JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengaku belum mendapatkan arahan dari Presiden Joko Widodo untuk menjajaki posisi bakal calon wakil presiden (bacawapres).
Meskipun, Erick sempat bertemu Jokowi dan Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan, Bogor, Jawa Barat, Minggu (16/7/2023).
“Belum (dapat pesan dari Jokowi), nanti kalau sudah pesan, dikasih tahu ya. Sekarang belum soalnya,” ujar Erick di kawasan Taman Ismail Marzuki (TIM), Cikini, Menteng, Jakarta, Rabu (19/7/2023).
Baca juga: Erick Thohir Akui Sering Jalin Komunikasi dengan Ganjar dan Prabowo
Ia mengaku saat ini masih ingin fokus untuk menyelesaikan berbagai pekerjaan di Kementerian BUMN maupun Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI).
Termasuk, mempersiapkan gelaran Piala Dunia Sepakbola U-17.
“Persiapan U-17 di bulan November, (kemudian) ya konsolidasi BUMN. Saya rasa, saya masih fokus di situ,” sebut dia.
Ia pun enggan berkomentar banyak ketika ditanya sejauh apa komunikasi dengan Partai Amanat Nasional (PAN).
Pasalnya, PAN merupakan partai politik (parpol) yang terus mendorong Erick untuk menjadi bacawapres Prabowo atau Ganjar Pranowo.
“Ya tentu saya hanya menunggu saja mana yang terbaik,” imbuh dia.
Diketahui, sejumlah elite PAN nampak terpecah antara memberikan dukungan pada Prabowo atau Ganjar.
Baca juga: Soal Pertemuannya dengan Jokowi dan Prabowo, Erick Thohir: Bicara Industri Pertahanan
Parpol pimpinan Zulkifli Hasan itu selalu menyatakan siap mendukung salah satu poros dengan syarat Erick dipilih menjadi bakal RI-2.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.