Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kaesang Jalan-jalan Malam di Malioboro, Dikerumuni Warga dan Sempat Dipanggil Gibran

Kompas.com - 14/01/2024, 06:06 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Jessi Carina

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum (Ketum) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep jalan-jalan di Jalan Malioboro, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada Sabtu (13/1/2024) malam.

Pantauan Kompas.com di lokasi, Kaesang bersama istri, Erina Gudono, blusukan berjalan kaki sejak sekitar pukul 21.00 WIB sampai 23.00 WIB malam.

Selain istrinya, Kaesang turut didampingi Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSI Raja Juli Antoni, Ketua DPW PSI DIY Kamaruddin, caleg DPR RI dari PSI, Irvin Agus Setiawan, serta beberapa partai lainnya.

Baca juga: Kaesang Ungkap Gajinya Lebih Besar Daripada Jokowi dan Gibran

Anak bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu sempat memasuki sebuah wisata rumah hantu yang ada di lokasi.

Di sepanjang Jalan Malioboro, Kaesang dikerumuni dan diajak oleh warga untuk foto bersama.

Sambil tersenyum, ia dan istrinya kerap meladeni permintaan para warga yang ingin berswafoto dengan adik dari Wali Kota Solo sekaligus cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka itu.

Terlihat, mayoritas warga yang meminta foto bersama Kaesang dan Erina adalah ibu-ibu dan anak muda, baik itu perempuan maupun laki-laki.

Bahkan, Kaesang sempat dipanggil Gibran oleh warga. Ada juga momen sejumlah pemuda meneriakan nama Prabowo setelah berfoto dengan Kaesang.

Baca juga: Kaesang Cerita Diajari Bisnis oleh Jokowi Sejak Kecil, Sempat Jadi Sales Mebel

Sebagaimana diketahui, PSI merupakan salah satu partai yang mengusung pasangan capres-cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

"Prabowo! Prabowo! Prabowo!" teriak anak tersebut.

Terpisah, dua mahasiswi asal Ambon yang sedang tinggal di Kota Yogyakarta bernama Ona (19) dan Yepsi (19) tampak antusias melihat Kaesang di Malioboro.

Dalam kesempatan itu, Ona juga sempat berfoto dengan Kaesang di lokasi.

"Seneng. Iya (Pertama ketemu Kaesang). Soalnya kita dari Ambon," ucap Yepsi saat ditemui Kompas.com di lokasi.

Dua anak muda tersebut berharap Kaesang selaku ketua umum PSI kelak bisa lebih memerhatikan mahasiswa jika partai berlogo mawar itu lolos ke Parlemen atau DPR RI.

Baca juga: Temui Relawan Bala Gibran di Salatiga, Kaesang Ajak Menangkan Prabowo-Gibran Satu Putaran

Secara khusus, Yepsi dan Ona berharap perhatian lebih bisa diberikan kepada mahasiswa dari daerah Indonesia Timur seperti Ambon dan Papua.

"Kalau bisa terpilih terus bisa lihat mahasiswa-mahasiswa khususnya kami dari timur, dari Ambon dan Papua," ucap Ona.

Sementara itu, Yepsi menambahkan bahwa berdasarkan pengalamannya, ia kerap mendapat perlakuan tak menyenangkan saat menuntut ilmu di Daerah Istimewa Yogyakarta.

Dia berharap ke depannya anak-anak dari Indonesia timur yang merantau bisa dianggap setara dan tak diperlakukan berbeda.

"Habisnya kalau kami di Jogja, khususnya di Jogja kami, anak timur dianggap kayak masyarakat luar sekali. Terus kayak dianggap emang kita tuh anak timur pengacau terus suka ribut di sini, padahal itu hanya oknum," ungkap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Nasional
KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

Nasional
Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Nasional
Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Nasional
Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi Jika Setujui RUU Penyiaran

Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi Jika Setujui RUU Penyiaran

Nasional
Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Nasional
Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Nasional
Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Nasional
Akui Cita-citanya adalah Jadi Presiden, Prabowo: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Akui Cita-citanya adalah Jadi Presiden, Prabowo: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Nasional
Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Nasional
Perayaan Trisuci Waisak, Menag Berharap Jadi Momentum Rajut Kerukunan Pasca-Pemilu

Perayaan Trisuci Waisak, Menag Berharap Jadi Momentum Rajut Kerukunan Pasca-Pemilu

Nasional
Vendor Kementan Disuruh Pasang 6 AC di Rumah Pribadi SYL dan Anaknya

Vendor Kementan Disuruh Pasang 6 AC di Rumah Pribadi SYL dan Anaknya

Nasional
SYL Berkali-kali 'Palak' Pegawai Kementan: Minta Dibelikan Ponsel, Parfum hingga Pin Emas

SYL Berkali-kali "Palak" Pegawai Kementan: Minta Dibelikan Ponsel, Parfum hingga Pin Emas

Nasional
Anak SYL Ikut-ikutan Usul Nama untuk Isi Jabatan di Kementan

Anak SYL Ikut-ikutan Usul Nama untuk Isi Jabatan di Kementan

Nasional
Cucu SYL Dapat Jatah Jabatan Tenaga Ahli di Kementan, Digaji Rp 10 Juta Per Bulan

Cucu SYL Dapat Jatah Jabatan Tenaga Ahli di Kementan, Digaji Rp 10 Juta Per Bulan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com