express.

Jenazah ditemukan dalam keadaan utuh, dengan jarak 1 mil dari dermaga, pada pukul 08.30 WIB. Korban ditemukan mengapung di dekat kapal tanker.

(Baca: Jenazah Diduga Penumpang Zahro Express Ditemukan, Ini Identitasnya)

Awalnya, pekerja di kapal tanker yang menemukan jenazah, lalu tim SAR gabungan langsung mengangkutnya.

Kapal penumpang Zahro Express terbakar saat mengangkut ratusan penumpang menuju Pulau Tidung, Minggu (1/1/2017). Kapal tersebut sering melayani perjalanan wisatawan ke area sekitar Kepulauan Seribu.

Para penumpang adalah wisatawan yang ingin berlibur pada awal 2017 ini. Namun, dalam perjalanan ke Pulau Tidung, kapal terbakar di tengah laut.

Hingga kini, data jumlah penumpang  masih simpang siur karena diduga kapal mengangkut lebih dari manifes yang ada.

Berdasarkan data dari Kemenhub, penumpang KM Zahro Ekspress berjumlah 184 orang. Korban selamat berjumlah 130 orang.

Sedangkan, korban meninggal dunia yang tercatat hingga Rabu (4/1/2016) adalah 24 orang. Sisanya, masih dinyatakan hilang. 

Kompas TV Radius Pencarian KM Zahro Express Sampai ke Pelabuhan Tanjung Karawang
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Istana Disebut Belum Terima Draf Revisi UU Kementerian Negara

Istana Disebut Belum Terima Draf Revisi UU Kementerian Negara

Nasional
Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Nasional
Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | 'Crazy Rich' di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | "Crazy Rich" di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com