JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen R Nugraha Gumilar akan meminta izin kepada Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto untuk mengubah nomenklatur Pusat Penerangan TNI menjadi Pusat Komunikasi dan Informasi (Puskominfo) TNI.
Gumilar mengatakan, kajian perubahan nama yang dilakukan sejak tahun lalu itu telah rampung dan siap dilaporkan kepada Panglima Agus.
“Ini yang kami kaji semua sudah selesai, mudah-mudahan ada waktu, kami akan sampaikan kepada pimpinan dan ini bisa direalisasikan,” ujar Gumilar di Kompleks Puspen TNI, Rabu (3/7/2024).
Gumilar menuturkan, staf Puspen TNI saat ini sedang menyempurnakan kajian perubahan nomenklatur tersebut.
Baca juga: TNI Ingin Ubah Nama “Puspen” Jadi “Puskominfo”, Ini Alasannya
Ia mengatakan, nomenklatur itu diubah untuk menunjukkan bahwa Puspen TNI juga mendengarkan informasi, bukan hanya memberikan informasi.
“Karena selama ini kan penerangan itu hanya sifatnya memberikan informasi ke bawah, tanpa kami mendengar informasi dari bawah ke kami,” kata Gumilar.
Ia berharap, perubahan itu turut mengubah arah komunikasi di Puspen menjadi dua arah.
“Dengan komunikasi dua arah ini kan seyogianya memang namanya menjadi Puskominfo, sehingga kami membuka diri apa yang menjadi kelemahan kami, tolong informasikan,” ujar Gumilar.
Baca juga: TNI Rencanakan Latihan Super Garuda Shield Digelar di 3 Lokasi
Ia melanjutkan, perubahan nama tersebut tidak akan banyak mengubah struktur yang ada saat ini.
Hanya saja, struktur Puskominfo nantinya akan disamakan selayaknya media massa.
“Apple to apple jabatan yang ada di kami sama dengan jabatan di pemimpin redaksi (pemred) atau media, sehingga hubungan di bawahnya lebih smooth,” kata Kapuspen TNI.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.