Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanggal 15 April Hari Memperingati Apa?

Kompas.com - 13/04/2023, 00:00 WIB
Tari Oktaviani

Penulis

KOMPAS.com – Tanggal 15 April 2023 jatuh pada hari Sabtu. Tanggal ini diperingati sebagai Hari Seni Sedunia.

Selain itu, terdapat pula peringatan dan perayaan lain pada hari ini. Berikut beberapa peringatan yang jatuh pada 15 April 2023.

Hari Seni Sedunia

Hari Seni Sedunia dirayakan setiap tanggal 15 April setiap tahunnya sejak 2012. Hari raya ini ditetapkan dalam Majelis Umum Asosiasi Seni Internasional. 

Terpilihnya tanggal 15 April karena bertepatan dengan hari lahirnya seniman terkemuka Leonardo da Vinci. 

Hari Seni ini juga didukung oleh Asosiasi Seni Internasional (I.A.A.) dimana ada banyak negara yang turut serta.

Hari Seni Sedunia ini dibuat untuk menghargai para seniman dan juga karya-karya seni dari semua orang. Seperti kita tahu bahwa seni bentuknya universal.Dapat berupa arsitektur, musik, lukisan, patung, tarian, atau sastra.

Hari Mengapresiasi Suami

Hari Mengapresiasi Suami dikenal juga dengan sebutan Hari Suami. Hari ini dirayakan pada hari Sabtu ketiga di bulan April. Untuk tahun ini jatuh pada 15 April 2023. 

Meski tidak diketahui bagaimana asal-usulnya, namun Hari Suami ini didedikasikan untuk para suami yang sudah bersedia bekerja keras untuk menghidupi anak dan istrinya. 

Selain itu kebahagiaan rumah tangga juga tidak lepas dari peran pentingnya seorang suami. 

Adapun cara merayakannya bisa dengan memasak untuk suami masakan kesukaan, memberikan pelukan kepada suami atau dengan hal sederhana seperti mengunggah foto suami dan memberikan ungkapan terima kasih melalui media sosial. 

Baca juga: Hari Nasional dan Internasional Bulan April 2023

Hari Anime Nasional

Di Jepang terdapat Hari Anime Nasional yang jatuh pada 15 April 2023. Hari raya ini pertama kali dirayakan di Tokyo pada tahun 1975. 

Meskipun dirayakan di Jepang, namun kini Hari Anime Nasional dirayakan oleh para penggemar Anime di seluruh dunia.

Anime Jepang membuat industri anime menjadi berkembang di dunia. Di Jepang sendiri ada lebih dari 400 perusahaan produksi anime.

Melansir National Today, anime Jepang menjadi populer di tahun 1960-an ketika Mushi Productions didirikan oleh Osamu Tezuka. 

Ia adalah seniman dan animator 'Manga' profesional. Ia juga dikenal sebagai Bapak 'Manga'. 

Hari Kebudayaan Sedunia

Hari Kebudayaan Sedunia dirayakan setiap tahun pada tanggal 15 April. Hari Kebudayaan Sedunia bertujuan untuk melestarikan budaya semua negara.

Hari Kebudayaan Sedunia dilatarbelakangi oleh Perjanjian tentang Perlindungan Institusi Artistik dan Ilmiah dan Monumen Bersejarah atau yang dikenal dengan Pakta Roerich.

Dalam Pakta Roerich menyebutkan pentingnya Hari Kebudayaan Universal. Oleh karena itu pada tanggal 15 April 1935, Hari Kebudayaan pertama kali diratifikasi oleh Amerika Serikat sebelum menjadi hari resmi peringatan internasional.

Tujuan dari Hari Kebudayaan Sedunia ini untuk menyatukan ragam kebudayaan dari seluruh dunia serta menghargai perbedaan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anggap Wajar Prabowo Wacanakan 41 Kementerian, Demokrat: Untuk Respons Tantangan Bangsa

Anggap Wajar Prabowo Wacanakan 41 Kementerian, Demokrat: Untuk Respons Tantangan Bangsa

Nasional
PAN Gelar Rakornas Pilkada Serentak, Prabowo Subianto Bakal Hadir

PAN Gelar Rakornas Pilkada Serentak, Prabowo Subianto Bakal Hadir

Nasional
KPK Ancam Pidanakan Pihak yang Halangi Penyidikan TPPU Gubernur Malut

KPK Ancam Pidanakan Pihak yang Halangi Penyidikan TPPU Gubernur Malut

Nasional
KPK Sita Aset Gubernur Malut Rp 15 Miliar dari Nilai TPPU Rp 100 Miliar Lebih

KPK Sita Aset Gubernur Malut Rp 15 Miliar dari Nilai TPPU Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Mantu Jokowi Akan Maju Pilkada Sumut, PDI-P Singgung Jangan Ada 'Abuse of Power'

Mantu Jokowi Akan Maju Pilkada Sumut, PDI-P Singgung Jangan Ada "Abuse of Power"

Nasional
Menantu Jokowi Bakal Maju Pilkada Sumut, PDI-P: Jangan Terjadi Intervensi

Menantu Jokowi Bakal Maju Pilkada Sumut, PDI-P: Jangan Terjadi Intervensi

Nasional
Isu Tambah Kementerian dan Bayang-bayang Penambahan Beban Anggaran

Isu Tambah Kementerian dan Bayang-bayang Penambahan Beban Anggaran

Nasional
Eks Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin Mangkir dari Panggilan KPK

Eks Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin Mangkir dari Panggilan KPK

Nasional
Kementan Era SYL Diduga Beri Auditor BPK Rp 5 Miliar demi Opini WTP, Anggota DPR: Memalukan

Kementan Era SYL Diduga Beri Auditor BPK Rp 5 Miliar demi Opini WTP, Anggota DPR: Memalukan

Nasional
Sekjen DPR Indra Iskandar Minta KPK Tunda Pemeriksaan

Sekjen DPR Indra Iskandar Minta KPK Tunda Pemeriksaan

Nasional
Pansel Capim KPK Masih Digodok, Komposisinya 5 Unsur Pemerintah dan 4 Wakil Masyarakat

Pansel Capim KPK Masih Digodok, Komposisinya 5 Unsur Pemerintah dan 4 Wakil Masyarakat

Nasional
Bukan Pengurus Pusat PDI-P, Ganjar Disarankan Bikin Ormas agar Tetap Eksis di Politik

Bukan Pengurus Pusat PDI-P, Ganjar Disarankan Bikin Ormas agar Tetap Eksis di Politik

Nasional
Korlantas Polri Kerahkan 1.530 Personel BKO untuk Agenda World Water Forum Bali

Korlantas Polri Kerahkan 1.530 Personel BKO untuk Agenda World Water Forum Bali

Nasional
Program Deradikalisasi BNPT Diapresiasi Selandia Baru

Program Deradikalisasi BNPT Diapresiasi Selandia Baru

Nasional
Kirim Surat Tilang Lewat WA Disetop Sementara, Kembali Pakai Pos

Kirim Surat Tilang Lewat WA Disetop Sementara, Kembali Pakai Pos

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com