JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan, tidak ikut-ikutan terkait pemanggilan Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Sentral Organisasi Karyawan Swadiri (Soksi) Lawrence TP Siburian oleh Dewan Etik Partai Golkar.
Airlangga hanya mempersilakan tindakan yang diambil Dewan Etik dan tidak mengikuti secara langsung pemanggilan tersebut.
"Wah saya silakan saja, saya enggak mengikuti," ujar Airlangga saat ditemui di Kantor Kementerian Koordinator bidang Perekonomian, Jakarta Pusat, Senin (17/7/2023)
Diketahui, Lawrence merupakan salah satu politikus senior Golkar yang mendorong Musyawarah Luar Biasa (Munaslub) untuk mencopot Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.
Baca juga: Dewan Etik Nilai Wajar Dorongan Munaslub Pencopotan Airlangga oleh Senior Golkar
Sebelumnya, sejumlah politikus yang mengatasnamakan diri eksponen pendiri Partai Golkar, diprakarasai Lawrence TP Siburian, Anggota Dewan Pakar Golkar Ridwan Hisjam, dan politikus senior Golkar Zainal Bintang menggelar konferensi pers di Hotel Sultan, Jakarta pada 12 Juli 2023.
Lawrence mengatakan, diadakannya pernyataan sikap ini karena tidak jelasnya arah Golkar menjelang Pemilu 2024. Ia menilai, hanya Partai Amanat Nasional (PAN) yang berpeluang berkoalisi dengan Golkar.
“Kami sudah tahu kok, tinggal PAN yang bisa berkoalisi. (Elektabilitas) PAN punya 7 persen, Golkar punya 14 persen, kalau digabung 21 persen,” kata Lawrence.
“Kalau bergabung, maju pasti kalah. Pasti kalah. Sejuta persen pasti kalah,” ujarnya lagi.
Baca juga: Diperiksa 3 Jam karena Dorong Munaslub untuk Copot Airlangga, Senior Golkar: Karena Kecintaan
Lawrence lantas mengatakan, Airlangga yang dipilih sebagai bakal calon presiden Golkar untuk Pemilu 2024, tak kunjung bergerak.
Oleh karena itu, eksponen pendiri Partai Golkar mendorong agar segera dilakukan Rapimnas, lalu Munaslub.
“Menggantikan Pak Airlangga dari Ketua Umum Partai Golkar untuk kebesaran dan kemajuan Partai Golkar,” kata Lawrence.
Dalam konferensi pers itu, Lawrence secara simbolis juga menyerahkan surat terbuka eksponen pendiri Golkar kepada Ridwan Hisjam untuk diteruskan ke DPP Golkar.
Baca juga: Politikus Senior Golkar yang Dorong Munaslub agar Airlangga Dicopot Dipanggil Dewan Etik
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.