Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebut Banyak Pujian untuk Prabowo, Gerindra Minta Kadernya Tak Terlena

Kompas.com - 24/03/2023, 21:48 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad meminta seluruh jajaran kader terus bekerja membantu masyarakat.

Ia tak ingin, tren positif yang diperoleh Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dan Partai Gerindra justru membuat kader terlena dan lupa akan tugasnya.

"Berbagai pujian kepada kita dan Pak Prabowo tidak boleh membuat kita lupa akan kelemahan serta kekurangan-kekurangan kita yang harus terus kita perbaiki agar bisa benar-benar menjadi pemenang," kata Dasco dalam keterangannya, Kamis (23/3/2023).

Hal itu disampaikan Dasco melalui instruksi harian DPP Partai Gerindra kepada seluruh jajaran kader.

Baca juga: Profil Budi Gunawan, Kepala BIN Eks Ajudan Megawati yang Kirim Sinyal Dukungan buat Prabowo

Secara khusus, Dasco meminta kader-kader Gerindra yang duduk di legislatif maupun eksekutif untuk terus berbuat terbaik bagi masyarakat.

"Agar, mereka merasakan manfaat dari keberadaan kita," imbuh dia.

Sementara itu, kepada pengurus partai, Dasco berharap bisa memaksimalkan pembenahan mesin partai.

Caranya, lanjut Dasco, dengan berbaur dan melibatkan rakyat dalam kerja-kerja Gerindra.

"Hari-hari ini adalah waktu yang paling tepat untuk terus berkonsolidasi," tutur Wakil Ketua DPR ini.

Baca juga: Litbang Kompas: Dukungan untuk Ridwan Kamil dari Simpatisan Prabowo Subianto Naik

Dasco menjelaskan, belakangan hasil survei elektabilitas Prabowo dan Gerindra mengalami tren positif.

Gerindra, tambah Dasco, juga memahami berbagai gestur politik berikut pujian yang dianggap sebagai dukungan tokoh-tokoh terhadap Prabowo untuk maju menjadi Presiden 2024.

Tak hanya itu, hal positif lainnya adalah antusias masyarakat menghadiri perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-15 Gerindra di berbagai kota.

Menurut Dasco, lautan manusia antusias mendukung Prabowo menjadi Presiden 2024 dalam rangkaian acara HUT Gerindra ini.

"Fenomena tersebut tentu saja perlu kita syukuri sebagai tanda-tanda baik akan tercapainya tujuan kita semua yakni menjadikan Pak Prabowo sebagai Presiden," kata dia.

"Tetapi yang terpenting kita jangan sampai terlena apalagi menjadi tinggi hati dengan dinamika tersebut," tambah Dasco.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

Nasional
PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

Nasional
Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

BrandzView
Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com