Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arsjad Rasjid Sebut Susunan TPN Ganjar Akan Diumumkan Bertahap

Kompas.com - 01/10/2023, 16:07 WIB
Ardito Ramadhan,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo, Arsjad Rasjid, menungkapkan bahwa susunan anggota TPN akan diumumkan secara bertahap.

Arsjad mengatakan, pihaknya masih melakukan finalisasi atas susunan TPN yang menurut rencana akan diumumkan pada pekan depan.

"Pada akhir minggu ini kita lakukan finalisasi. Ini kan masih hari Minggu jd ini masih. Nantinya kita akan (diumumkan secara) tahapan, tahapan 1, tahapan 2," kata Arsjad di Jakarta International Expo, Minggu (1/10/2023).

Arsjad menuturkan, pengumuman akan dilakukan secara bertahap karena TPN ingin inklusif dalam menghimpun siapa pun yang mau ikut membantu pemenangan Ganjar.

Baca juga: Penutupan Rakernas IV PDI-P: Ada Pengarahan TPN, Pembacaan Rekomendasi, dan Pidato Megawati

Ia menyebutkan, anggota TPN yang diumumkan pada pekan depan hanyalah sebagian dari nama-nama yang sudah ada.

"Jadi minggu depan kita bisa annouce paling sedikit rangka dan juga nama-nama yang sudah ada, tapi pastinya akan bertambah, karena apa, karena sambil berjalan banyak yang ingin bergabung, nah jadinya nanti pelan-pelan," ujar Arsjad.

Arsjad menambahkan, memimpin tim sukses Ganjar ini bagaikan membangun sebuah perusahaan start up.

Sebab, ia harus menyiapkan berbagai hal dalam waktu singkat, mulai dari menyusun organisasi, menyiapkan logistik hingga merancang anggaran.

"Ini kayak start up, bayangin start up yang mesti melakukan secepat-cepatnya, merekrut sebanyak-banyaknya, melakukan semua proses perencanaan, planning-nya, logistik segala macam, budget-nya," kata Arsjad.

Baca juga: Tegaskan Posisi Ganjar Tetap Capres, TPN Ubah Nama Jadi TPN Ganjar Presiden

Sejauh ini baru ada beberapa nama yang dipastikan masuk struktur TPN, yakni Arsjad sebagai ketua TPN serta mantan Panglima TNI Andika Perkasa dan mantan Wakalpolri Gatot Eddy selaku wakil ketua TPN.

Ganjar sebelumnya mengungkapkan bahwa struktur tim pemenangannya sudah tuntas dibahas, begitu pula dengan visi dan misi yang ia usung di Pilpres 2024 kelak.

"(Struktur TPN) Sudah, sudah lengkap. (Visi misi capres) sudah, sudah disiapkan sudah detail banget," kata Ganjar seusai rapat mingguan TPN, Rabu (27/9/2023) lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Biaya Ibadah Umrah dan Kurban SYL pun Hasil Memeras Pejabat Kementan

Biaya Ibadah Umrah dan Kurban SYL pun Hasil Memeras Pejabat Kementan

Nasional
SYL Sebut Perjalanan Dinas Atas Perintah Presiden untuk Kepentingan 280 Juta Penduduk

SYL Sebut Perjalanan Dinas Atas Perintah Presiden untuk Kepentingan 280 Juta Penduduk

Nasional
DKPP Sebut Anggarannya Turun saat Kebanjiran Kasus Pelanggaran Etik

DKPP Sebut Anggarannya Turun saat Kebanjiran Kasus Pelanggaran Etik

Nasional
Lima Direktorat di Kementan Patungan Rp 1 Miliar Bayari Umrah SYL

Lima Direktorat di Kementan Patungan Rp 1 Miliar Bayari Umrah SYL

Nasional
DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik, Diprediksi Terus Bertambah Jelang Pilkada

DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik, Diprediksi Terus Bertambah Jelang Pilkada

Nasional
KPK Bakal Usut Dugaan Oknum BPK Minta Rp 12 Miliar Terkait 'Food Estate' Ke Kementan

KPK Bakal Usut Dugaan Oknum BPK Minta Rp 12 Miliar Terkait "Food Estate" Ke Kementan

Nasional
Pejabat Kementan Tanggung Sewa 'Private Jet' SYL Rp 1 Miliar

Pejabat Kementan Tanggung Sewa "Private Jet" SYL Rp 1 Miliar

Nasional
Pejabat Kementan Tanggung Kebutuhan SYL di Brasil, AS, dan Arab Saudi

Pejabat Kementan Tanggung Kebutuhan SYL di Brasil, AS, dan Arab Saudi

Nasional
Gubernur Maluku Utara Akan Didakwa Terima Suap dan Gratifikasi Rp 106,2 Miliar

Gubernur Maluku Utara Akan Didakwa Terima Suap dan Gratifikasi Rp 106,2 Miliar

Nasional
MK Jadwalkan Putusan 'Dismissal' Sengketa Pileg pada 21-22 Mei 2024

MK Jadwalkan Putusan "Dismissal" Sengketa Pileg pada 21-22 Mei 2024

Nasional
Mahfud Ungkap Jumlah Kementerian Sudah Diminta Dipangkas Sejak 2019

Mahfud Ungkap Jumlah Kementerian Sudah Diminta Dipangkas Sejak 2019

Nasional
Tanggapi Ide Tambah Kementerian, Mahfud: Kolusinya Meluas, Rusak Negara

Tanggapi Ide Tambah Kementerian, Mahfud: Kolusinya Meluas, Rusak Negara

Nasional
[POPULER NASIONAL] Perbandingan Jumlah Kementerian Masa Megawati sampai Jokowi | Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah

[POPULER NASIONAL] Perbandingan Jumlah Kementerian Masa Megawati sampai Jokowi | Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah

Nasional
Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com