Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wartawan Diperlakukan Kasar Panitia Acara Prabowo, Ini Tanggapan Fadli Zon

Kompas.com - 02/07/2014, 07:21 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Sekretaris Tim Pemenangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa, Fadli Zon, mengaku terkejut mengetahui ada beberapa wartawan mendapat perlakuan kasar dari panitia silaturahim calon presiden Prabowo Subianto ke Sri Sultan Hamengku Buwono X di Yogyakarta.

Fadli mengaku baru mendengar kabar tentang peristiwa di Posko Pemenangan Prabowo-Hatta Rajasa di Yogyakarta pada Selasa (1/7/2014) itu saat diminta konfirmasi di Bandara Halim Perdanakusuma, Rabu (2/7/2014) pagi.

"Ya mungkin dia hanya bercanda kali ya. Kalau saya sih, hal seperti itu tidak substansi," ujar Fadli. "Kepada semua media kami mengharapkan (panitia) selalu welcome karena ini tugas jurnalistik untuk melakukan pemberitaan dan juga kontrol."

Menurut Fadli, sama sekali tidak ada arahan kepada para panitia untuk memilah media, apalagi berlaku kasar. Bila ternyata ada tindakan kasar seperti kejadian di Yogyakarta itu, Fadli mengatakan hal itu merupakan tindakan personal dari panitia tersebut.

"Kalau ada yang seperti itu pasti bukan policy kami. Pribadi dia mungkin itu level orang di lapangan yang tidak mengerti. Jadim bercanda atau ekspresi spontan," kata Fadli. Dia pun membantah kubunya tak memihak kebebasan pers, menyusul peristiwa tersebut.

"Pers bagi kita adalah (pilar) demokrasi yang sangat penting. We're the state of democracy. Dan saya pikir nanti setelah 9 Juli semua pers yang berpihak sekarang akan kembali lagi seperti semula," ucap Fadli.

Perlakuan tidak menyenangkan terjadi terhadap beberapa wartawan di Yogyakarta yang hendak mengambil tanda pengenal peliput silaturahim Prabowo ke Sri Sultan Hamengku Buwono. Salah satu wartawan yang mengalami tindakan tak menyenangkan tersebut adalah fotografer Kompas, Ferganata Indra.

Panitia yang ditemui Indra untuk mengambil tanda pengenal itu justru menyebut Kompas sebagai media yang memusuhi Prabowo. Ketika diminta memperjelas pernyataannya, panitia yang diketahui bernama Donny itu justru menggebrak meja.

Perlakuan tak menyenangkan di lokasi yang sama dialami pula oleh wartawan Tempo, Pito Agustin Rudiana. Pito ditanya apakah dia pro Prabowo atau tidak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Meneropong Kabinet Prabowo-Gibran, Menteri 'Triumvirat' hingga Keuangan Diprediksi Tak Diisi Politisi

Meneropong Kabinet Prabowo-Gibran, Menteri "Triumvirat" hingga Keuangan Diprediksi Tak Diisi Politisi

Nasional
Dewas KPK Gelar Sidang Perdana Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron Hari Ini

Dewas KPK Gelar Sidang Perdana Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron Hari Ini

Nasional
Jokowi Resmikan 40 Kilometer Jalan Inpres Senilai Rp 211 Miliar di NTB

Jokowi Resmikan 40 Kilometer Jalan Inpres Senilai Rp 211 Miliar di NTB

Nasional
Jokowi Akan Resmikan Bendungan dan Panen Jagung di NTB Hari ini

Jokowi Akan Resmikan Bendungan dan Panen Jagung di NTB Hari ini

Nasional
Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal 'Food Estate'

Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal "Food Estate"

Nasional
Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Nasional
Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Nasional
Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Nasional
Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Nasional
Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Nasional
PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

Nasional
PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

Nasional
Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Nasional
Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Nasional
Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com