Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apakah Akan Bertemu SBY dan Sohibul Iman? Ini Jawaban Jokowi

Kompas.com - 30/11/2016, 14:58 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Selama sebulan terakhir, Presiden Joko Widodo bersilaturahim dengan berbagai pihak. Mulai dari TNI, Polri, ormas Islam, ulama hingga petinggi partai politik.

Terkait pertemuan dengan parpol, Jokowi sudah bertemu dengan para pemimpin parpol koalisi pendukung pemerintah.

Namun, Jokowi juga bertemu Ketua Umum Partai Gerindra yang juga mantan rivalnya saat Pilpres 2014, yakni Prabowo Subianto.

(baca: Jokowi: Rujuk Apa? Yang Berantem Siapa?)

Lalu, apakah Presiden juga akan bertemu Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono dan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman?

"Ke semuanya, ke semuanyalah (akan ditemui)," ujar Presiden saat ditanya demikian di sela-sela pertemuannya dengan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan di beranda Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (30/11/2016).

"Kita enggak bicara partai politik, enggak bicara masalah organisasi masyarakat. Semuanya (akan ditemui)," lanjut dia.

(baca: Di Depan Muhaimin, Jokowi Bantah Nomor Duakan PKB)

Presiden mengingatkan bahwa Indonesia merupakan negara yang besar dan terdiri dari banyak kekuatan, baik kekuatan sosial, ekonomi dan politik.

Jokowi berkomitmen tetap menjaga komunikasi dengan seluruh unsur itu. Secara khusus, ia juga membuka peluang untuk menemui unsur di kalangan akar rumput.

"Bisa dengan daerah, bisa dengan langsung ke akar rumput, bisa dengan kelompok petani, bisa dengan nelayan, bisa juga dengan kelompok buruh," ujar Jokowi.

(baca: Jokowi: Siapa Bilang Ada Demo 2 Desember? Yang Ada Doa Bersama)

Ketika ditanya kembali, apakah Presiden sudah merencanakan pertemuan dengan SBY dan Sohibul, ia tidak menjawab dengan tegas.

"Ya, akan terus bertemu siapapun," jawab Jokowi.

Selain Prabowo dan Zulkifli, Presiden juga sudah bertemu Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto pada tanggal 17 November 2016.

Setelah itu, giliran Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri yang bertemu Jokowi, yakni pada 21 November 2016.

Sehari setelahnya, Jokowi juga bersilaturahmi dengan Ketua Umum PPP Romahurmuziy dan Ketua Umum Partai Nasional Demokrat Surya Paloh.

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar juga bersilaturahim dengan Presiden Jokowi, yakni pada 29 November 2016.

Kompas TV Jokowi: Konsolidasi Juga ke Petani dan Buruh
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com