Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kampanye Minim Gimik Anies-Cak Imin Diyakini Menarik Pemilih Mengambang

Kompas.com - 28/01/2024, 05:22 WIB
Aryo Putranto Saptohutomo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kubu calon presiden-calon wakil presiden (capres-cawapres) nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar atau Cak Imin (Amin) meyakini bisa menggaet suara pemilih mengambang (undecided voters) dan lolos ke putaran 2 pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

Menurut Co-captain Timnas Amin, Thomas Trikasih Lembong atau Tom Lembong menyampaikan, strategi kampanye yang berdasarkan substansi dan gagasan membuat pasangan capres-cawapres itu semakin dikenal masyarakat.

"Saya sangat optimis, dan Timnas semakin optimis, semua elemen kampanye semakin optimis. Kami melihat, strategi yang kami ambil mulai berbuah dan semakin berbuah," kata Tom dalam program Livi On Point di Kompas TV, seperti dikutip pada Minggu (28/1/2024).

Tom mengatakan, strategi yang mereka unggulkan dalam kampanye Pilpres 2024 adalah menyuguhkan materi, fakta, dan data tetapi tidak mengedepankan gimik.

Baca juga: Sindir Luhut dan Bahlil yang Serang Tom Lembong, Anies: Tidak Perlu Panik

"Tentunya kami tidak luput dari gimik. Gimik itu ada peranannya di dalam politik. Tapi, moga-moga gimik itu tidak lebih dari 10-20 persen dari materi kampanye," ucap Tom yang merupakan mantan Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) dan Menteri Perdagangan.

Menurut Tom, sekitar 70 sampai 80 persen dari materi kampanye Anies-Muhaimin merupakan substansi persoalan yang menyentuh urusan warga sehari-hari.

"Jadi dengan strategi kampanye kami yang keliling semua daerah, kami yakin itu ampuh mulai menggalang undecided atau swing voter yang masih bisa berubah pikiran," ujar Tom.

Baca juga: Tom Lembong Beri Nilai Cak Imin 90, Gibran 60, dan Mahfud 70-80 di Debat Cawapres


Berdasarkan survei Litbang Kompas pada Desember 2023 lalu, tingkat elektabilitas capres-cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka berada di urutan pertama, yakni sebesar 39,3 persen.

Sementara elektabilitas capres-cawapres Anies-Muhaimin ada di angka 16,7 persen dan pasangan capres-cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD ada di 15,3 persen.

Jajak pendapat itu dilakukan pada 29 November-4 Desember 2023, dengan melibatkan 1.364 responden yang dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 38 provinsi di Indonesia.

Baca juga: Cerita Tom Lembong Pernah Disopiri Gibran Keliling Solo dan Bicara Peluang Investasi

Metode tersebut tersebut memiliki tingkat kepercayaan 95 persen dan margin of error lebih kurang 2,65 persen dalam kondisi penarikan sampel acak sederhana. Survei dibiayai sepenuhnya oleh Harian Kompas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Nasional
Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Nasional
Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Nasional
Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Nasional
PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

Nasional
KPK Cegah Pengusaha Muhaimin Syarif ke Luar Negeri Terkait Kasus Gubernur Malut

KPK Cegah Pengusaha Muhaimin Syarif ke Luar Negeri Terkait Kasus Gubernur Malut

Nasional
Zulhas: Banyak yang Salah Sangka Prabowo Menang karena Bansos, Keliru...

Zulhas: Banyak yang Salah Sangka Prabowo Menang karena Bansos, Keliru...

Nasional
Seluruh DPW PAN Dorong Zulhas Maju Jadi Ketua Umum Lagi

Seluruh DPW PAN Dorong Zulhas Maju Jadi Ketua Umum Lagi

Nasional
Di Depan Prabowo, Politisi PAN Berdoa Jatah Menteri Lebih Banyak dari Perkiraan

Di Depan Prabowo, Politisi PAN Berdoa Jatah Menteri Lebih Banyak dari Perkiraan

Nasional
Ditjen Imigrasi Periksa 914 WNA, Amankan WN Tanzania dan Uganda karena Diduga Terlibat Prostitusi

Ditjen Imigrasi Periksa 914 WNA, Amankan WN Tanzania dan Uganda karena Diduga Terlibat Prostitusi

Nasional
Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Nasional
Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Nasional
Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan 'Food Estate'

Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan "Food Estate"

Nasional
Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Nasional
KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com