Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masyarakat Diimbau Hentikan Aktivitas pada Pukul 10.17-10.20 WIB Saat Upacara 17 Agustus

Kompas.com - 16/08/2023, 22:35 WIB
Ardito Ramadhan,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah mengimbau masyarakat Indonesia untuk menghentikan aktivitasnya sejenak pada pukul 10.17 sampai dengan 10.20 WIB, Kamis (17/8/2023) besok dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia.

Imbauan ini tertuang dalam Surat Edaran (SE) Menteri Sekretaris Negera terkait Pedoman Peringatan Hari Ulang Tahun ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia Tahun 2023.

"Pada tanggal 17 Agustus 2023, pukul 10.17 s.d. 10.20 WIB, segenap masyarakat Indonesia diimbau menghentikan aktivitasnya sejenak," tulis SE tersebut.

Baca juga: Sambut Kemerdekaan RI, Nelayan Surabaya Upacara di Tengah Laut

Selama menghentikan aktivitasnya, masyarakat diminta untuk berdiri tegap saat lagu kebangsaan Indonesia Raya berkumandang serentak di berbagai lokasi pada saat pengibaran bendera Sang Merah Putih di halaman Istana Merdeka.

Namun, penghentian aktivitas ini dikecualikan bagi warga dengan aktivitas yang berpotensi membahayakan diri sendiri dan orang lain apabila dihentikan.

Adapun jajaran TNI dan Polri di setiap daerah diminta untuk membantu pelaksanaan penghentian aktivitas tersebut di daerahnya masing-masing.

Baca juga: Berikut Rekayasa Arus Lalu Lintas di Sekitar Istana Negara Selama Upacara HUT Ke-78 RI

"Antara lain dengan memperdengarkan sirine atau suara penanda lainnya sesaat sebelum lagu kebangsaan Indonesia Raya berkumandang," tulis SE tersebut.

Untuk diketahui, Upacara Peringatan Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia akan digelar di halaman Istana Merdeka, Jakarta, Kamis besok.

Sebelum upacara dimulai, akan ada kirab bendera pusaka dan teks proklamasi dari kawasan silang Monumen Nasional ke halaman Istana Merdeka melalui Patung Arjuna Wijaya dan Jalan Medan Merdeka Barat pada pukul 08.30 WIB.

Baca juga: Daftar Nama Anggota Paskibraka yang Bertugas pada Upacara 17 Agustus 2023

Setelah itu, pada pukul 09.00 WIB akan ada pertunjukan kesenian di halaman Istana Merdeka menjelang dimulainya upacara.

Pada sore harinya, pertunjukan kesenian akan kembali digelar pada pukul 15.45 WIB sebelum upacara penurunan bendera pada pukul 17.00 WIB.

Masyarakat dapat mengikuti jalannya seluruh rangkaian acara tersebut melalui layar lebar yang disediakan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di Silang Selatan Monas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PAN Setia Beri Dukungan Selama 15 Tahun, Prabowo: Kesetiaan Dibalas dengan Kesetiaan

PAN Setia Beri Dukungan Selama 15 Tahun, Prabowo: Kesetiaan Dibalas dengan Kesetiaan

Nasional
PAN Setia Dukung Prabowo Selama 15 Tahun, Zulhas: Ada Kesamaan Visi dan Cita-cita

PAN Setia Dukung Prabowo Selama 15 Tahun, Zulhas: Ada Kesamaan Visi dan Cita-cita

Nasional
Koalisi Vs Oposisi: Mana Cara Sehat Berdemokrasi?

Koalisi Vs Oposisi: Mana Cara Sehat Berdemokrasi?

Nasional
Pansel Capim KPK Diminta Tak Buat Kuota Pimpinan KPK Harus Ada Unsur Kejaksaan atau Kepolisian

Pansel Capim KPK Diminta Tak Buat Kuota Pimpinan KPK Harus Ada Unsur Kejaksaan atau Kepolisian

Nasional
Berkaca dari Kasus Firli, Pansel Capim KPK Diminta Lebih Dengarkan Masukan Masyarakat

Berkaca dari Kasus Firli, Pansel Capim KPK Diminta Lebih Dengarkan Masukan Masyarakat

Nasional
Sidang Kasus SYL Menguak Status Opini WTP BPK Masih Diperjualbelikan

Sidang Kasus SYL Menguak Status Opini WTP BPK Masih Diperjualbelikan

Nasional
Kemenag Sepakat Proses Hukum Penggerudukan Ibadah di Indekos Dilanjutkan

Kemenag Sepakat Proses Hukum Penggerudukan Ibadah di Indekos Dilanjutkan

Nasional
Soal Komposisi Pansel Capim KPK, Pukat UGM: Realitanya Presiden Amankan Kepentingan Justru Mulai dari Panselnya

Soal Komposisi Pansel Capim KPK, Pukat UGM: Realitanya Presiden Amankan Kepentingan Justru Mulai dari Panselnya

Nasional
PAN Lempar Kode Minta Jatah Menteri Lebih ke Prabowo, Siapkan Eko Patrio hingga Yandri Susanto

PAN Lempar Kode Minta Jatah Menteri Lebih ke Prabowo, Siapkan Eko Patrio hingga Yandri Susanto

Nasional
Kaitkan Ide Penambahan Kementerian dengan Bangun Koalisi Besar, BRIN: Mengajak Pasti Ada Bonusnya

Kaitkan Ide Penambahan Kementerian dengan Bangun Koalisi Besar, BRIN: Mengajak Pasti Ada Bonusnya

Nasional
Membedah Usulan Penambahan Kementerian dari Kajian APTHN-HAN, Ada 2 Opsi

Membedah Usulan Penambahan Kementerian dari Kajian APTHN-HAN, Ada 2 Opsi

Nasional
Zulhas: Indonesia Negara Besar, Kalau Perlu Kementerian Diperbanyak

Zulhas: Indonesia Negara Besar, Kalau Perlu Kementerian Diperbanyak

Nasional
Menag Cek Kesiapan Hotel dan Dapur Jemaah Haji di Madinah

Menag Cek Kesiapan Hotel dan Dapur Jemaah Haji di Madinah

Nasional
Usung Bima Arya atau Desy Ratnasari di Pilkada Jabar, PAN Yakin Ridwan Kamil Maju di Jakarta

Usung Bima Arya atau Desy Ratnasari di Pilkada Jabar, PAN Yakin Ridwan Kamil Maju di Jakarta

Nasional
[POPULER NASIONAL] Mahfud Singgung soal Kolusi Tanggapi Ide Penambahan Kementerian | Ganjar Disarankan Buat Ormas

[POPULER NASIONAL] Mahfud Singgung soal Kolusi Tanggapi Ide Penambahan Kementerian | Ganjar Disarankan Buat Ormas

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com