Salin Artikel

Apel Siaga Perubahan Partai Nasdem, Kehadiran Golkar dan Harapan Anies...

Acara yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta ini dihadiri lebih kurang ratusan ribu para kader dan simpatisan Partai Nasdem.

Para pendukung Nasdem sudah mulai berdatangan ke GBK sejak pagi menggunakan bus dan kendaraan pribadi lainnya.

Selain massa, yang pasti ditunggu-tunggu kedatangannya adalah elite-elite politik.

Dihadiri para elite koalisi dan Golkar

Semula, Nasdem menyampaikan bahwa acara ini merupakan acara internal bagi seluruh kader partai.

Tapi pada kenyataannya, Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) beserta jajaran dan Presiden PKS Ahmad Syaikhu serta jajarannya hadir di acara tersebut.

Hadir lebih dulu di lokasi yaitu rombongan AHY dan Syaikhu. Mereka diantar oleh mobil caddy golf dan langsung tersorot oleh awak media.

Sekitar 10 menit berselang, tiba lah Surya Paloh yang didampingi istri serta bakal calon presiden (bacapres) KPP Anies Baswedan.

Namun, yang paling tak disangka adalah perwakilan Partai Golkar ternyata hadir di acara tersebut.

Tiga elite Golkar, yakni Ketua DPP Christina Aryani, Ketua Bakumham Supriansa dan Waketum Rizal Mallarangeng terlihat mencolok berbaju batik kuning di antara Nasdem yang berbaju biru.

Kehadiran elite partai pohon beringin ini turut disambut baik oleh Surya Paloh dan Anies.

Surya dan Anies mengapresiasi dan menyapa kehadiran Golkar.

Surya mengatakan, ketiga kader Golkar itu sebagai "utusan khusus". Namun, tak dijelaskan apa maksud dari utusan khusus tersebut.

Sementara, Christina mengaku kehadirannya di acara tersebut karena diundang oleh Partai Nasdem.

"Kehadiran Partai Golkar pada acara ini tentu saja sebagai bentuk penghargaan kami atas undangan yang diterima dari Partai Nasdem, apalagi acara ini bertepatan dengan perayaan HUT Pak Surya Paloh yang pernah lama di Partai Golkar (kurang lebih 42 tahun)," kata Christina

Orasi politik Paloh dan harapan Anies

Dalam orasinya, Surya Paloh sempat memuji semangat kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Namun, ia juga mengkritik apa yang belum dilakukan sepanjang pemerintahan.

Satu pujian itu berkaitan dengan semangat gerakan perubahan yang dinilai sejalan senapas dengan revolusi mental ala Jokowi.

Namun, ada beberapa hal yang belum bisa terwujud dalam kepemimpinan Jokowi. Surya menganggap gagasan dan ide Jokowi itu belum dirasakan sepenuhnya oleh masyarakat.

"Tapi, sayang seribu sayang, harapan belum menjadi kenyataan, apa yang harus berani kita nyatakan tenggelam," ujar Surya Paloh.

Bacapres yang diusung Partai Nasdem, Anies Baswedan menyampaikan orasi politiknya di hadapan ratusan ribu kader pendukung Nasdem di acara tersebut.

Dalam orasinya, Anies lebih banyak menyampaikan doa harapan kepada semua pihak.

"Ya Allah, berkahilah aparat sipil negara ini. Baik aparatur pemerintah, aparat penegak hukum, tenaga kesehatan, tenaga pendidikan, mereka semua pekerja di lini terdepan untuk melayani masyarakat," kata Anies saat membacakan untaian doa di sela-sela pidato politik.

"Bebaskan mereka dari kerumitan birokrasi. Berikan kepada aparat negeri ini keberlimpahan rezeki yang halal dan kecukupan hati agar mereka terhindar dari godaan korupsi dan jebakan kriminalisasi," ucap Anies.

Ia juga menyinggung para kader Nasdem yang hadir tidak datang dengan tangan hampa. Ia mengatakan, mereka membawa semangat dan mengirimkan pesan ke seluruh negeri.

"Kami berkumpul di tempat ini, dari seluruh lokasi di Indonesia untuk menyatakan bahwa kami ingin perubahan dan perbaikan untuk Indonesia," ujar Anies yang dilanjutkan dengan tepuk tangan meriah seluruh kader Nasdem.

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini lantas menganggap hari ini adalah momen istimewa. Apalagi, ia melihat seluruh kader Nasdem dari Sabang sampai Merauke hadir.

Anies menyoroti kehadiran kader-kader Nasdem dari Papua yang turut menyuarakan perubahan untuk Indonesia ke depan.

"Kita saksikan tadi satu per satu masuk, mulai dari Papua, ketika matahari terbit di tempat itu, sebagian ada di Indonesia lain masih gelap. Hari ini, dari Papua kita mulai defilenya dan Insya Allah dari Papua juga kita kirim pesan bahwa Indonesia akan meraih keadilan dalam waktu yang tidak lama lagi," kata Anies.

KPP diklaim solid

Sementara, usai acara digelar, Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) diklaim semakin solid.

Ini disampaikan oleh AHY setelah ditanya apakah KPP akan memperkenalkan Anies secara bersama-sama ke seluruh daerah di Indonesia usai gelara Apel Siaga Perubahan.

"Iya, tentunya ke depan ini kita akan semakin solid. InsyaAllah akan semakin sinergis juga," kata AHY ditemui usai acara Apel Siaga Perubahan.

Wakil Ketua Umum Partai Nasdem Ahmad Ali juga menegaskan bahwa semua kader Nasdem solid mendukung keputusan Surya Paloh memutuskan memilih Anies sebagai bacapres untuk Pilpres 2024.

Oleh karena itu, Surya juga tak perlu khawatir keputusannya itu dinilai salah.

"Ketua umum, bahwa kehadiran kader Partai Nasdem hari ini kurang lebih sekitar 250 ribu orang yang ada dalam gedung ini maupun yang ada di luar gedung sana, dan bahkan puluhan juta rakyat Indonesia menyatakan kami tetap berdiri tegak di samping Bapak untuk memperjuangkan, mempertahankan, menjadikan Bapak Anies Rasyid Baswedan sebagai presiden tahun 2024," tegas dia.

https://nasional.kompas.com/read/2023/07/17/13185921/apel-siaga-perubahan-partai-nasdem-kehadiran-golkar-dan-harapan-anies

Terkini Lainnya

Membedah Usulan Penambahan Kementerian dari Kajian APTHN-HAN, Ada 2 Opsi

Membedah Usulan Penambahan Kementerian dari Kajian APTHN-HAN, Ada 2 Opsi

Nasional
Zulhas: Indonesia Negara Besar, Kalau Perlu Kementerian Diperbanyak

Zulhas: Indonesia Negara Besar, Kalau Perlu Kementerian Diperbanyak

Nasional
Menag Cek Kesiapan Hotel dan Dapur Jemaah Haji di Madinah

Menag Cek Kesiapan Hotel dan Dapur Jemaah Haji di Madinah

Nasional
Usung Bima Arya atau Desy Ratnasari di Pilkada Jabar, PAN Yakin Ridwan Kamil Maju di Jakarta

Usung Bima Arya atau Desy Ratnasari di Pilkada Jabar, PAN Yakin Ridwan Kamil Maju di Jakarta

Nasional
[POPULER NASIONAL] Mahfud Singgung soal Kolusi Tanggapi Ide Penambahan Kementerian | Ganjar Disarankan Buat Ormas

[POPULER NASIONAL] Mahfud Singgung soal Kolusi Tanggapi Ide Penambahan Kementerian | Ganjar Disarankan Buat Ormas

Nasional
Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Nasional
Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Nasional
Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Nasional
Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Nasional
PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

Nasional
KPK Cegah Pengusaha Muhaimin Syarif ke Luar Negeri Terkait Kasus Gubernur Malut

KPK Cegah Pengusaha Muhaimin Syarif ke Luar Negeri Terkait Kasus Gubernur Malut

Nasional
Zulhas: Banyak yang Salah Sangka Prabowo Menang karena Bansos, Keliru...

Zulhas: Banyak yang Salah Sangka Prabowo Menang karena Bansos, Keliru...

Nasional
Seluruh DPW PAN Dorong Zulhas Maju Jadi Ketua Umum Lagi

Seluruh DPW PAN Dorong Zulhas Maju Jadi Ketua Umum Lagi

Nasional
Di Depan Prabowo, Politisi PAN Berdoa Jatah Menteri Lebih Banyak dari Perkiraan

Di Depan Prabowo, Politisi PAN Berdoa Jatah Menteri Lebih Banyak dari Perkiraan

Nasional
Ditjen Imigrasi Periksa 914 WNA, Amankan WN Tanzania dan Uganda karena Diduga Terlibat Prostitusi

Ditjen Imigrasi Periksa 914 WNA, Amankan WN Tanzania dan Uganda karena Diduga Terlibat Prostitusi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke