Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemlu Upayakan Peningkatan Pelayanan TKI Bermasalah di Luar Negeri

Kompas.com - 22/10/2015, 10:41 WIB
Abba Gabrillin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Luar Negeri menggelar forum diskusi yang membahas berbagai skenario kasus hukum yang dihadapi tenaga kerja Indonesia di luar negeri. Hal itu mencakup evaluasi penanganan, serta cara-cara meningkatkan kinerja penyelesaian kasus.

"Meskipun tingkat penyelesaian masalah TKI di luar negeri cukup tinggi, namun ada keperluan mendengarkan pandangan dari pemangku kepentingan lain terhadap capaian tersebut. Ini dalam rangka memastikan bahwa kinerja penilaian kasus yang tinggi dapat di pertahankan terus," ujar Ketua Panitia Rakornas Perlindungan WNI Fajar Nuradi, di Balai Kartini, Jakarta, Kamis (22/10/2015).

Selama ini, perwakilan RI di luar negeri terus melakukan penanganan terhadap masalah yang melibatkan TKI. Berbagai hal mulai dari mediasi, pendampingan kekonsuleran, konseling hingga bantuan pengacara telah dilakukan.

Mengingat banyaknya kebutuhan pengacara, Kemlu saat ini juga sedang mengupayakan dukungan pengacara pro bono di berbagai negara. Hingga akhir September 2015, Kemlu bersama perwakilan RI telah menangani sebanyak 87.673 kasus WNI di luar negeri, dengan tingkat penyelesaian di atas 90 persen.

Sebagian dari kasus tersebut adalah kasus-kasus hukum, atau pelanggaran kontrak TKI yang membutuhkan bantuan perwakilan RI di luar negeri.

Seorang peneliti masalah TKI dari University of New South Wales (UNSW), Basina Falbenblum, mengatakan, dalam kasus Indonesia, misi diplomatik di luar negeri telah memainkan peran yang sangat penting dan membuat berbagai terobosan.

Namun, untuk ke depan, perwakilan RI di luar negeri perlu menekankan pelibatan TKI itu sendiri dalam proses penyelesaian, sebagai bagian dari proses pendidikan hukum terhadap TKI

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Jadi Tuan Rumah Forum Air Dunia Ke-10 di Bali

Indonesia Jadi Tuan Rumah Forum Air Dunia Ke-10 di Bali

Nasional
Gantikan Yusril Jadi Ketum PBB, Fahri Bahcmid Fokus Jaring Kandidat Pilkada

Gantikan Yusril Jadi Ketum PBB, Fahri Bahcmid Fokus Jaring Kandidat Pilkada

Nasional
APEC 2024, Mendag Zulhas Sebut Indonesia-Korsel Sepakati Kerja Sama di Sektor Mobil Listrik dan IKN

APEC 2024, Mendag Zulhas Sebut Indonesia-Korsel Sepakati Kerja Sama di Sektor Mobil Listrik dan IKN

Nasional
Kebebasan Pers Vs RUU Penyiaran: Tantangan Demokrasi Indonesia

Kebebasan Pers Vs RUU Penyiaran: Tantangan Demokrasi Indonesia

Nasional
Tanggapi Keluhan Warga, Mensos Risma Gunakan Teknologi dalam Pencarian Air Bersih

Tanggapi Keluhan Warga, Mensos Risma Gunakan Teknologi dalam Pencarian Air Bersih

Nasional
Profil Fahri Bachmid Gantikan Yusril Ihza Mahendra Jadi Ketum PBB

Profil Fahri Bachmid Gantikan Yusril Ihza Mahendra Jadi Ketum PBB

Nasional
Ibu Negara Beli Batik dan Gelang di UMKM Mitra Binaan Pertamina

Ibu Negara Beli Batik dan Gelang di UMKM Mitra Binaan Pertamina

Nasional
GWK Jadi Lokasi Jamuan Makan Malam WWF Ke-10, Luhut: Sudah Siap Menyambut Para Tamu

GWK Jadi Lokasi Jamuan Makan Malam WWF Ke-10, Luhut: Sudah Siap Menyambut Para Tamu

Nasional
Hujan Kritik ke DPR dalam Sepekan karena Pembahasan 3 Aturan: RUU MK, Penyiaran, dan Kementerian

Hujan Kritik ke DPR dalam Sepekan karena Pembahasan 3 Aturan: RUU MK, Penyiaran, dan Kementerian

Nasional
Yusril Ihza Mahendra Mundur dari Ketum PBB, Digantikan Fahri Bachmid

Yusril Ihza Mahendra Mundur dari Ketum PBB, Digantikan Fahri Bachmid

Nasional
PDI-P Dianggap Tak Solid, Suara Megawati dan Puan Disinyalir Berbeda

PDI-P Dianggap Tak Solid, Suara Megawati dan Puan Disinyalir Berbeda

Nasional
Jokowi Disebut Titipkan 4 Nama ke Kabinet Prabowo, Ada Bahlil hingga Erick Thohir

Jokowi Disebut Titipkan 4 Nama ke Kabinet Prabowo, Ada Bahlil hingga Erick Thohir

Nasional
Akan Mundur dari PBB, Yusril Disebut Bakal Terlibat Pemerintahan Prabowo

Akan Mundur dari PBB, Yusril Disebut Bakal Terlibat Pemerintahan Prabowo

Nasional
Yusril Bakal Mundur dari Ketum PBB demi Regenerasi

Yusril Bakal Mundur dari Ketum PBB demi Regenerasi

Nasional
Hendak Mundur dari Ketum PBB, Yusril Disebut Ingin Ada di Luar Partai

Hendak Mundur dari Ketum PBB, Yusril Disebut Ingin Ada di Luar Partai

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com