JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo meminta agar kesiapan lahan dan infrastruktur di kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN) dipercepat. Sebab, banyak investor yang menanti kesiapan IKN.
"Saya melihat, justru kesiapan tanah ini yang harus dipercepat, plus infrastrukturnya karena kita dikejar-kejar oleh investor," ujar Jokowi usai melakukan ground breaking Hotel Nusantara Bintang Lima di IKN, Kalimantan Timur, sebagaimana dilansir keterangan resmi, Kamis (21/9/2023).
Presiden menuturkan, minat investasi ke IKN tak hanya datang dari dalam negeri, tetapi juga dari luar negeri.
Baca juga: Hari Kedua di IKN, Jokowi Akan Tinjau Pembangunan Kantor Presiden
Kepala Negara mengatakan, pemerintah sudah membantu infrastruktur dasar di IKN, yakni gedung-gedung kementerian, istana kepresidenan, jalan, dan bendungan.
Kemudian, pada Kamis, diadakan ground breaking hotel yang diinisiasi oleh swasta.
"Besok ada rumah sakit, besok ada distribution center, dan nanti di November ada universitas, hotel lagi dan lain-lain," kata dia.
"Swasta kan sudah mulai masuk, artinya di sini ada sesuatu dan kalau sudah ada sesuatu akan terus berbondong-bondong berdatangan," ucap Jokowi.
Baca juga: Jokowi Sebut Jalan Tol Balikpapan-IKN Rampung Pertengahan 2024
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengatakan, masuknya investasi swasta di IKN menjadi kunci.
Sebab, pihak swasta menentukan masuknya banyak investasi lain ke depannya, sehingga pemerintah akan memberi sejumlah fasilitas kepada mereka.
"Private sector untuk Nusantara sangat menjadi kunci, sangat menentukan dan juga akan kita beri ada super tex reduction, tex holiday, saya kira ini insentif yang menjanjikan nanti mungkin ada yang lain," kata Jokowi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.