Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PDI-P Yakin Jokowi Tak Akan Dukung Capres Selain Ganjar

Kompas.com - 28/09/2023, 15:55 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Tim Koordinasi Relawan Pemenangan Pilpres PDI Perjuangan (TKRPP-PDI-P) Eko Sulistyo meyakini Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan memenangkan Ganjar Pranowo bukan capres lain di Pilpres 2024.

Hal itu disampaikan saat menghadiri deklarasi relawan bernama Projo Ganjar yang mendukung Ganjar Pranowo sebagai bakal capres 2024, Rabu (27/9/2023) di Depok, Jawa Barat.

"Sudah kita lihat bahwa waktu pengumuman capres ada Pak Jokowi. Nanti dilihat di Rakernas (PDI-P) juga sebentar lagi dan Pak Jokowi juga diundang,” kata Eko dalam keterangan tertulis, Kamis (28/9/2023).

Baca juga: Sekelompok Orang Mengatasnamakan Projo Dukung Ganjar di Pilpres 2024

Salah satu alasannya, menurut Eko, lantaran Jokowi dan Ganjar berada dalam satu partai yang sama, yakni PDI Perjuangan. Sehingga, ia menilai, mustahil Jokowi akan memberikan dukungan kepada capres lain.

“Pak Jokowi juga satu partai dengan Pak Ganjar. Saya kira itu enggak usah pembuktian lain lagi. Dirunut dari situ sudah jelas bahwa Pak Jokowi akan ke Pak Ganjar,” tutur dia.

Soal putra bungsu Jokowi, Kaesang Pangarep, yang kini menjadi Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Eko mengatakan bahwa Kaesang merupakan pribadi mandiri dan otonom.

Baca juga: Penyusunan TPN Ganjar Presiden Selesai, Bakal Dibentuk hingga ke Daerah

Meskipun pada saat yang sama ada pihak yang menyebut ada peran Jokowi di balik penunjukkan Kaesang itu.

"Ketika dia sudah memberikan dan menjadi ketua umum, dia akan lebih mandiri dalam menentukan sikap politik partainya, baik dalam nanti untuk menghadapi pileg maupun dalam menghadapi pilpres," kata Eko.

Namun, ia justru menyambut baik pernyataan Kaesang yang terbuka untuk membangun kerja sama politik dengan parpol mana pun.

Menurutnya, PDI-P juga terbuka untuk menjalin kerja sama politik dengan PSI.

Baca juga: Wacana 2 Poros dan Duet Ganjar-Prabowo Tak Dibahas Saat Rapat TPN Ganjar

"Semua pasti ada prinsip itu, yang penting sebetulnya ada komunikasi politik itu sekarang menjadi penting untuk semakin dekatnya jadwal," papar Eko.

Sebagai informasi, sekelompok orang mengatasnamakan relawan Pro Jokowi (Projo) mendeklarasikan dukungan kepada Ganjar Pranowo sebagai bacapres di Pilpres 2024.

Mereka kemudian memperkenalkan diri sebagai Projo Ganjar.

Sementara itu, Ketua Badan Pemenangan Pilpres Projo, Panel Barus tak mempersoalkan bila ada pihak yang memberikan dukungan kepada Ganjar.

"Catat yang benar ya, kalau orang mendeklarasikan Ganjar atau capres tertentu, itu hak setiap warga negara," ucap Panel saat dihubungi Kompas.com.

Baca juga: Respons PPP jika Sandiaga Tak Terpilih Jadi Cawapres Ganjar

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Duetnya di Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Soal Duetnya di Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Nasional
Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Nasional
Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Nasional
Respons Luhut Soal Orang 'Toxic', Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Respons Luhut Soal Orang "Toxic", Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Nasional
Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Nasional
Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

Nasional
Mencegah 'Presidential Club' Rasa Koalisi Pemerintah

Mencegah "Presidential Club" Rasa Koalisi Pemerintah

Nasional
Nasdem-PKB Gabung Prabowo, Zulhas Singgung Pernah Dicap Murtad dan Pengkhianat

Nasdem-PKB Gabung Prabowo, Zulhas Singgung Pernah Dicap Murtad dan Pengkhianat

Nasional
Pengamat HI Harap Menlu Kabinet Prabowo Paham Geopolitik, Bukan Cuma Ekonomi

Pengamat HI Harap Menlu Kabinet Prabowo Paham Geopolitik, Bukan Cuma Ekonomi

Nasional
PDI-P Harap MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran, Gerindra: MK Telah Ambil Keputusan

PDI-P Harap MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran, Gerindra: MK Telah Ambil Keputusan

Nasional
Sepakat dengan Luhut, Golkar: Orang 'Toxic' di Pemerintahan Bahaya untuk Rakyat

Sepakat dengan Luhut, Golkar: Orang "Toxic" di Pemerintahan Bahaya untuk Rakyat

Nasional
Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Nasional
BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena 'Heatwave' Asia

BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena "Heatwave" Asia

Nasional
Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang 'Online' dari Pinggir Jalan

Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang "Online" dari Pinggir Jalan

Nasional
Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk 'Presidential Club'...

Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk "Presidential Club"...

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com