Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Prof. Dr. Ermaya
Dewan Pakar Bidang Geopolitik dan Geostrategi BPIP RI

Dewan Pakar Bidang Geopolitik dan Geostrategi BPIP RI.

Kepemimpinan Geopolitik Indonesia untuk Negara-negara Kepulauan

Kompas.com - 12/10/2023, 14:47 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

Maka nyatalah bahwa Indonesia, sebagai negara kepulauan besar di Asia Tenggara, memiliki pengaruh regional yang signifikan.

Dengan aktif berpartisipasi dalam KTT AIS dan kerja sama maritim lainnya, Indonesia memperkuat posisinya sebagai pemimpin regional dan aktor penting dalam isu-isu maritim di tingkat global.

Secara keseluruhan, peran Indonesia dalam KTT AIS mencerminkan kepentingan strategis Indonesia sebagai negara kepulauan dan menunjukkan komitmen untuk mempromosikan stabilitas, keamanan, dan kerja sama di kawasan kepulauan di seluruh dunia.

Kontekstual konsep Bung Karno

Presiden pertama Republik Indonesia, Ir. Soekarno, pernah memberitahukan apa yang dimaksud dengan konsep negara kepulauan.

Pandangan Soekarno ini tentang karakteristik geografis Indonesia yang terdiri dari ribuan pulau dan pandangannya tentang cara negara ini harus diorganisir. Dari itulah Soekarno mengutamakan kesatuan wilayah Indonesia di atas segalanya.

Meskipun Indonesia terdiri dari banyak pulau yang tersebar di seluruh kepulauan, Soekarno berkeyakinan bahwa semua bagian dari wilayah ini harus dianggap sebagai satu kesatuan yang utuh.

Dengan demikian, elemen nasionalisme harus kuat. Dan semua warga negara Indonesia, tanpa memandang asal daerah atau suku, harus bersatu dalam semangat nasionalisme untuk membangun negara ini.

Konsepsi dasar itu, bisa pula dipahami secara luas untuk orientasi negara-negara kepulauan dan pulau kecil di dunia, di mana memiliki karakteristik geografis yang unik dan seringkali menghadapi tantangan khusus dalam hal geopolitik.

Negara-negara kepulauan dan pulau kecil seringkali sangat rentan terhadap kompleksitas kesatuan dan persatuan.

Belum lagi konflik yang adakalanya menyangkut perbatasan laut yang kompleks. Ini sering kali menjadi sumber sengketa dengan negara tetangga.

Hal ini terutama terjadi dalam hal klaim perairan laut, hak navigasi, dan hak eksplorasi sumber daya alam.

Beberapa negara kepulauan memiliki posisi geostrategis yang penting dalam keamanan regional. Pulau-pulau tersebut dapat digunakan sebagai pangkalan militer atau jalur strategis dalam konflik atau ketegangan regional.

Dalam rangka mengatasi tantangan ini, negara-negara kepulauan sering bekerja sama dalam kerangka kerjasama regional dan internasional, seperti organisasi regional dan perjanjian lingkungan.

Mereka juga terus berupaya untuk mengembangkan kebijakan yang menjaga keberlanjutan ekonomi dan lingkungan sambil menjaga kedaulatan dan keamanan wilayah mereka.

Geopolitik negara kepulauan terbesar

Indonesia, dengan lebih dari 17.000 pulau yang membentang di antara Samudra Hindia dan Pasifik, adalah negara kepulauan terbesar di dunia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jaksa: Eks Anggota BPK Achsanul Qosasi Kembalikan Uang Rp 40 Miliar dalam Kasus Korupsi BTS 4G

Jaksa: Eks Anggota BPK Achsanul Qosasi Kembalikan Uang Rp 40 Miliar dalam Kasus Korupsi BTS 4G

Nasional
WIKA Masuk Top 3 BUMN dengan Transaksi Terbesar di PaDi UMKM

WIKA Masuk Top 3 BUMN dengan Transaksi Terbesar di PaDi UMKM

Nasional
Nadiem Janji Batalkan Kenaikan UKT yang Nilainya Tak Masuk Akal

Nadiem Janji Batalkan Kenaikan UKT yang Nilainya Tak Masuk Akal

Nasional
KPK Periksa Mantan Istri Eks Dirut Taspen Antonius Kosasih

KPK Periksa Mantan Istri Eks Dirut Taspen Antonius Kosasih

Nasional
Bobby Resmi Gabung Gerindra, Jokowi: Sudah Dewasa, Tanggung Jawab Ada di Dia

Bobby Resmi Gabung Gerindra, Jokowi: Sudah Dewasa, Tanggung Jawab Ada di Dia

Nasional
Kapolri Diminta Tegakkan Aturan Terkait Wakapolda Aceh yang Akan Maju Pilkada

Kapolri Diminta Tegakkan Aturan Terkait Wakapolda Aceh yang Akan Maju Pilkada

Nasional
Jelaskan ke DPR soal Kenaikan UKT, Nadiem: Mahasiswa dari Keluarga Mampu Bayar Lebih Banyak

Jelaskan ke DPR soal Kenaikan UKT, Nadiem: Mahasiswa dari Keluarga Mampu Bayar Lebih Banyak

Nasional
Kasus BTS 4G, Eks Anggota BPK Achsanul Qosasi Dituntut 5 Tahun Penjara dan Denda Rp 500 Juta

Kasus BTS 4G, Eks Anggota BPK Achsanul Qosasi Dituntut 5 Tahun Penjara dan Denda Rp 500 Juta

Nasional
Kemensos Gelar Baksos di Sumba Timur, Sasar ODGJ, Penyandang Kusta dan Katarak, hingga Disabilitas

Kemensos Gelar Baksos di Sumba Timur, Sasar ODGJ, Penyandang Kusta dan Katarak, hingga Disabilitas

Nasional
Nadiem Tegaskan Kenaikan UKT Hanya Berlaku bagi Mahasiswa Baru

Nadiem Tegaskan Kenaikan UKT Hanya Berlaku bagi Mahasiswa Baru

Nasional
Eks Penyidik Sebut Nurul Ghufron Seharusnya Malu dan Mengundurkan Diri

Eks Penyidik Sebut Nurul Ghufron Seharusnya Malu dan Mengundurkan Diri

Nasional
Jokowi dan Iriana Bagikan Makan Siang untuk Anak-anak Pengungsi Korban Banjir Bandang Sumbar

Jokowi dan Iriana Bagikan Makan Siang untuk Anak-anak Pengungsi Korban Banjir Bandang Sumbar

Nasional
Prabowo Beri Atensi Sektor Industri untuk Generasi Z yang Sulit Cari Kerja

Prabowo Beri Atensi Sektor Industri untuk Generasi Z yang Sulit Cari Kerja

Nasional
Komisi X Rapat Bareng Nadiem Makarim, Minta Kenaikan UKT Dibatalkan

Komisi X Rapat Bareng Nadiem Makarim, Minta Kenaikan UKT Dibatalkan

Nasional
Menaker Ida Paparkan 3 Tujuan Evaluasi Pelaksanaan Program Desmigratif

Menaker Ida Paparkan 3 Tujuan Evaluasi Pelaksanaan Program Desmigratif

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com