Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ke-12 Penerbangan Haji Indonesia, 72.481 Jemaah Tiba di Arab Saudi, 8 Wafat

Kompas.com - 23/05/2024, 21:00 WIB
Singgih Wiryono,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Memasuki hari ke-12 penerbangan jemaah haji asal Indonesia, hari ini Kamis (23/5/2024) terdapat 72.481 jemah telah tiba di Arab Saudi melalui Bandara Udara Amir Muhammad Bin Abdul Aziz Madinah.

Tim Media Center Haji (MCH) Kementerian Agama, Widi Dwinanda mengatakan, jumlah tersebut terbagi dalam 184 kelompok terbang.

"Sedangkan jumlah jemaah haji yang wafat di Madinah secara keseluruhan hingga hari ini sebanyak 8 orang," tutur Widi dalam keterangan pers, Kamis (23/5/2024).

Jemaah haji yang meninggal didominasi oleh jemaah yang berusia di atas 60 tahun, hanya satu orang yang berusia di bawah 60 tahun yaitu Toton Fatoni (48 tahun).

Baca juga: Kemenag Imbau Jemaah Haji Indonesia Pakai Jasa Pendorong Kursi Roda Resmi di Masjidil Haram

Widi juga menjelaskan, hari ini rencananya diberangkatkan 17 kelompok terbang yang akan bertolak ke Madinah dan Jeddah.

Belasan kelompok terbang itu akan mengantar 6.738 orang yang berasal dari 11 embarkasi haji.

Jemaah terbang yang akan bertolak ke Madinah sebanyak 5.905 orang yang berasal dari embarkasi Banjarmasin 320 jemaah 1 kelompok terbang; Solo 1.440 jemaah 4 kelompok terbang; dan Surabaya 742 jemaah 2 kelompok terbang.

Kemudian Medan 360 jemaah 1 kelompok terbang; Jakarta-Bekasi 1.320 jemaah 3 kelompok terbang; Kertajati 440 jemaah 1 kelompok terbang; Jakarta-Pondok Gede 440 jemaah 1 kelompok terbang.

Baca juga: Cerita Fatmawati, Rela Resign Sales Mobil demi Jadi Petugas di Asrama Haji Sudiang Makassar

Lalu ada embarkasi Lombok 393 jemaah 1 kelompok terbang; dan Palembang 450 jemaah 1 kelompok terbang.

Untuk penerbangan ke Jeddah terdapat 833 jemaah yang berasal dari Jakarta-Pondok Gede 440 jemaah 1 kelompok terbang; dan Padang 393 jemaah 1 kelompok terbang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pusat Data Nasional Diretas, Pengamat Sebut Kemekominfo-BSSN Harus Dipimpin Orang Kompeten

Pusat Data Nasional Diretas, Pengamat Sebut Kemekominfo-BSSN Harus Dipimpin Orang Kompeten

Nasional
SYL Mengaku Menteri Paling Miskin, Rumah Cuma BTN Saat Jadi Gubernur

SYL Mengaku Menteri Paling Miskin, Rumah Cuma BTN Saat Jadi Gubernur

Nasional
Uang dalam Rekening Terkait Judi Online Akan Masuk Kas Negara, Polri: Masih Dikoordinasikan

Uang dalam Rekening Terkait Judi Online Akan Masuk Kas Negara, Polri: Masih Dikoordinasikan

Nasional
Anak-anak Yusril Jadi Waketum, Bendahara, dan Ketua Bidang di PBB

Anak-anak Yusril Jadi Waketum, Bendahara, dan Ketua Bidang di PBB

Nasional
Satgas Judi Online Gelar Rapat Koordinasi Bareng Ormas Keagamaan

Satgas Judi Online Gelar Rapat Koordinasi Bareng Ormas Keagamaan

Nasional
MUI Dorong Satgas Pemberantasan Judi Online Bekerja Optimal

MUI Dorong Satgas Pemberantasan Judi Online Bekerja Optimal

Nasional
Saat SYL Singgung Jokowi Pernah Jadi Bawahannya di APPSI...

Saat SYL Singgung Jokowi Pernah Jadi Bawahannya di APPSI...

Nasional
MUI Apresiasi Rencana Kemenag Edukasi Calon Pengantin Terkait Bahaya Judi Online

MUI Apresiasi Rencana Kemenag Edukasi Calon Pengantin Terkait Bahaya Judi Online

Nasional
Pengadilan Tipikor Bakal Adili Lagi Perkara Hakim MA Gazalba Saleh

Pengadilan Tipikor Bakal Adili Lagi Perkara Hakim MA Gazalba Saleh

Nasional
Kemenag Minta Penghulu Edukasi Bahaya Judi 'Online' ke Calon Pengantin

Kemenag Minta Penghulu Edukasi Bahaya Judi "Online" ke Calon Pengantin

Nasional
Garuda Indonesia 'Delay' 5 Jam Saat Pulangkan Jemaah Haji, Kemenag Protes

Garuda Indonesia "Delay" 5 Jam Saat Pulangkan Jemaah Haji, Kemenag Protes

Nasional
Sejarah dan Tema Hari Keluarga Nasional 2024

Sejarah dan Tema Hari Keluarga Nasional 2024

Nasional
Jemaah Haji Keluhkan Tenda Sempit, Timwas DPR Sebut Akan Bentuk Pansus Haji

Jemaah Haji Keluhkan Tenda Sempit, Timwas DPR Sebut Akan Bentuk Pansus Haji

Nasional
Menakar Legitimasi PBNU Kelola Tambang

Menakar Legitimasi PBNU Kelola Tambang

Nasional
Timwas Haji DPR Minta Kemenag Agar Tak Ada Keterlambatan Kepulangan Kepulangan Jemaah Haji

Timwas Haji DPR Minta Kemenag Agar Tak Ada Keterlambatan Kepulangan Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com