Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Momen AM Hendropriyono Hadiri Perayaan HUT Kopassus, Disopiri Danjen Kopassus Naik Rantis

Kompas.com - 17/04/2023, 20:08 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Abdullah Mahmud (AM) Hendropriyono menghadiri perayaan hari ulang tahun (HUT) ke-71 Komandan Pasukan Khusus (Kopassus) di Lapangan Kopassus, Cijantung, Jakarta Timur, Senin (17/4/2023) sore.

Hendropriyono datang paling terakhir di antara “sesepuh” Kopassus lainnya. Panglima Kodam Jayakarta (Pangdam Jaya) periode 1993-1994 itu, kemudian menuju tenda, di mana para tamu undangan duduk.

Tak ayal, seluruh sesepuh Kopassus yang berada di barisan kursi depan menyalami Hendropriyono.

Baca juga: HUT Ke-71 Kopassus, Prabowo Pesan agar Prajurit “Korps Baret Merah” Siap Ditugaskan di Mana Pun

Hendropriyono pun duduk di sebelah Komandan Jenderal (Danjen) Kopassus Mayjen Iwan Setiawan di barisan depan. Iwan kemudian memimpin upacara peringatan HUT ke-71 Kopassus.

Usai upacara peringatan, para sesepuh Kopassus menaiki rantis. Iwan bertindak sebagai sopir, menyopiri Hendropriyono yang duduk di depan.

Di kursi belakang, ada sesepuh Kopassus lain seperti Ketua Persatuan Purnawirawan TNI AD Letjen (Purn) Doni Monardo, Ketua Tim Pelaksana Komite Kebijakan Industri Pertahanan (KKIP) Kemenhan Letjen (Purn) Suryo Prabowo, hingga Wakil Ketua DPR Lodewijk F Paulus.

Iwan, Hendropriyono, dan para sesepuh Kopassus kemudian meninggalkan lokasi.

Baca juga: 80 Pati TNI Naik Pangkat, di Antaranya Danjen Kopassus dan Kapuspen

Adapun dalam peringatan HUT ke-71 Kopassus, Iwan berpesan kepada prajurit dan sesepuh Kopassus agar menjaga kehormatan “Korps Baret Merah”.

“Saya berpesan kepada seluruh prajurit Kopassus di mana pun berada, sesepuh senior di mana pun berada, jaga kehormatan baret merah,” kata Iwan.

Secara khusus, Iwan juga berpesan kepada seluruh prajurit Kopassus agar siap tempur 24 jam.

“Semua kopassus kapan saja siap untuk melaksanakan penugasan, baik di dalam dan luar negeri, 24 jam,” ujar Iwan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus 'Vina Cirebon' Belum Tuntas, Propam Polri Diminta Turun Tangan

Kasus "Vina Cirebon" Belum Tuntas, Propam Polri Diminta Turun Tangan

Nasional
Kata Sandiaga soal Kemungkinan Maju di Pilkada Jakarta

Kata Sandiaga soal Kemungkinan Maju di Pilkada Jakarta

Nasional
PDI-P Cegah Kader 'Mencurikan Diri' ke Partai Lain Jelang Pilkada 2024

PDI-P Cegah Kader "Mencurikan Diri" ke Partai Lain Jelang Pilkada 2024

Nasional
Demokrat Pertimbangkan Usung Keponakan Prabowo di Pilkada Jakarta 2024

Demokrat Pertimbangkan Usung Keponakan Prabowo di Pilkada Jakarta 2024

Nasional
Demokrat Tak Masalah PBB Usul Yusril Jadi Menko Polhukam Kabinet Prabowo

Demokrat Tak Masalah PBB Usul Yusril Jadi Menko Polhukam Kabinet Prabowo

Nasional
Soal Polemik UKT, Fahira Idris Sebut Paradigma Pendidikan Tinggi Perlu Dibenahi

Soal Polemik UKT, Fahira Idris Sebut Paradigma Pendidikan Tinggi Perlu Dibenahi

Nasional
Kongres VI PDI-P Mundur ke 2025

Kongres VI PDI-P Mundur ke 2025

Nasional
Hari Ini, Megawati Akan Buka Rakernas PDI-P Pukul 2 Siang

Hari Ini, Megawati Akan Buka Rakernas PDI-P Pukul 2 Siang

Nasional
Anggota TNI Bunuh Diri karena Terlilit Utang, Menkominfo: Indonesia Darurat Judi “Online”

Anggota TNI Bunuh Diri karena Terlilit Utang, Menkominfo: Indonesia Darurat Judi “Online”

Nasional
PDI-P Sebut Jokowi-Gibran Tak Diundang ke Rakernas karena Langgar Konstitusi

PDI-P Sebut Jokowi-Gibran Tak Diundang ke Rakernas karena Langgar Konstitusi

Nasional
Tak Ada Jokowi, PDI-P Undang 'Menteri Sahabat' di Pembukaan Rakernas

Tak Ada Jokowi, PDI-P Undang 'Menteri Sahabat' di Pembukaan Rakernas

Nasional
Pemerintah Ancam Tutup Telegram karena Tak Kooperatif Berantas Judi 'Online'

Pemerintah Ancam Tutup Telegram karena Tak Kooperatif Berantas Judi "Online"

Nasional
MKD DPR Buka Opsi Panggil Anak SYL, Indira Chunda Thita yang Pakai Duit Korupsi Ayahnya untuk 'Skincare'

MKD DPR Buka Opsi Panggil Anak SYL, Indira Chunda Thita yang Pakai Duit Korupsi Ayahnya untuk "Skincare"

Nasional
16 Kloter Jemaah Haji Indonesia Gelombang 2 Tiba di Jeddah

16 Kloter Jemaah Haji Indonesia Gelombang 2 Tiba di Jeddah

Nasional
Soal Pilkada Jakarta, Demokrat Buka Pintu untuk Sudirman Said, Tutup Rapat untuk Anies

Soal Pilkada Jakarta, Demokrat Buka Pintu untuk Sudirman Said, Tutup Rapat untuk Anies

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com