BOGOR, KOMPAS.com - Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono mengatakan, semua kendaraan yang ada di Istana Kepresidenan, termasuk di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, akan berbasis tenaga listrik.
Dia mengatakan, saat ini, pengadaan kendaraan listrik masih dilakukan bertahap di Istana Kepresidenan Bogor dan Istana Kepresidenan Jakarta.
"Belum (belum semua kendaraan di istana berbasis listrik). (Di Bogor) bertahap. Kita berproses secara terpilah-pilah kita gunakan mobil listrik," ujar Heru di Istana Kepresidenan Bogor, Jumat (10/3/2023).
"Masih sedikit, tapi nanti bertahap kita coba. Kan nanti targetnya kita tidak di sini, tetapi nanti targetnya di IKN kita semuanya listrik. Mungkin konsep ke depannya yang kita utamakan di sana," jelasnya.
Baca juga: Jokowi Optimis Agustus 2024 Bisa Upacara HUT RI di Istana Kepresidenan IKN
Pada hari ini, Jumat, Heru meresmikan stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) di Istana Kepresidenan Bogor.
Heru, setelah ini, nantinya pemerintah akan melanjutkan pengadaan SPKLU di Istana Cipanas Jawa Barat, Istana Kepresidenan Yogyakarta hingga Istana Tampaksiring di Bali.
Pengadaan SPKLU di sejumlah istana ini, lanjut Heru, menjadi salah satu upaya pemerintah mendukung program zero emission secara jangka panjang.
"Hari ini kita secara bertahap melakukan itu. Antara lain adanya SPKLU di Istana Bogor," tegas Heru.
Baca juga: Beli Mobil Listrik di IKN Nusantara Bebas PPN dan PPnBM
Dia pun mengapresiasi Perusahaan Listrik Negara (PLN) yang mendukung pengadaan SPKLU di lingkungan istana.
"Saya ucapkan terima kasih kepada jajaran PLN. Kita sama-sama membangun energi terbarukan," tambah Heru.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.