Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Hadapan Pimpinan Ponpes, Mahfud Janji Beri Perhatian Penuh pada Pesantren jika Terpilih

Kompas.com - 05/12/2023, 21:58 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 3, Mahfud MD menjanjikan kesejahteraan para ulama dengan memerhatikan pondok pesantren (ponpes) jika terpilih sebagai wakil presiden pada pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

Hal tersebut disampaikan Mahfud saat berpidato di hadapan para ulama dan pimpinan ponpes seluruh Jakarta-Bogor-Depok-Tangerang-Bekasi (Jabodetabek), di INews Tower, Jakarta Pusat, Selasa (5/12/2023) malam.

Menurut Mahfud, sejumlah pesantren di Indonesia sarana dan prasarananya kurang memadai. Hal itu setelah melihat langsung selama kampanye.

"Di masjid mereka sendiri hanya masjid Negara yang ada. Masjid-masjid masyarakat, ya kumuh saya lihat," ujar Mahfud.

Baca juga: Di Hadapan Pimpinan Ponpes dan Dewan Masjid, Hary Tanoe Klaim Said Aqil Dukung Mahfud

"Oleh sebab itu, saya mempunyai program-program untuk pesantren, dewan keamanan masjid, dan ustaz-ustaz. Kami akan memberi perhatian penuh ke pesantren, sebagai lembaga pendidikan, lembaga dakwah, dan pengabdian masyarakat," katanya lagi.

Mahfud mengungkapkan, programnya untuk mensejahterakan dan memprioritaskan para ulama serta pesantren bukan lah program baru.

Ia mengakui bahwa program yang sudah ada dan baik pada pemerintahan saat ini akan diteruskan, salah satunya Undang-Undang (UU) Pesantren.

"Kita akan teruskan kebijakan yang sudah ada, dan sudah dibuat oleh kita semua pada pemerintahan, ada UU Pesantren," ujarnya.

"UU Pesantren itu luar biasa, itu menggambarkan mozaik-mozaik ke-Indonesiaan kita. Mozaik ketatanegaraan kita," kata Mahfud lagi.

Baca juga: Soal Pemberantasan Mafia Hukum, Mahfud MD: Asal Mau, Tidak Terlalu Sulit...

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) ini kemudian menyinggung betapa besar peran pesantren dan ulama bagi bangsa.

Bahkan, Mahfud menyebut peran besar para ulama dalam masa sebelum kemerdekaan hingga saat ini.

"Karena pesantren sudah ikut berperan di dalam membangun negara dan mempertahankannya," ujarnya.

Mahfud juga menyebut bahwa beberapa pahlawan nasional adalah para ulama.

Selain itu, Mahfud juga mengungkapkan kekagumannya pada sosok Presiden ke-4 RI, Abdurrahman Wahid atau Gus Dur.

"Oleh sebab itu, kita akan berikan perhatian kepada pesantren-pesantren ini sesuai dengan anggaran yang ada," kata Mahfud berjanji.

Baca juga: Mahfud MD: Pesantren Sudah Banyak Berubah, Tak Bisa Lagi Dianggap Kumuh

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Istri di Minahasa Dibunuh karena Mengigau, Komnas Perempuan Sebut Fenomena Femisida

Istri di Minahasa Dibunuh karena Mengigau, Komnas Perempuan Sebut Fenomena Femisida

Nasional
Kabaharkam Siapkan Strategi Pengamanan Khusus di Akses Masuk Pelabuhan Jelang WWF ke-10 di Bali

Kabaharkam Siapkan Strategi Pengamanan Khusus di Akses Masuk Pelabuhan Jelang WWF ke-10 di Bali

Nasional
Ketua KPU Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada, Pakar: Jangan-jangan Pesanan...

Ketua KPU Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada, Pakar: Jangan-jangan Pesanan...

Nasional
Sebut Caleg Terpilih Tak Wajib Mundur jika Maju Pilkada, Ketua KPU Dinilai Ingkari Aturan Sendiri

Sebut Caleg Terpilih Tak Wajib Mundur jika Maju Pilkada, Ketua KPU Dinilai Ingkari Aturan Sendiri

Nasional
Minta La Nyalla Kembali Pimpin DPD RI, Fahira Idris: Penguatan DPD RI Idealnya Dipimpin Sosok Pendobrak

Minta La Nyalla Kembali Pimpin DPD RI, Fahira Idris: Penguatan DPD RI Idealnya Dipimpin Sosok Pendobrak

Nasional
Sejumlah Bantuan Jokowi ke Prabowo Siapkan Pemerintahan ke Depan...

Sejumlah Bantuan Jokowi ke Prabowo Siapkan Pemerintahan ke Depan...

Nasional
Amankan World Water Forum 2024 di Bali, Korlantas Kirim 1.532 Polantas Gabungan

Amankan World Water Forum 2024 di Bali, Korlantas Kirim 1.532 Polantas Gabungan

Nasional
Sudirman Said Angkat Bicara soal Isu Mau Maju Cagub Independen di Pilgub Jakarta

Sudirman Said Angkat Bicara soal Isu Mau Maju Cagub Independen di Pilgub Jakarta

Nasional
Soal Revisi UU Kementerian Negara, Yusril Sebut Prabowo Bisa Keluarkan Perppu Usai Dilantik Jadi Presiden

Soal Revisi UU Kementerian Negara, Yusril Sebut Prabowo Bisa Keluarkan Perppu Usai Dilantik Jadi Presiden

Nasional
“Oposisi” Masyarakat Sipil

“Oposisi” Masyarakat Sipil

Nasional
Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Nasional
Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Nasional
Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Nasional
Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com