JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Gani Nena Wea dan Presiden Partai Buruh Said Iqbal menemui Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di kantor perwakilan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, Jakarta, Senin (1/5/2022).
Andi Gani menyatakan, pertemuan dengan Ganjar hari ini merupakan sebuah sinyal bahwa organisasi-organisasi buruh mendukung Ganjar sebagai calon presiden (capres) pada Pemilihan Presiden 2024.
"Saya bersama 10 ketua umum federasi kita akan menemui Pak Ganjar Pranowo, artinya kita mmberikan sinyal, saya harus berterus terang sebagai konfederasi buruh terbesar di Indonesia akan all out mendukung Pak Ganjar Pranowo," kata Andi, Senin sore.
Baca juga: Bacapres Tak Hadiri Orasi Buruh di Senayan, Partai Buruh: Ganjar Berhalangan, Anies Tak Respons
Andi Gani beralasan, Ganjar merupakan sosok kepala daerah yang berani menemui dan mendengarkan langsung aspirasi buruh di jalanan.
Menurut dia, Indonesia membutuhkan pemimpin yang berani berdialog dan bertanya kepada pada buruh.
Andi Gani juga angkat bicara soal cibiran terkait sikap organisasi buruh yang dulu menolak Undang-Undang Cipta Kerja tetapi kini mendukung Ganjar, kader PDI Perjuangan, sebagai capres.
Andi menyatakan, Ganjar tidak patut disalahkan atas adanya UU Cipta Kerja karena kepala daerah tidak memiliki wewenang untuk membuat undang-undang.
Baca juga: PPP Koalisi dengan PDI-P, PAN Sebut KIB Ikut Dukung Ganjar jika...
"Jadi, jangan ada beberapa opini menggiring bahwa kenapa buruh yang selama ini membenci ombibus law, mendukung Ganjar dari partai yang mendukung omnibus law? Itu dua hal yang terpisahkan," kata dia.
Ia menambahkan, meski organisasi-organisasi buruh mendukung Ganjar, Partai Buruh belum memutuskan arah dukungannya pada Pilpres 2024 mendatang.
Ia menyebutkan, calon presiden yang didukung Partai Buruh akan diputuskan pada awal Juni 2023.
Adapun sejauh ini Ganjar sudah dideklarasikan sebagai calon presiden oleh 4 partai politik, yaknk PDI Perjuangan, Partai Persatuan Pembangunan, Partai Hanura, dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.