KARAWANG, KOMPAS.com - Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri kembali memperpanjang skema rekayasa lalu lintas one way atau satu arah di Km 414 Tol Kalikangkung hingga Km 72 Tol Cipali hingga Selasa (16/4/2024) siang.
Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Irjen Aan Suhanan mengatakan skema one way akan diperpanjang hingga pukul 12.00 WIB nanti.
"Mungkin nanti sesuai dengan penghitungan yang kita ada akan kita perpanjang sampai jam 12 siang," kata Aan di Km 29 Tol Jakarta Cikampek, Karawang, Jawa Barat, Selasa (16/4/2024) malam.
Baca juga: Kronologi Bus ALS Berpenumpang 47 Orang Terbalik di Jalur One Way Padang-Bukittinggi, 1 Tewas
Aan menjelaskan skema one way tadinya direncanakan berakhir pada Selasa pukul 08.00 WIB.
Namun, berdasarkan data di traffic counting Gerbang Tol (GT) Banyumanik dan GT Kalikangkung, volume kendaraan yang melintas ke arah Jakarta dari bagian timur Jawa cukup padat.
"Tadi kami menghitung dari mulai Banyumanik, Kalikangkung kemudian di traffic counting (Km) 190 ini kemungkinan nanti arus ini sampai jam 6 sampai 7 (melintas di Tol Jakarta Cikampek)," ujar dia.
Meski begitu, skema one way ini juga bersifat situasional menyesuaikan volume kendaraan di jalan.
"Tapi ini pun tergantung situasi arus lalu lintas pada nanti sebelum jam 8 kita evaluasi lagi," ujar dia.
Baca juga: Kisah Alwi, Mudik dari Jakarta ke Temanggung Bermodal Nebeng
Sementara skema contraflow atau lawan arus dari Km 72 Tol Cipali sampai Km 36 Tol Jakarta Cikampek juga masih diberlakukan.
Diberitakan sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan puncak arus balik Lebaran 2024 diprediksi terjadi Senin (15/4/2024) malam.
Kapolri meminta semua jajaran memberikan pelayanan yang terbaik ke masyarakat.
"Nanti malam adalah puncak dari arus balik dan harapan kita semua siap untuk memberikan pelayanan," kata Kapolri di Km 70 Tol Jakarta Cikampek, Jawa Barat, Senin sore.
Kapolri pun mengimbau pemudik yang belum pulang untuk menunda perjalanannya.
Apalagi pemerintah sudah memberikan potongan tarif jalan tol pada 17-19 April 2024.
Baca juga: Kemenhub Catat 4,34 Juta Pemudik Belum Lakukan Perjalanan Balik
Selain itu, khusus bagi ASN juga mendapat keringanan bisa bekerja dari rumah atau work from home (WFH) pada 17 dan 18 April 2024.
"Mudah-mudahan bila memang tidak harus malam ini bisa memilih di hari berikutnya di hari yang sudah diberikan. Ini untuk membantu mengurai," ujar Kapolri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.