Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mendadak Jadi MC, Istri Fathanah Diledek soal Sapi

Kompas.com - 30/06/2013, 14:23 WIB
Sabrina Asril

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
 — Istri Ahmad Fathanah, Sefti Sanustika, kini mulai beraksi di atas panggung sebagai pembawa acara. Kali ini, Sefti tampi dalam acara Front Pemuda Muslim Maluku (FPMM) di anjungan Maluku Utara, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Minggu (30/6/2013).

Sefti tak canggung meski baru pertama kali menjadi pembawa acara berpartner dengan Bobby Bollywood. Dengan balutan baju kasual berwarna hitam, Sefti terus meladeni candaan Bobby yang didandani layaknya boneka India. Tak jarang, Bobby justru menceletukkan candaan soal kasus sapi yang tengah melanda suami Sefti.

"Ayo, sini sayang. Kita sambut Sefti Fathanah!" teriak Bobby.

Perkataan Bobby ini pun langsung dibalas ibu satu anak tersebut. "Sefti Sanustika aja ya," ucap Sefti tenang.

"Oh, jadi bukan Sefti sapi? Eh.. Maksudnya Sefti makan sapi?" tutur Bobby.

"Bukan. Sefti Sanustika. Lagi enggak makan sapi, bukan sapi gelondongan juga," canda Sefti.

Percakapan kedua pembawa acara ini pun mengundang tawa para tamu yang hadir. Seusai mengisi acara, Sefti mengaku tiba-tiba diminta menjadi pembawa acara.

"Awalnya, saya cuma diminta ngisi nyanyi aja. Tahu-tahu disuruh jadi pembawa acara, ya saya coba saja sambil belajar. Sebelumnya belum pernah bawain acara," ucap penyanyi dangdut ini.

Sefti bercerita dirinya menerima tawaran mengisi acara FPMM dari salah seorang rekannya. "Ada tawaran datang, saya terima saja. Sekalian silaturahim ke warga Maluku, semoga saja saya bisa ke Maluku suatu saat," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDI-P, Pramono Anung: Tanya ke DPP Sana...

    Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDI-P, Pramono Anung: Tanya ke DPP Sana...

    Nasional
    Pimpinan MPR Temui Jusuf Kalla untuk Bincang Kebangsaan

    Pimpinan MPR Temui Jusuf Kalla untuk Bincang Kebangsaan

    Nasional
    Kemenkes: Subvarian yang Sebabkan Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Belum Ada di Indonesia

    Kemenkes: Subvarian yang Sebabkan Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Belum Ada di Indonesia

    Nasional
    Sri Mulyani Cermati Dampak Kematian Presiden Iran terhadap Ekonomi RI

    Sri Mulyani Cermati Dampak Kematian Presiden Iran terhadap Ekonomi RI

    Nasional
    Menteri ATR/Kepala BPN Serahkan 356 Sertifikat Tanah Elektronik untuk Pemda dan Warga Bali

    Menteri ATR/Kepala BPN Serahkan 356 Sertifikat Tanah Elektronik untuk Pemda dan Warga Bali

    Nasional
    Pernah Dukung Anies pada Pilkada DKI 2017, Gerindra: Itu Sejarah, Ini Sejarah Baru

    Pernah Dukung Anies pada Pilkada DKI 2017, Gerindra: Itu Sejarah, Ini Sejarah Baru

    Nasional
    Pemerintah Akan Evaluasi Subsidi Energi, Harga BBM Berpotensi Naik?

    Pemerintah Akan Evaluasi Subsidi Energi, Harga BBM Berpotensi Naik?

    Nasional
    MK Tolak Gugatan Anggota DPR Fraksi PAN ke 'Crazy Rich Surabaya'

    MK Tolak Gugatan Anggota DPR Fraksi PAN ke "Crazy Rich Surabaya"

    Nasional
    Wapres Harap Ekonomi dan Keuangan Syariah Terus Dibumikan

    Wapres Harap Ekonomi dan Keuangan Syariah Terus Dibumikan

    Nasional
    Wapres Sebut Kuliah Penting, tapi Tak Semua Orang Harus Masuk Perguruan Tinggi

    Wapres Sebut Kuliah Penting, tapi Tak Semua Orang Harus Masuk Perguruan Tinggi

    Nasional
    BNPB: 2 Provinsi dalam Masa Tanggap Darurat Banjir dan Tanah Longsor

    BNPB: 2 Provinsi dalam Masa Tanggap Darurat Banjir dan Tanah Longsor

    Nasional
    Pimpinan KPK Alexander Marwata Sudah Dimintai Keterangan Bareskrim soal Laporan Ghufron

    Pimpinan KPK Alexander Marwata Sudah Dimintai Keterangan Bareskrim soal Laporan Ghufron

    Nasional
    Drama Nurul Ghufron Vs Dewas KPK dan Keberanian Para 'Sesepuh'

    Drama Nurul Ghufron Vs Dewas KPK dan Keberanian Para "Sesepuh"

    Nasional
    Di Hadapan Jokowi, Kepala BPKP Sebut Telah Selamatkan Uang Negara Rp 78,68 Triliun

    Di Hadapan Jokowi, Kepala BPKP Sebut Telah Selamatkan Uang Negara Rp 78,68 Triliun

    Nasional
    Hadapi Laporan Nurul Ghufron, Dewas KPK: Kami Melaksanakan Tugas

    Hadapi Laporan Nurul Ghufron, Dewas KPK: Kami Melaksanakan Tugas

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com