Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolri: Idul Fitri Jadi Momentum Pererat Persatuan di Tengah Perbedaan

Kompas.com - 10/04/2024, 15:54 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah.

Listyo Sigit pun mengajak momentum Lebaran dipandang sebagai kekuatan kebersamaan dalam membangun bangsa.

"Idul Fitri selalu mengisahkan sejuta cerita, setelah sebulan lamanya, berbagi kebaikan, menahan segala nafsu. Saatnya menyusuri kepadatan menuju kampung halaman, menikmati harumnya santapan Lebaran dan hangatnya kebersamaan," ujar Kapolri dalam keterangan tertulis, Rabu (10/4/2024).

Listyo Sigit juga mengatakan, Idul Fitri memiliki makna kembali ke fitrah umat manusia menuju kesucian.

Baca juga: Pesan Kapolri ke Pemudik: Jangan Dipaksakan jika Sudah Lelah

Selain itu, Kapolri mengingatkan bahwa di tengah perbedaan juga tercipta indahnya toleransi yang semakin mempererat kesatuan.

"Saya atas nama Keluarga Besar Polri dan Bhayangkari mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah. Jadikan semangat Lebaran sebagai kekuatan kebersamaan dalam membangun bangsa," katanya.

Sementara itu, Wakapolri Komjen Pol Agus Andrianto, Irwasum Polri Komjen Pol Agung Budi Maryoto, Kabareskrim Komjen Pol Wahyu Widada, As SDM Kapolri Irjen Pol Dedi Prasetyo, Kadiv Humas Polri Irjen Pol Sandi Nugroho, dan pejabat utama Polri lainnya diketahui melakukan shalat Idul Fitri di Masjid Al Ikhlas Mabes Polri.

Adapun khotbah dalam shalat Idul Fitri tahun ini diisi oleh Pro Jajang Jahroni.

Dalam khotbahnya, Jajang menyampaikan mambawa tema "Pentingnya Menjaga Kesatuan dan Persatuan Bangsa".

Baca juga: Pj Gubernur DKI Jakarta Ingatkan Masyarakat Jaga Keselamatan Selama Libur Lebaran

Jajang mengatakan, perbedaan yang ada di tengah masyarakat sudah seharusnya menjadi keberagaman yang harus disyukuri.

Oleh karenanya, hal itu tidak sepatutnya menjadi sumber perpecahan.

“Kita harus belajar untuk menghargai dan menghormati perbedaan tersebut, sambil tetap bersatu dalam menjalankan ajaran agama kita. Sambil kita terus menerus belajar dan mengamalkan nilai-nilai yang telah disepakati dalam berbangsa dan bernegara,” ujar Jajang.

Di sisi lain, dia mengatakan, memang dinamika dalam berbangsa dan bernegara tengah terjadi. Tetapi, netralitas Polri menjadi hal yang sangat penting dalam menghadapi dinamika tersebut.

“Polri memiliki tanggung jawab yang besar untuk menjaga netralitasnya sebagai institusi negara, terutama dalam konteks politik,” kata Jajang.

Baca juga: Kapolri Klaim Manajemen Arus Mudik Lebaran 2024 Berjalan Lancar

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dukung Program Prabowo-Gibran, Partai Buruh Minta Perppu Cipta Kerja Diterbitkan

Dukung Program Prabowo-Gibran, Partai Buruh Minta Perppu Cipta Kerja Diterbitkan

Nasional
Sidang Gugatan PDI-P Kontra KPU di PTUN Digelar Tertutup

Sidang Gugatan PDI-P Kontra KPU di PTUN Digelar Tertutup

Nasional
Hakim MK Berang KPU Tak Hadiri Sidang Sengketa Pileg, Tuding Tak Pernah Serius sejak Pilpres

Hakim MK Berang KPU Tak Hadiri Sidang Sengketa Pileg, Tuding Tak Pernah Serius sejak Pilpres

Nasional
PTUN Gelar Sidang Perdana PDI-P Kontra KPU Hari Ini

PTUN Gelar Sidang Perdana PDI-P Kontra KPU Hari Ini

Nasional
Profil Andi Gani, Tokoh Buruh yang Dekat dengan Jokowi Kini Jadi Staf Khusus Kapolri

Profil Andi Gani, Tokoh Buruh yang Dekat dengan Jokowi Kini Jadi Staf Khusus Kapolri

Nasional
Timnas Lawan Irak Malam Ini, Jokowi Harap Indonesia Menang

Timnas Lawan Irak Malam Ini, Jokowi Harap Indonesia Menang

Nasional
Peringati Hardiknas, KSP: Jangan Ada Lagi Cerita Guru Terjerat Pinjol

Peringati Hardiknas, KSP: Jangan Ada Lagi Cerita Guru Terjerat Pinjol

Nasional
Kekerasan Aparat dalam Peringatan Hari Buruh, Kontras Minta Kapolri Turun Tangan

Kekerasan Aparat dalam Peringatan Hari Buruh, Kontras Minta Kapolri Turun Tangan

Nasional
Menag Sebut Jemaah RI Akan Dapat 'Smart Card' Haji dari Pemerintah Saudi

Menag Sebut Jemaah RI Akan Dapat "Smart Card" Haji dari Pemerintah Saudi

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Ribuan Suara Pindah ke Partai Garuda di Dapil Sumut I-III

Sengketa Pileg, PPP Klaim Ribuan Suara Pindah ke Partai Garuda di Dapil Sumut I-III

Nasional
Temui KSAD, Ketua MPR Dorong Kebutuhan Alutsista TNI AD Terpenuhi Tahun Ini

Temui KSAD, Ketua MPR Dorong Kebutuhan Alutsista TNI AD Terpenuhi Tahun Ini

Nasional
Jokowi Resmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Total Anggaran Rp 1,4 Triliun

Jokowi Resmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Total Anggaran Rp 1,4 Triliun

Nasional
Meneropong Kabinet Prabowo-Gibran, Menteri 'Triumvirat' dan Keuangan Diprediksi Tak Diisi Politisi

Meneropong Kabinet Prabowo-Gibran, Menteri "Triumvirat" dan Keuangan Diprediksi Tak Diisi Politisi

Nasional
Dewas KPK Gelar Sidang Perdana Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron Hari Ini

Dewas KPK Gelar Sidang Perdana Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron Hari Ini

Nasional
Jokowi Resmikan 40 Kilometer Jalan Inpres Senilai Rp 211 Miliar di NTB

Jokowi Resmikan 40 Kilometer Jalan Inpres Senilai Rp 211 Miliar di NTB

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com