Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wapres Ma'ruf Amin Silaturahmi Lebaran dengan Menhan Prabowo dan KSAD Dudung

Kompas.com - 26/04/2023, 09:56 WIB
Ardito Ramadhan,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin menerima kunjungan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dalam rangka silaturahmi Lebaran di kediaman resminya, Jalan Diponegoro, Jakarta, Selasa (25/4/2023) sore kemarin.

Dikutip dari video yang dirilis Sekretariat Wakil Presiden, Prabowo menyampaikan permohonan maaf lahir dan batin serta terima kasih kepada Ma'ruf saat keduanya baru bertemu.

"Maaf lahir dan batin, Pak. Terima kasih, Pak, saya bisa diterima, terima kasih, saya dengar Bapak baru datang ini," ujar Prabowo saat bersalaman dengan Ma'ruf.

Baca juga: Kunjungi Widodo AS dan Hendropriyono, Prabowo Kenang Masa-masa Jadi Prajurit TNI

Ma'ruf lalu menyampaikan bahwa ia baru tiba di kediaman resminya setelah bersilaturahmi dengan keluarga di Tanara, Banten dan Cimanggis, Depok.

“Di hari Lebaran itu, terus saya ke Banten, ke pesantren, menginap satu malam. Terus ke Cimanggis, Depok,” kata Ma'ruf.

“Habis Zuhur (berangkat ke Banten), habis telepon dengan Pak Jokowi, habis Zuhur baru ke sana,” kata dia.

Silaturahmi antara Ma'ruf dan Prabowo berlangsung selama sekitar 30 menit dan ditutup dengan sesi foto bersama.

Saat berpamitan, Prabowo pun mencium tangan Ma'ruf.

Baca juga: Kunjungi Try Sutrisno, Prabowo Diberi Pesan soal Keinginannya Jadi Capres

Selain Prabowo, Ma'ruf menerima kunjungan silaturahmi Lebaran Kepala Staf TNI Angkatan Darat Dudung Abdurachman pada Selasa malam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggapi Isu 'Presidential Club', PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Tanggapi Isu "Presidential Club", PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Nasional
Cak Imin Sebut PKB Jaring Calon Kepala Daerah dengan 3 Kriteria

Cak Imin Sebut PKB Jaring Calon Kepala Daerah dengan 3 Kriteria

Nasional
Golkar: 'Presidential Club' Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Golkar: "Presidential Club" Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Nasional
Jokowi Diprediksi Gandeng Prabowo Buat Tebar Pengaruh di Pilkada 2024

Jokowi Diprediksi Gandeng Prabowo Buat Tebar Pengaruh di Pilkada 2024

Nasional
Kans Parpol Pro Prabowo-Gibran Dengarkan Jokowi Tergantung Relasi

Kans Parpol Pro Prabowo-Gibran Dengarkan Jokowi Tergantung Relasi

Nasional
Demokrat Yakin Jokowi-Megawati Bisa Bersatu di 'Presidential Club'

Demokrat Yakin Jokowi-Megawati Bisa Bersatu di "Presidential Club"

Nasional
Sebut SBY Setuju Prabowo Bentuk 'Presidential Club', Demokrat: Seperti yang AS Lakukan

Sebut SBY Setuju Prabowo Bentuk "Presidential Club", Demokrat: Seperti yang AS Lakukan

Nasional
Jokowi Diperkirakan Bakal Gunakan Pengaruhnya di Pilkada Serentak 2024

Jokowi Diperkirakan Bakal Gunakan Pengaruhnya di Pilkada Serentak 2024

Nasional
Soal Kemungkinan Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin: Kita Lihat pada 20 Oktober

Soal Kemungkinan Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin: Kita Lihat pada 20 Oktober

Nasional
Kementerian PPPA Akan Dampingi Anak Korban Mutilasi di Ciamis

Kementerian PPPA Akan Dampingi Anak Korban Mutilasi di Ciamis

Nasional
'Orang Toxic Jangan Masuk Pemerintahan, Bahaya'

"Orang Toxic Jangan Masuk Pemerintahan, Bahaya"

Nasional
Prabowo Perlu Waktu untuk Bertemu, PKS Ingatkan Silaturahmi Politik Penting bagi Demokrasi

Prabowo Perlu Waktu untuk Bertemu, PKS Ingatkan Silaturahmi Politik Penting bagi Demokrasi

Nasional
Soal Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Bukan Cuma Harapan Pak Luhut

Soal Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Bukan Cuma Harapan Pak Luhut

Nasional
Halal Bihalal Akabri 1971-1975, Prabowo Kenang Digembleng Senior

Halal Bihalal Akabri 1971-1975, Prabowo Kenang Digembleng Senior

Nasional
Anggap “Presidential Club” Positif, Cak Imin:  Waktunya Lupakan Perbedaan dan Konflik

Anggap “Presidential Club” Positif, Cak Imin: Waktunya Lupakan Perbedaan dan Konflik

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com