JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) terlihat kembali mengenakan seragam TNI pada perayaan HUT ke-78 TNI di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Kamis (5/10/2023).
Pantauan di lokasi, dilihat dari layar, SBY tampak duduk di kursi paling depan.
Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat itu duduk diapit Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto (sebelah kanan) dan Panglima TNI Laksamana Yudo Margono (kiri).
SBY tampak menggunakan seragam dinas TNI AD, lengkap dengan topi berlambang “Kartika Eka Paksi”.
Baca juga: SBY Bangga, TNI Dinilainya Makin Modern
Sementara itu, di pundak kanan-kirinya tersemat empat bintang, di mana pangkat terakhirnya Jenderal Kehormatan (Hor).
Dalam karier militernya, SBY kali terakhir menjabat sebagai Kepala Staf Teroritorial (Kaster) TNI pada 1997 dengan berpangkat Letnan Jenderal (Letjen).
SBY yang besar di Korps Infanteri satuan Kostrad, juga pernah mengemban jabatan sebagai Kepala Staf Kodam (Kasdam) Jaya dan Panglima Kodam (Pangdam) II/Sriwijaya.
Namun, pada 27 Januari 2000, SBY memutuskan untuk pensiun dini dari militer. Kemudian, memasuki dunia politik dengan menjadi menteri.
Baca juga: Jelaskan Pertemuan dengan SBY, Jokowi: Berbincang mengenai Pemilu 2024
Usai perayaan HUT TNI itu, SBY mengaku bangga karena TNI semakin modern.
“Saya ikut bangga. Saya yakin Pak Menteri Pertahanan (Prabowo Subianto), Pak Djoko Suyanto (mantan panglima TNI dan mantan Menko Polhukam), juga semua bangga. TNI betul-betul makin modern, baik darat, laut, udara," kata SBY, Kamis.
SBY juga menilai TNI semakin modern dari sisi sumber daya manusia (SDM) maupun sistem persenjataannya.
Namun, di sisi lain, SBY menilai bahwa TNI juga tidak meninggalkan jati dirinya sebagai tentara pejuang, tentara rakyat, dan tentara nasional.
"Dan i'm happy juga tidak meninggalkan nilai-nilai atau jati diri TNI sebagai tentara pejuang, tentara rakyat, dan tentara nasional. Ini aset bangsa yang luar biasa," ujar SBY.
Baca juga: Demokrat Sebut Belum Ada Tawaran Menteri Setelah SBY Bertemu Jokowi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.