Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AHY Tegaskan Demokrat Terus Dukung Prabowo, Siapapun Cawapresnya

Kompas.com - 13/10/2023, 20:22 WIB
Ardito Ramadhan,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menegaskan bahwa Partai Demokrat akan tetap mendukung Prabowo Subianto sebagai calon presiden, siapapun sosok calon wakil presidennya kelak.

"Kita akan berjuang penuh untuk memenangkan Pak Prabowo, siapapun pada akhirnya pasangan yang akan dipilih. Karena pada (akhirnya) tujuan kita ya menang," kata AHY dalam siaran pers, Jumat (13/10/2023).

AHY menuturkan, partainya memang mengusulkan sosok Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa untuk menjadi calon wakil presiden (cawapres) mendampingi Prabowo.

Baca juga: AHY Sebut Pertemuan SBY dan Jokowi Tak Bahas Jatah Menteri

Menurut dia, partai anggota Koalisi Indonesia Maju yang lain pun punya hak yang sama untuk mengusulkan sosok tertentu menjadi cawapres.

Namun, Demokrat tetap menyerahkan keputusan mengenai sosok yang bakal dipilih menjadi cawapres kepada Prabowo.

"Itu pandangan dan masukan dari Partai Demokrat, selebihnya urusan pengambilan keputusan terkait dengan cawapres ya dikembalikan, diberikan secara langsung kepada capres, yaitu Pak Prabowo Subianto," kata dia.

Baca juga: Deretan Anak Presiden Terjun ke Politik: Dari Gibran, AHY, hingga Puan

AHY pun mengeklaim, sikap Demokrat ini tidak berubah sejak masih tergabung dalam Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) yang mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden.

"Waktu di koalisi sebelumnya ya sama, tetapi ada hal-hal yang di-bypass ketika itu. Kalau disampaikan baik-baik ya kita terima-terima saja, tapi ada yang di-bypass, saya tidak mau mengulangi lagi ke sana," kata dia.

AHY menekankan, Demokrat masih mempunyai sikap bahwa sosok cawapres seyogianya memang ditentukan oleh sang capres.

Baca juga: Ditanya Kemungkinan AHY Jadi Menteri Jokowi, Demokrat: Mudah-mudahan Saja

"Karena beliaulah yang akan memilih running mate-nya untuk berjuang bersama dan kalau menang ya menjadi pasangan yang memimpin Indonesia bersama-sama," kata AHY.

Untuk diketahui, Prabowo hingga kini belum memutuskan sosok yang akan menjadi calon wakil presiden untuk mendampinginya.

Ada beberapa nama yang masuk burda cawapres Prabowo, antara lain Khofifah, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dana Bantuan dan Pengadaan Sarana-Prasarana Pendidikan Masih Jadi Target Korupsi

Dana Bantuan dan Pengadaan Sarana-Prasarana Pendidikan Masih Jadi Target Korupsi

Nasional
Lettu Eko Terindikasi Terlilit Utang Karena Judi Online, Dankormar: Utang Almarhum Rp 819 Juta

Lettu Eko Terindikasi Terlilit Utang Karena Judi Online, Dankormar: Utang Almarhum Rp 819 Juta

Nasional
Disambangi Bima Arya, Golkar Tetap Condong ke Ridwan Kamil untuk Pilkada Jabar

Disambangi Bima Arya, Golkar Tetap Condong ke Ridwan Kamil untuk Pilkada Jabar

Nasional
Beri Pesan untuk Prabowo, Try Sutrisno: Jangan Sampai Tonjolkan Kejelekan di Muka Umum

Beri Pesan untuk Prabowo, Try Sutrisno: Jangan Sampai Tonjolkan Kejelekan di Muka Umum

Nasional
Golkar Minta Anies Pikir Ulang Maju Pilkada DKI, Singgung Pernyataan Saat Debat Capres

Golkar Minta Anies Pikir Ulang Maju Pilkada DKI, Singgung Pernyataan Saat Debat Capres

Nasional
Marinir Sebut Lettu Eko Tewas karena Bunuh Diri, Ini Kronologinya

Marinir Sebut Lettu Eko Tewas karena Bunuh Diri, Ini Kronologinya

Nasional
Ketua Komisi VIII Cecar Kemenhub Soal Pesawat Haji Terbakar di Makassar

Ketua Komisi VIII Cecar Kemenhub Soal Pesawat Haji Terbakar di Makassar

Nasional
MPR Akan Bertemu Amien Rais, Bamsoet: Kami Akan Tanya Mengapa Ingin Ubah UUD 1945

MPR Akan Bertemu Amien Rais, Bamsoet: Kami Akan Tanya Mengapa Ingin Ubah UUD 1945

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Mulai Diberangkatkan dari Madinah ke Mekkah

Jemaah Haji Indonesia Mulai Diberangkatkan dari Madinah ke Mekkah

Nasional
Bertemu PM Tajikistan di Bali, Jokowi Bahas Kerja Sama Pengelolaan Air

Bertemu PM Tajikistan di Bali, Jokowi Bahas Kerja Sama Pengelolaan Air

Nasional
Kementan Kirim Durian ke Rumah Dinas SYL, Ada yang Capai Rp 46 Juta

Kementan Kirim Durian ke Rumah Dinas SYL, Ada yang Capai Rp 46 Juta

Nasional
Momen Eks Pejabat Bea Cukai Hindari Wartawan di KPK, Tumpangi Ojol yang Belum Dipesan

Momen Eks Pejabat Bea Cukai Hindari Wartawan di KPK, Tumpangi Ojol yang Belum Dipesan

Nasional
Jokowi Bertemu Puan di WWF 2024, Said Abdullah: Pemimpin Negara Harus Padu

Jokowi Bertemu Puan di WWF 2024, Said Abdullah: Pemimpin Negara Harus Padu

Nasional
Menkumham Mengaku di Luar Negeri Saat Rapat Persetujuan Revisi UU MK

Menkumham Mengaku di Luar Negeri Saat Rapat Persetujuan Revisi UU MK

Nasional
Ekspresi Prabowo Diperkenalkan Jokowi sebagai Presiden Terpilih di WWF Ke-10 di Bali

Ekspresi Prabowo Diperkenalkan Jokowi sebagai Presiden Terpilih di WWF Ke-10 di Bali

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com