Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perjalanan Politik Sandiaga: Dari Gerindra ke Panggung Pilkada-Pilpres, Kini Berlabuh ke PPP

Kompas.com - 15/06/2023, 12:09 WIB
Fitria Chusna Farisa

Penulis

Begitu bergabung, Sandi langsung diberi jabatan menterang sebagai anggota Dewan Pembina Gerindra. Tak lama, dia naik jabatan sebagai wakil ketua dewan pembina partai berlambang garuda tersebut.

Wakil Gubernur DKI Jakarta

Belum genap dua tahun menggeluti politik, Sandi melenggang ke panggung Pilkada 2017. Diusung oleh Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Sandi mencalonkan diri sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta, mendampingi calon Wakil Gubernur Anies Baswedan.

Selain Anies-Sandi, Pilkada 2017 diramaikan oleh dua pasangan calon (paslon) lainnya, yakni Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat, serta pasangan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Sylviana Murni.

Pilkada DKI putaran pertama dimenangkan oleh Ahok-Djarot. Sementara, Anies-Sandi di urutan kedua. Dua pasangan calon ini lantas maju ke pilkada putaran kedua.

Di putaran kedua, Anies-Sandi unggul dengan perolehan 3.240.987 atau 57,96 suara, jauh meninggalkan Ahok-Djarot yang mengantongi 2.350.366 atau 42,04 persen suara.

Tepat 16 Oktober 2017, Anies-Sandi dilantik sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta masa jabatan 2017-2022 oleh Presiden Joko Widodo.

Cawapres

Namun, baru sekitar sepuluh bulan menjabat sebagai Jakarta-2, tepatnya Agustus 2018, Sandi pamit undur diri dari kursi Wakil Gubernur DKI. Dia hendak mendampingi Prabowo ke panggung Pilpres 2019 sebagai calon wakil presiden (cawapres).

Bersamaan dengan itu, Sandi juga keluar dari Gerindra. Langkah Sandi ini merupakan permintaan langsung Prabowo.

Manuver tersebut dilakukan agar Sandi bisa diterima oleh dua parpol pengusungnya pada Pilpres 2019, yakni Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Sebab, jika Sandi tak hengkang dari Gerindra, capres-cawapres koalisi tersebut akan sama-sama berasal dari partai berlambang garuda itu.

Calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno berfoto bersama seusai mendaftarkan dirinya di Gedung KPU RI, Jakarta, Jumat (10/8/2018). Pasangan Prabowo-Sandi yang secara resmi mendaftar sebagai calon presiden dan wakil presiden tahun 2019-2024. TRIBUNNEWS/MAULANA MAHARDHIKA Calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno berfoto bersama seusai mendaftarkan dirinya di Gedung KPU RI, Jakarta, Jumat (10/8/2018). Pasangan Prabowo-Sandi yang secara resmi mendaftar sebagai calon presiden dan wakil presiden tahun 2019-2024.

Bersama Prabowo, Sandi pun berlaga di gelanggang Pilpres 2019. Namun, saat itu, dirinya dan Prabowo gagal lantaran kalah suara dari petahana Jokowi yang berpasangan dengan Ma'ruf Amin.

Prabowo-Sandi mengantongi 68.650.239 atau 44,50 persen suara, tertinggal jauh dari Jokowi-Ma’ruf yang mendapat 85.607.362 atau 55,50 persen suara.

Sandi mengaku, kekalahan pada Pilpres 2019 menjadi salah satu kekecewaan terbesar dalam hidupnya.

Lantaran tak terbiasa dengan sikap pesimistis, Sandi terlanjur percaya diri bahwa dirinya dan Prabowo saat itu akan memenangi pertarungan. Apalagi saat itu Sandi merasa sudah mendatangi banyak daerah di Indonesia.

"Yang paling berat memang pilpres, saya sampai sakit. Tapi setelah dirawat Alhamdulillah bisa pulih dan langsung cepat rebound-nya," katanya dikutip dari pemberitaan Kompas.com, 30 Agustus 2021.

Setelah rangkaian tahapan pilpres tuntas, pada pertengahan Oktober 2019 Sandi pun kembali bergabung bersama Gerindra.

Halaman:


Terkini Lainnya

Tanggal 14 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 14 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Soal Prabowo Tak Ingin Diganggu Pemerintahannya, Zulhas: Beliau Prioritaskan Bangsa

Soal Prabowo Tak Ingin Diganggu Pemerintahannya, Zulhas: Beliau Prioritaskan Bangsa

Nasional
Kemendesa PDTT Apresiasi Konsistensi Pertamina Dukung Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Wilayah Transmigrasi

Kemendesa PDTT Apresiasi Konsistensi Pertamina Dukung Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Wilayah Transmigrasi

Nasional
Pospek Kinerja Membaik, Bank Mandiri Raih Peringkat AAA dengan Outlook Stabil dari Fitch Ratings

Pospek Kinerja Membaik, Bank Mandiri Raih Peringkat AAA dengan Outlook Stabil dari Fitch Ratings

Nasional
Refly Harun Anggap PKB dan Nasdem 'Mualaf Oposisi'

Refly Harun Anggap PKB dan Nasdem "Mualaf Oposisi"

Nasional
Berharap Anies Tak Maju Pilkada, Refly Harun: Levelnya Harus Naik, Jadi 'King Maker'

Berharap Anies Tak Maju Pilkada, Refly Harun: Levelnya Harus Naik, Jadi "King Maker"

Nasional
Perkara Besar di Masa Jampidum Fadil Zumhana, Kasus Sambo dan Panji Gumilang

Perkara Besar di Masa Jampidum Fadil Zumhana, Kasus Sambo dan Panji Gumilang

Nasional
Refly Harun: Anies Tak Punya Kontrol Terhadap Parpol di Koalisi Perubahan

Refly Harun: Anies Tak Punya Kontrol Terhadap Parpol di Koalisi Perubahan

Nasional
Verifikasi Bukti Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai, Warga Akan Didatangi Satu-satu

Verifikasi Bukti Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai, Warga Akan Didatangi Satu-satu

Nasional
Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa ke Palestina di Sidang PBB

Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa ke Palestina di Sidang PBB

Nasional
Beban Melonjak, KPU Libatkan PPK dan PPS Verifikasi Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai

Beban Melonjak, KPU Libatkan PPK dan PPS Verifikasi Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai

Nasional
Peran Kritis Bea Cukai dalam Mendukung Kesejahteraan Ekonomi Negara

Peran Kritis Bea Cukai dalam Mendukung Kesejahteraan Ekonomi Negara

Nasional
Refly Harun Ungkap Bendera Nasdem Hampir Diturunkan Relawan Amin Setelah Paloh Ucapkan Selamat ke Prabowo

Refly Harun Ungkap Bendera Nasdem Hampir Diturunkan Relawan Amin Setelah Paloh Ucapkan Selamat ke Prabowo

Nasional
UU Pilkada Tak Izinkan Eks Gubernur Jadi Cawagub, Wacana Duet Anies-Ahok Buyar

UU Pilkada Tak Izinkan Eks Gubernur Jadi Cawagub, Wacana Duet Anies-Ahok Buyar

Nasional
Jemaah Haji Tak Punya 'Smart Card' Terancam Deportasi dan Denda

Jemaah Haji Tak Punya "Smart Card" Terancam Deportasi dan Denda

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com