Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yusril Bahas Pemilu Bareng Cak Imin, Sepakat Lawan Kecurangan

Kompas.com - 16/03/2023, 19:56 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra membahas kecurangan pemilu bersama Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, Kamis (16/3/2023).

Cak Imin mengatakan, PKB sampai membuat laskar untuk melawan kecurangan di Pemilu 2024 mendatang.

"Kita harus lawan kecurangan. Bahkan PKB sekarang sudah membuat satu laskar, laskar antikecurangan pemilu yang akan membawa, mengawal perolehan suara di seluruh Indonesia," ujar Cak Imin dalam jumpa pers di kantornya.

Cak Imin berharap masyarakat turut ikut serta untuk mengawal pemilu agar terhindar dari kecurangan dan kejahatan. Yusril yang ada di samping Cak Imin mengaku bahagia bisa berbincang-bincang dengan Wakil Ketua DPR tersebut.

Dia menjelaskan, seharusnya Indonesia bisa betul-betul menciptakan pemilu yang jujur dan adil, seperti dicita-citakan selama ini.

Baca juga: Muhaimin Iskandar: Saya Pengin Cek Kesaktian Pak Yusril, 2024 Siapa yang Menang?

Yusril kemudian mengenang pemilu di masa lalu, di mana penyelenggara berasal dari partai yang menjadi peserta. Walhasil, ketika ada pihak yang ketahuan curang saat penghitungan suara, penyelenggara lain akan meneriakinya.

"Kita dulu ingin supaya pemilu itu sebenarnya penyelenggaranya adalah peserta pemilu itu sendiri. Itu yang terjadi pada tahun 1955 dan terjadi pada tahun 1999. Jadi, panitia penyelenggara pemilu itu ya pesertanya itu sendiri ya partai-partai," kata Yusril.

"Dari setiap sedikit mau curang, 'woi' kata yang lain. Nah jadi ketahuan begitu," sambungnya.

Baca juga: Yusril Ihza Mahendra Klarifikasi, Kini Sebut Semua Partai Punya Ideologi

Yusril meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) selaku penyelenggara pemilu untuk sepenuhnya mandiri dan independen. Yusril melihat Ketua KPU saat ini, Hashim Asy'ari, adalah sosok yang bersahabat dan terbuka, sehingga dirinya yakin Hasyim tidak akan memilah-milah partai yang menjadi peserta Pemilu 2024.

"Mudah-mudahan di bawah kepemimpinan beliau ini KPU betul-betul mandiri, betul-betul objektif, dan bebas daripada kecurangan," imbuh Yusril.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Nasional
Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Nasional
TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

Nasional
Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Nasional
Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Nasional
Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Nasional
PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

Nasional
Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Nasional
Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Nasional
Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Nasional
Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com