Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apel Siaga Perubahan Partai Nasdem, Kehadiran Golkar dan Harapan Anies...

Kompas.com - 17/07/2023, 13:18 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

Orasi politik Paloh dan harapan Anies

Dalam orasinya, Surya Paloh sempat memuji semangat kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Namun, ia juga mengkritik apa yang belum dilakukan sepanjang pemerintahan.

Satu pujian itu berkaitan dengan semangat gerakan perubahan yang dinilai sejalan senapas dengan revolusi mental ala Jokowi.

Namun, ada beberapa hal yang belum bisa terwujud dalam kepemimpinan Jokowi. Surya menganggap gagasan dan ide Jokowi itu belum dirasakan sepenuhnya oleh masyarakat.

"Tapi, sayang seribu sayang, harapan belum menjadi kenyataan, apa yang harus berani kita nyatakan tenggelam," ujar Surya Paloh.

Bacapres yang diusung Partai Nasdem, Anies Baswedan menyampaikan orasi politiknya di hadapan ratusan ribu kader pendukung Nasdem di acara tersebut.

Dalam orasinya, Anies lebih banyak menyampaikan doa harapan kepada semua pihak.

 Baca juga: Orasi Politik di Acara Nasdem, Anies Ingin Papua Raih Keadilan

"Ya Allah, berkahilah aparat sipil negara ini. Baik aparatur pemerintah, aparat penegak hukum, tenaga kesehatan, tenaga pendidikan, mereka semua pekerja di lini terdepan untuk melayani masyarakat," kata Anies saat membacakan untaian doa di sela-sela pidato politik.

"Bebaskan mereka dari kerumitan birokrasi. Berikan kepada aparat negeri ini keberlimpahan rezeki yang halal dan kecukupan hati agar mereka terhindar dari godaan korupsi dan jebakan kriminalisasi," ucap Anies.

Ia juga menyinggung para kader Nasdem yang hadir tidak datang dengan tangan hampa. Ia mengatakan, mereka membawa semangat dan mengirimkan pesan ke seluruh negeri.

"Kami berkumpul di tempat ini, dari seluruh lokasi di Indonesia untuk menyatakan bahwa kami ingin perubahan dan perbaikan untuk Indonesia," ujar Anies yang dilanjutkan dengan tepuk tangan meriah seluruh kader Nasdem.

Baca juga: Anies Harap Masyarakat Bisa Beli Sembako Terjangkau dan Punya Rumah

 

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini lantas menganggap hari ini adalah momen istimewa. Apalagi, ia melihat seluruh kader Nasdem dari Sabang sampai Merauke hadir.

Anies menyoroti kehadiran kader-kader Nasdem dari Papua yang turut menyuarakan perubahan untuk Indonesia ke depan.

"Kita saksikan tadi satu per satu masuk, mulai dari Papua, ketika matahari terbit di tempat itu, sebagian ada di Indonesia lain masih gelap. Hari ini, dari Papua kita mulai defilenya dan Insya Allah dari Papua juga kita kirim pesan bahwa Indonesia akan meraih keadilan dalam waktu yang tidak lama lagi," kata Anies.

KPP diklaim solid

Sementara, usai acara digelar, Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) diklaim semakin solid.

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

Berkaca dari Kasus Firli, Pansel Capim KPK Diminta Lebih Dengarkan Masukan Masyarakat

Berkaca dari Kasus Firli, Pansel Capim KPK Diminta Lebih Dengarkan Masukan Masyarakat

Nasional
Sidang Kasus SYL Menguak Status Opini WTP BPK Masih Diperjualbelikan

Sidang Kasus SYL Menguak Status Opini WTP BPK Masih Diperjualbelikan

Nasional
Kemenag Sepakat Proses Hukum Penggerudukan Ibadah di Indekos Dilanjutkan

Kemenag Sepakat Proses Hukum Penggerudukan Ibadah di Indekos Dilanjutkan

Nasional
Soal Komposisi Pansel Capim KPK, Pukat UGM: Realitanya Presiden Amankan Kepentingan Justru Mulai dari Panselnya

Soal Komposisi Pansel Capim KPK, Pukat UGM: Realitanya Presiden Amankan Kepentingan Justru Mulai dari Panselnya

Nasional
PAN Lempar Kode Minta Jatah Menteri Lebih ke Prabowo, Siapkan Eko Patrio hingga Yandri Susanto

PAN Lempar Kode Minta Jatah Menteri Lebih ke Prabowo, Siapkan Eko Patrio hingga Yandri Susanto

Nasional
Kaitkan Ide Penambahan Kementerian dengan Bangun Koalisi Besar, BRIN: Mengajak Pasti Ada Bonusnya

Kaitkan Ide Penambahan Kementerian dengan Bangun Koalisi Besar, BRIN: Mengajak Pasti Ada Bonusnya

Nasional
Membedah Usulan Penambahan Kementerian dari Kajian APTHN-HAN, Ada 2 Opsi

Membedah Usulan Penambahan Kementerian dari Kajian APTHN-HAN, Ada 2 Opsi

Nasional
Zulhas: Indonesia Negara Besar, Kalau Perlu Kementerian Diperbanyak

Zulhas: Indonesia Negara Besar, Kalau Perlu Kementerian Diperbanyak

Nasional
Menag Cek Kesiapan Hotel dan Dapur Jemaah Haji di Madinah

Menag Cek Kesiapan Hotel dan Dapur Jemaah Haji di Madinah

Nasional
Usung Bima Arya atau Desy Ratnasari di Pilkada Jabar, PAN Yakin Ridwan Kamil Maju di Jakarta

Usung Bima Arya atau Desy Ratnasari di Pilkada Jabar, PAN Yakin Ridwan Kamil Maju di Jakarta

Nasional
[POPULER NASIONAL] Mahfud Singgung soal Kolusi Tanggapi Ide Penambahan Kementerian | Ganjar Disarankan Buat Ormas

[POPULER NASIONAL] Mahfud Singgung soal Kolusi Tanggapi Ide Penambahan Kementerian | Ganjar Disarankan Buat Ormas

Nasional
Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Nasional
Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Nasional
Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Nasional
Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com