Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada "Reshuffle", Jokowi Lantik Menteri dan Wakil Menteri Kabinet Indonesia Maju Hari Ini

Kompas.com - 17/07/2023, 05:34 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo akan melantik menteri dan wakil menteri baru  untuk Kabinet Indonesia Maju pada Senin (17/7/2023).

Informasi tersebut dikonfirmasi Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin, pada Minggu (16/7/2023).

"Benar, akan ada pelantikan oleh Bapak Presiden," ujar Bey dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan.

Namun, Bey belum menyampaikan perincian untuk jabatan apa saja pelantikan tersebut dan siapa saja nama-nama yang akan dilantik.

Baca juga: Senin Besok, Jokowi Lantik Menteri dan Wakil Menteri Kabinet Indonesia Maju

Dia meminta publik menunggu perkembangan selanjutnya.

"Tapi untuk jabatan apa dan siapa yang akan dilantik, kita lihat besok bersama di Istana Negara," tegas Bey.

Sementara itu, berdasarkan informasi yang beredar, ada sejumlah nama yang akan dilantik sebagai menteri dan wakil menteri oleh Presiden pada Senin pagi.

Salah satunya Ketua Umum Kelompok Relawan Pro Jokowi (Projo) Budi Arie Setiadi yang akan dilantik sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo).

Baca juga: Wapres Ingatkan Menteri yang Abaikan Tugas karena Nyaleg Bisa Kena Reshuffle

Terkait kabar ini, Kompas.com telah mengonfirmasi kepada Budi Arie.

Budi menyatakan masih menunggu pengumuman resmi Presiden Joko Widodo.

"Kami menunggu pengumuman dari Presiden. Karena itu hak preogratif Presiden," ujarnya lewat pesan singkat kepada Kompas.com, Minggu malam.

Adapun saat ini Budi masih menjabat sebagai Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Wamendes-PDTT).

Posisi Menkominfo saat ini masih dijabat oleh Mahfud MD selaku Pelaksana Tugas (Plt) Menkominfo.

Baca juga: Soal Reshuffle Kabinet, Maruf Amin: Kalau Saya Bocorkan, Tidak Menarik Lagi

Mahfud MD ditunjuk sebagai Menkominfo sementara menggantikan Johnny G Plate yang kini ditahan dan tengah menjadi terdakwa kasus pengadaan menara base transceiver station (BTS) 4G.

Sebelumnya, Presiden Jokowi telah beberapa kali memberikan sinyal terkait perombakan kabinet atau reshuffle.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Gagasan Penambahan Kementerian, 3 Kementerian Koordinator Disebut Cukup

Soal Gagasan Penambahan Kementerian, 3 Kementerian Koordinator Disebut Cukup

Nasional
 Belum Diatur Konstitusi, Wilayah Kedaulatan Udara Indonesia Dinilai Masih Lemah,

Belum Diatur Konstitusi, Wilayah Kedaulatan Udara Indonesia Dinilai Masih Lemah,

Nasional
PAN Setia Beri Dukungan Selama 15 Tahun, Prabowo: Kesetiaan Dibalas dengan Kesetiaan

PAN Setia Beri Dukungan Selama 15 Tahun, Prabowo: Kesetiaan Dibalas dengan Kesetiaan

Nasional
PAN Setia Dukung Prabowo Selama 15 Tahun, Zulhas: Ada Kesamaan Visi dan Cita-cita

PAN Setia Dukung Prabowo Selama 15 Tahun, Zulhas: Ada Kesamaan Visi dan Cita-cita

Nasional
Koalisi Vs Oposisi: Mana Cara Sehat Berdemokrasi?

Koalisi Vs Oposisi: Mana Cara Sehat Berdemokrasi?

Nasional
Pansel Capim KPK Diminta Tak Buat Kuota Pimpinan KPK Harus Ada Unsur Kejaksaan atau Kepolisian

Pansel Capim KPK Diminta Tak Buat Kuota Pimpinan KPK Harus Ada Unsur Kejaksaan atau Kepolisian

Nasional
Berkaca dari Kasus Firli, Pansel Capim KPK Diminta Lebih Dengarkan Masukan Masyarakat

Berkaca dari Kasus Firli, Pansel Capim KPK Diminta Lebih Dengarkan Masukan Masyarakat

Nasional
Sidang Kasus SYL Menguak Status Opini WTP BPK Masih Diperjualbelikan

Sidang Kasus SYL Menguak Status Opini WTP BPK Masih Diperjualbelikan

Nasional
Kemenag Sepakat Proses Hukum Penggerudukan Ibadah di Indekos Dilanjutkan

Kemenag Sepakat Proses Hukum Penggerudukan Ibadah di Indekos Dilanjutkan

Nasional
Soal Komposisi Pansel Capim KPK, Pukat UGM: Realitanya Presiden Amankan Kepentingan Justru Mulai dari Panselnya

Soal Komposisi Pansel Capim KPK, Pukat UGM: Realitanya Presiden Amankan Kepentingan Justru Mulai dari Panselnya

Nasional
PAN Lempar Kode Minta Jatah Menteri Lebih ke Prabowo, Siapkan Eko Patrio hingga Yandri Susanto

PAN Lempar Kode Minta Jatah Menteri Lebih ke Prabowo, Siapkan Eko Patrio hingga Yandri Susanto

Nasional
Kaitkan Ide Penambahan Kementerian dengan Bangun Koalisi Besar, BRIN: Mengajak Pasti Ada Bonusnya

Kaitkan Ide Penambahan Kementerian dengan Bangun Koalisi Besar, BRIN: Mengajak Pasti Ada Bonusnya

Nasional
Membedah Usulan Penambahan Kementerian dari Kajian APTHN-HAN, Ada 2 Opsi

Membedah Usulan Penambahan Kementerian dari Kajian APTHN-HAN, Ada 2 Opsi

Nasional
Zulhas: Indonesia Negara Besar, Kalau Perlu Kementerian Diperbanyak

Zulhas: Indonesia Negara Besar, Kalau Perlu Kementerian Diperbanyak

Nasional
Menag Cek Kesiapan Hotel dan Dapur Jemaah Haji di Madinah

Menag Cek Kesiapan Hotel dan Dapur Jemaah Haji di Madinah

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com