Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siapa yang Diundang Ikut Konvensi Demokrat?

Kompas.com - 12/08/2013, 17:13 WIB
Sabrina Asril

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Partai Demokrat telah mendekati 11 orang tokoh nasional untuk diajak mengikuti konvensi calon presiden yang akan dilakukan partai itu. Siapa saja mereka?

Politsi Partai Demokrat Ruhut Sitompul membeberkan sembilan orang di antaranya. Menurut Ruhut, hanya ada dua nama yang berasal dari kalangan internal Demokrat, yakni Wakil Ketua Majelis Tinggi Marzuki Alie dan anggota Dewan Pembina Pramono Edhie Wibowo yang sempat menjadi Kasad. Sisanya diisi oleh para tokoh yang pernah atau masih memimpin lembaga negara atau pengusaha.

"Selain Marzuki Alie dan Pramono, ada Irman Gusman (Ketua DPD), Chairul Tanjung (pimpinan TransCorp), Dahlan Iskan (Menteri BUMN), Gita Wirjawan (Menteri Perdagangan), Mahfud MD (mantan Ketua MK), Djoko Santoso (mantan Panglima TNI), dan Endriartono Sutarto (mantan Panglima TNI)," ujar Ruhut saat dihubungi Senin (12/8/2013).

Ruhut mengakui, hingga kini memang belum ada kandidat capres perempuan yang dilirik partainya. Namun, mantan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati diprediksi bisa saja masuk dalam bursa konvensi Demokrat karena dianggap memiliki kedekatan dengan partai itu.

"Ada kemungkinan nanti bisa Bu Sri Mulyani. Bisa aja, tapi sampai sekarang belum ke arah sana," kata Ruhut lagi.

Lebih lanjut, Ruhut mengaku Partai Demokrat optimistis bisa meraih banyak suara dalam Pemilu 2014 melihat kandidat-kandidat yang akan ikut dalam konvensi partainya. Mereka, sebut Ruhut, dianggap memiliki kapasitas sebagai calon pemimpin baru.

"Kalau mereka lolos konvensi, elektabilitasnya langsung mengalahkan Ical, Prabowo, dan Jokowi. Kenapa? Elektabilitas Ical, Prabowo, Jokowi kan masih 20 persenan, sedangkan SBY 58 persen. Kalau mereka lolos, karena faktor SBY. Siapa pun yang menang jadi capres dari konvensi nanti pasti dari ucapan dan dukungan dari SBY," imbuh Ruhut.

Sementara itu, komite konvensi Partai Demokrat hingga kini belum mau membuka 11 nama yang didekati Partai Demokrat. Sekretaris komite konvensi Suaidi Marasabessy mengatakan, seluruh nama itu baru akan dibicarakan dalam rapat perdana komite konvensi dengan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono.

Meski secara resmi peserta konvensi belum diumumkan, sejumlah tokoh sudah mendeklarasikan diri siap ikut dalam konvensi, di antaranya yakni Marzuki Alie, Irman Gusman, Gita Wirjawan, dan Mahfud MD.

Selain itu, ada pula Kepala BNP2TKI Jumhur Hidayat dan mantan Panglima TNI Djoko Santoso dan Endriartono Sutarto. Dari kalangan internal, muncul nama Hayono Isman dan Achmad Mubarok yang mengajukan diri meski belum mendapatkan restu dari SBY.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sidang Kasus SYL Menguak Status Opini WTP BPK Masih Diperjualbelikan

Sidang Kasus SYL Menguak Status Opini WTP BPK Masih Diperjualbelikan

Nasional
Kemenag Sepakat Proses Hukum Penggerudukan Ibadah di Indekos Dilanjutkan

Kemenag Sepakat Proses Hukum Penggerudukan Ibadah di Indekos Dilanjutkan

Nasional
Soal Komposisi Pansel Capim KPK, Pukat UGM: Realitanya Presiden Amankan Kepentingan Justru Mulai dari Panselnya

Soal Komposisi Pansel Capim KPK, Pukat UGM: Realitanya Presiden Amankan Kepentingan Justru Mulai dari Panselnya

Nasional
PAN Lempar Kode Minta Jatah Menteri Lebih ke Prabowo, Siapkan Eko Patrio hingga Yandri Susanto

PAN Lempar Kode Minta Jatah Menteri Lebih ke Prabowo, Siapkan Eko Patrio hingga Yandri Susanto

Nasional
Kaitkan Ide Penambahan Kementerian dengan Bangun Koalisi Besar, BRIN: Mengajak Pasti Ada Bonusnya

Kaitkan Ide Penambahan Kementerian dengan Bangun Koalisi Besar, BRIN: Mengajak Pasti Ada Bonusnya

Nasional
Membedah Usulan Penambahan Kementerian dari Kajian APTHN-HAN, Ada 2 Opsi

Membedah Usulan Penambahan Kementerian dari Kajian APTHN-HAN, Ada 2 Opsi

Nasional
Zulhas: Indonesia Negara Besar, Kalau Perlu Kementerian Diperbanyak

Zulhas: Indonesia Negara Besar, Kalau Perlu Kementerian Diperbanyak

Nasional
Menag Cek Kesiapan Hotel dan Dapur Jemaah Haji di Madinah

Menag Cek Kesiapan Hotel dan Dapur Jemaah Haji di Madinah

Nasional
Usung Bima Arya atau Desy Ratnasari di Pilkada Jabar, PAN Yakin Ridwan Kamil Maju di Jakarta

Usung Bima Arya atau Desy Ratnasari di Pilkada Jabar, PAN Yakin Ridwan Kamil Maju di Jakarta

Nasional
[POPULER NASIONAL] Mahfud Singgung soal Kolusi Tanggapi Ide Penambahan Kementerian | Ganjar Disarankan Buat Ormas

[POPULER NASIONAL] Mahfud Singgung soal Kolusi Tanggapi Ide Penambahan Kementerian | Ganjar Disarankan Buat Ormas

Nasional
Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Nasional
Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Nasional
Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Nasional
Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Nasional
PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com