JAKARTA, KOMPAS.com - Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menunjuk Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad untuk menjadi asistennya.
Dalam mutasi terbaru, Mayjen Muhammad Nur Rahmad ditunjuk menjadi Asisten Operasi (Asops) Panglima TNI.
Mutasi itu tertuang dalam Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/487/V/2023 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan Tentara Nasional Indonesia. Surat itu ditandatangi Yudo tanggal 11 Mei 2023.
Baca juga: Panglima TNI Mutasi 18 Perwira Tinggi, Mayjen Nur Alamsyah Jadi Komandan Korps Marinir
Rahmad yang sebelumnya menjabat Perwira (Pa) Staf Ahli Tingkat III KSAD Bidang Kesejahteraan Personel itu menggantikan Mayjen TNI Agus Suhardi yang akan pensiun.
Dilansir dari laman korem121abw.mil.id, sebelum menjabat Pa Sahli Tk III KSAD Bidang Jahpers, Rahmad menjabat sebagai Kepala Staf Kostrad (2021-2023) dan Panglima Kodam XII/Tanjungpura (2019-2021).
Rahmad merupakan kelahiran Ciamis dan lulusan Akademi Militer tahun 1988 dari kecabangan infanteri.
Adapun dalam mutasi terbaru, Panglima Yudo memutasi 18 perwira tinggi (pati), dari matra darat, laut, dan udara.
Yudo mengatakan bahwa rotasi, mutasi, dan promosi jabatan ini dalam rangka memenuhi kebutuhan organisasi.
“Dan pembinaan karier serta mengoptimalkan pelaksanaan tugas-tugas TNI ke depan yang semakin kompleks dan dinamis,” kata Yudo dalam siaran pers Puspen TNI, dikutip pada Minggu (14/5/2023).
Berikut daftar 18 pati yang dimutasi:
1. Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad dari Pa Sahli Tk. III Kasad Bid. Jahpers menjadi Asops Panglima TNI
2. Mayjen TNI Lismer Lumban Siantar dari Kas Kogabwilhan I menjadi Pa Sahli Tk. III Kasad Bid. Jahpers
3. Brigjen TNI Rifky Nawawi dari Kasdam I/BB menjadi Kas Kogabwilhan
4. Brigjen TNI Refrizal dari Wadan Seskoad menjadi Kasdam I/BB
5. Brigjen TNI IGBN Tedjasukma E dari Widyaiswara Bid. Jemenhanrat Seskoad menjadi Wadan Seskoad