Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PAN Minta PKB dan PDI-P Tak Berseteru soal "Reshuffle"

Kompas.com - 07/04/2016, 15:58 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Amanat Nasional meminta Partai Kebangkitan Bangsa dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan tetap menjaga hubungan baik sebagai sesama partai politik pendukung pemerintah.

Jangan sampai isu reshuffle atau perombakan kabinet justru membuat parpol pendukung pemerintah menjadi tidak kompak.

"Sepertinya ada panas dingin PDI-P dan PKB. Bagi PAN itu urusan rumah tangga mereka sendiri. Tapi, mari saling menghargai, menjaga komunikasi yang baik," kata Ketua DPP PAN Yandri Susanto di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (7/4/2016).

PKB sebelumnya menuding ada yang mengincar kursi Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi yang saat ini ditempati kadernya, Marwan Jafar.

PKB mengungkapkan sejumlah indikasi, seperti langkah Sekretaris Kabinet yang juga politisi PDI-P Pramono Anung yang menerima pendemo Marwan di Kompleks Istana Kepresidenan.

Sejumlah anggota fraksi PDI-P di Senayan seperti Rieke Diah Pitaloka dan Alex Lukman juga menerima para pendemo itu di Senayan.

Hal itu membuat PKB meradang, termasuk Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar. (Baca: Muhaimin Tidak Terima Kursi Menteri Desa Diincar)

Namun, PDI-P membantah mengincar kursi menteri dan meminta PKB tak berburuk sangka.(Baca: PDI-P Duga Ada yang Provokasi Cak Imin soal Rebutan Kursi Mendes)

Yandri pun meminta semua parpol pemerintah menyerahkan semuanya keputusan mengenai reshuffle kabinet kepada Presiden Joko Widodo. Sebab, kewenangan tersebut sepenuhnya merupakan hak prerogatif Presiden.

PAN sendiri, lanjut Yandri, tidak pernah mengincar kursi menteri tertentu di kabinet kerja.

Partai berlambang matahari biru itu siap mengajukan kadernya jika memang diminta. Namun PAN juga tidak masalah jika tidak mendapatkan jatah menteri.

"Gimana kita mau bidik menteri, mengusulkan saja tidak," ujar Sekretaris Fraksi PAN di DPR itu.

Kompas TV Jokowi: Semuanya Fokus Kerja Dulu!
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Pengusaha Hendry Lie Jadi Tersangka Kasus Korupsi Timah

Pengusaha Hendry Lie Jadi Tersangka Kasus Korupsi Timah

Nasional
Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Nasional
Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Nasional
Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Nasional
Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Nasional
Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show 'Pick Me Trip in Bali'

Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show "Pick Me Trip in Bali"

Nasional
Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Nasional
Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Nasional
Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Nasional
Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Nasional
Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Nasional
Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Nasional
Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Nasional
Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com