Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Izin Acara "Desak Anies" di Yogyakarta Dicabut, Timnas Amin: Hambatan Tak Sebanding dengan Penderitaan Rakyat

Kompas.com - 23/01/2024, 08:59 WIB
Irfan Kamil,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Izin acara "Desak Anies" yang rencananya digelar Selasa (23/1/2024) di Museum Diponegoro Sasana Wiratama Jalan Hos Cokroaminoto Tegelrejo, Yogyakarta, dicabut oleh pengelola.

Sebagai informasi, acara ini merupakan pertemuan antara calon presiden (capres) nomor urut 1, Anies Baswedan dengan semua kalangan, termasuk milenial dan Gen Z.

Dalam acara ini, para peserta bisa menyampaikan berbagai pertanyaan, kritik dan saran kepada Anies untuk dijawab secara langsung.

Juru Bicara Tim Pemenangan Nasional Pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Timnas Amin), Iwan Tarigan mengatakan, acara "Desak Anies" di Museum Diponegoro Sasana Wiratama batal digelar.

Baca juga: Hari Ini, Anies Kampanye di Yogyakarta, Cak Imin ke Bogor

Iwan mengungkapkan, pegelola tempat secara mendadak mencabut izin acara secara sepihak pada Senin (22/1/2023) malam.

"Padahal izin sudah diberikan, sound system (sudah disewa) dan 5.700 peserta sudah mendaftar," kata Iwan kepada Kompas.com, Selasa pagi.

Sejak malam hari, tim "Desak Anies" terus mencari tempat baru untuk bisa menggelar acara dengan tema pendidikan tersebut.

Akhirnya, acara pertemuan Anies dengan masyarakat Yogyakarta untuk akan membahas berbagai persoalan di lingkup pendidikan tetap bisa digelar.

Baca juga: Tanggapi Dukungan Sejumlah Menteri ke Prabowo-Gibran, Anies: Jangan Melawan Presiden

Acara "Desak Anies" dipindahkan ke Rocket Convention Hall di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pukul 12.30 WIB.

"Perubahan sudah dekat, hambatan dan halangan yang dirasakan oleh panitia pelaksana 'Desak Anies' Yogyakarta tidak ada apa-apanya dibandingkan dengan penderitaan rakyat kecil karena ekonomi yang semakin sulit dan biaya kebutuhan pokok yang semakin tinggi," ujar Iwan.

Diketahui, Anies Baswedan melakukan rangkaian kampanye di Yogyakarta pada Selasa ini.

Selain "Desak Anies", mantan Gubernur DKI Jakarta itu akan menghadiri kampanye akbar di Lapangan Jambidan, Bantul, pukul 10.00 WIB.

Baca juga: Anies Puji Cak Imin dan Mahfud yang Kompak Jaga Marwah Debat Pilpres

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Eks Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin Mangkir dari Panggilan KPK

Eks Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin Mangkir dari Panggilan KPK

Nasional
Kementan Era SYL Diduga Beri Auditor BPK Rp 5 Miliar demi Opini WTP, Anggota DPR: Memalukan

Kementan Era SYL Diduga Beri Auditor BPK Rp 5 Miliar demi Opini WTP, Anggota DPR: Memalukan

Nasional
Sekjen DPR Indra Iskandar Minta KPK Tunda Pemeriksaan

Sekjen DPR Indra Iskandar Minta KPK Tunda Pemeriksaan

Nasional
Pansel Capim KPK Masih Digodok, Komposisinya 5 Unsur Pemerintah dan 4 Wakil Masyarakat

Pansel Capim KPK Masih Digodok, Komposisinya 5 Unsur Pemerintah dan 4 Wakil Masyarakat

Nasional
Bukan Pengurus Pusat PDI-P, Ganjar Disarankan Bikin Ormas agar Tetap Eksis di Politik

Bukan Pengurus Pusat PDI-P, Ganjar Disarankan Bikin Ormas agar Tetap Eksis di Politik

Nasional
Korlantas Polri Kerahkan 1.530 Personel BKO untuk Agenda World Water Forum Bali

Korlantas Polri Kerahkan 1.530 Personel BKO untuk Agenda World Water Forum Bali

Nasional
Program Deradikalisasi BNPT Diapresiasi Selandia Baru

Program Deradikalisasi BNPT Diapresiasi Selandia Baru

Nasional
Kirim Surat Tilang Lewat WA Disetop Sementara, Kembali Pakai Pos

Kirim Surat Tilang Lewat WA Disetop Sementara, Kembali Pakai Pos

Nasional
Polri Setop Sementara Kirim Surat Tilang Lewat WhatsApp, Bakal Evaluasi Lebih Dulu

Polri Setop Sementara Kirim Surat Tilang Lewat WhatsApp, Bakal Evaluasi Lebih Dulu

Nasional
Selain Eko Patrio, PAN Juga Dorong Yandri Susanto Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran

Selain Eko Patrio, PAN Juga Dorong Yandri Susanto Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Fahira Idris Kecam Serangan di Rafah, Sebut Israel dan Sekutu Aib Peradaban Umat Manusia

Fahira Idris Kecam Serangan di Rafah, Sebut Israel dan Sekutu Aib Peradaban Umat Manusia

Nasional
PELNI Buka Lowongan Kerja Nahkoda dan KKM Periode Mei 2024

PELNI Buka Lowongan Kerja Nahkoda dan KKM Periode Mei 2024

Nasional
Ungkit Kasus Firli dan Lili, ICW Ingatkan Jokowi Tak Salah Pilih Pansel Capim KPK

Ungkit Kasus Firli dan Lili, ICW Ingatkan Jokowi Tak Salah Pilih Pansel Capim KPK

Nasional
Biaya Ibadah Umrah dan Kurban SYL pun Hasil Memeras Pejabat Kementan

Biaya Ibadah Umrah dan Kurban SYL pun Hasil Memeras Pejabat Kementan

Nasional
SYL Sebut Perjalanan Dinas Atas Perintah Presiden untuk Kepentingan 280 Juta Penduduk

SYL Sebut Perjalanan Dinas Atas Perintah Presiden untuk Kepentingan 280 Juta Penduduk

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com