Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat PDI-P Terus Gulirkan Rencana Pertemuan Megawati-SBY untuk Kerja Sama Pilpres 2024...

Kompas.com - 10/09/2023, 07:57 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Rencana pertemuan Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri dan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) terus digulirkan.

Kali ini, PDI-P sudah terang-terangan terkait rencana pertemuan kedua tokoh pimpinan partai politik tersebut.

Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto mengatakan, komunikasi itu terus dilakukan melalui Ketua DPP PDI-P Puan Maharani.

Ujung pertemuan Megawati dan SBY diperkirakan menghasilkan kerja sama politik antara PDI-P dan Partai Demokrat untuk mendukung bakal calon presiden (bacapres) Ganjar Pranowo.

Rangkaian pertemuan

Elite kedua partai ini sudah melakukan pertemuan setelah Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PDI-P ketiga, Juni lalu. Hal itu diungkapkan oleh Hasto.

Hasto berujar, awalnya Ketua DPP PDI-P Puan Maharani bertemu dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di kawasan Senayan, Jakarta Pusat.

Hasto sendiri juga telah bertemu dengan Sekjen Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya.

Baca juga: PDI-P Masih Jalin Komunikasi dengan Demokrat, Bahkan Lewat Puan Maharani

Komunikasi itu terus berlanjut, termasuk dengan Wakil Sekjen PDI-P Utut Adianto, Ketua DPP Bambang Wuryanto, dan Said Abdullah.

"Bahkan kami mendengar beberapa partai politik yang mengusung Pak Ganjar juga akan mengadakan pertemuan dengan Partai Demokrat," ujar Hasto saat ditemui di kawasan Senen, Jakarta Pusat, Sabtu (9/9/2023).

Menurut dia, komunikasi politik yang terus berjalan itu baik untuk membangun kesepahaman.

"Tapi kami juga tegaskan kalau bekerja sama dengan partai politik pengusung Pak Ganjar Pranowo, maka betul-betul harus mengedepankan kepentingan bangsa dan negara sehingga kerja sama itu akan kokoh," ungkap Hasto.

Pertemuan Puan-AHY

Hasto turut menyinggung pertemuan Puan dan AHY pada Juni lalu di balik rencana pertemuan Megawati-SBY.

Menurut dia, pertemuan Puan dan AHY menjadi modal baik bagi pertemuan Megawati-SBY.

"Ya nanti kita akan melihat, bagaimana saat itu pertemuan antara Mbak Puan dan Mas AHY kan berjalan dengan positif. Tentu saja ini menjadi suatu modal yang sangat baiklah," kata Hasto.

Baca juga: PDIP: Pertemuan Puan-AHY, Jadi Modal Baik Perjumpaan Megawati-SBY

Dia berpandangan, pertemuan Puan dan AHY beberapa waktu lalu sangat konstruktif dan membangun harapan ke depan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Polemik UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Soal Polemik UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Nasional
Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Nasional
Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi Jika Setujui RUU Penyiaran

Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi Jika Setujui RUU Penyiaran

Nasional
Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Nasional
Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Nasional
Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Nasional
Akui Cita-citanya adalah Jadi Presiden, Prabowo: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Akui Cita-citanya adalah Jadi Presiden, Prabowo: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Nasional
Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Nasional
Perayaan Trisuci Waisak, Menag Berharap Jadi Momentum Rajut Kerukunan Pasca-Pemilu

Perayaan Trisuci Waisak, Menag Berharap Jadi Momentum Rajut Kerukunan Pasca-Pemilu

Nasional
Vendor Kementan Disuruh Pasang 6 AC di Rumah Pribadi SYL dan Anaknya

Vendor Kementan Disuruh Pasang 6 AC di Rumah Pribadi SYL dan Anaknya

Nasional
SYL Berkali-kali 'Palak' Pegawai Kementan: Minta Dibelikan Ponsel, Parfum hingga Pin Emas

SYL Berkali-kali "Palak" Pegawai Kementan: Minta Dibelikan Ponsel, Parfum hingga Pin Emas

Nasional
Anak SYL Ikut-ikutan Usul Nama untuk Isi Jabatan di Kementan

Anak SYL Ikut-ikutan Usul Nama untuk Isi Jabatan di Kementan

Nasional
Cucu SYL Dapat Jatah Jabatan Tenaga Ahli di Kementan, Digaji Rp 10 Juta Per Bulan

Cucu SYL Dapat Jatah Jabatan Tenaga Ahli di Kementan, Digaji Rp 10 Juta Per Bulan

Nasional
KPK Duga Negara Rugi Ratusan Miliar Rupiah akibat Korupsi di PT PGN

KPK Duga Negara Rugi Ratusan Miliar Rupiah akibat Korupsi di PT PGN

Nasional
Berbagai Alasan Elite PDI-P soal Jokowi Tak Diundang ke Rakernas

Berbagai Alasan Elite PDI-P soal Jokowi Tak Diundang ke Rakernas

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com