Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Anies Blak-blakan Akan Bawa Slogan Pemprov DKI Jakarta untuk Hadapi Pilpres

Kompas.com - 27/02/2023, 19:19 WIB
Achmad Nasrudin Yahya

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal calon presiden Anies Baswedan secara blak-blakan akan membawa slogan milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yakni 'Sukses Jakarta untuk Indonesia' guna menghadapi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Adapun slogan itu dirancang Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi usai dipercaya memimpin Jakarta tepat setelah masa jabatan Anies sebagai gubernur berakhir pada Oktober 2022.

Hal ini disampaikan Anies ketika memberikan sambutan dalam Apel Siaga PKS di Stadion Madya GBK, Senayan, Jakarta, Minggu (26/2/2023).

Mulanya, Anies memuji PKS karena selalu mendukung dan mengawal erat dirinya ketika menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.

Menurutnya, dukungan PKS kepada dirinya telah membuahkan hasil dengan adanya perubahan dan keadilan bagi masyarakat Ibu Kota.

"Bersama PKS di Jakarta, kita menjangkau semua, menghadirkan rasa tenang, rasa aman, teduh, damai dan tenteram bagi semua," kata Anies, Minggu kemarin.

"Bersama PKS di Jakarta, kita telah berhasil, bismillah menghadirkan perubahan, menghadirkan kemajuan, menghadirkan keadilan bagi semua di Jakarta," sambung Anies.

Selanjutnya, Anies berterus terang akan membawa semangat slogan Pemprov DKI Jakarta untuk menghadapi Pilpres 2024.

"Kini saatnya kita melangkah ke jenjang berikutnya seperti tagline Pemprov DKI Jakarta yang baru beberapa bulan ini digunakan, tagline-nya berbunyi sukses Jakarta untuk Indonesia, tagline ini yang kita bawa sekarang," ujar Anies.

Melanjutkan

Setelah mengklaim ada hasil di Jakarta, Anies berseloroh akan melanjutkan dan memperjuangkan keadilan bersama PKS ke level yang lebih tinggi, yakni Pilpres 2024.

Ia menilai, keadilan bukan semata-mata hanya mengangkat hal yang kecil, atau pun menguntungkan yang besar saja.

Menurutnya, keadilan adalah ketika negara hadir untuk semua masyarakat tanpa membesarkan yang kecil atau pun mengecilkan yang besar.

"Dengan hadirnya keadilan bagi semua maka hadir pula kedamaian dan kesejahteraan untuk semua," ungkap Anies.

"Inilah yang kita perjuangkan bersama setelah lima tahun bersama dengan PKS di Jakarta, ini telah hadirkan semangat, semangat Jakarta maju bersama," kata Anies.

Anies pun mengajak PKS agar tetap melangkah dan berjuang bersama ke level berikutnya demi memajukan Indonesia.

"Bila lima tahun kemarin kita mengerjakan Jakarta maju bersama, maka Insya Allah di hari-hari ke depan, di tahun-tahun ke depan, kita akan memajukan Indonesia maju bersama, maju negaranya, bahagia rakyatnya," imbuh Anies.

Tertawa

Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono saat mengunjungi Lapas Pondok Bambu, Jakarta Timur pada Senin (27/2/2023).KOMPAS.com/Muhammad Isa Bustomi Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono saat mengunjungi Lapas Pondok Bambu, Jakarta Timur pada Senin (27/2/2023).
Sementara itu, Heru memberi restu kepada Anies untuk menggunakan slogan milik Pemprov DKI Jakarta.

Heru beralasan bahwa setiap warga Indonesia boleh menggunakan slogan milik Pemprov DKI Jakarta.

"Setiap rakyat Jakarta, warga Jakarta kalau ingin menggunakan slogan yang sering saya sampaikan 'Sukses Jakarta Untuk Indonesia' ya warga Jakarta, rakyat Indonesia boleh-boleh saja," kata Heru di Lapas Pondok Bambu, Jakarta Timur, Senin (27/2/2023).

Namun saat ditanyakan kembali apakah akan mengizinkan slogan tersebut digunakan untuk kepentingan politik Anies di Pilpres 2024, Heru justru menjawabnya dengan tertawa.

"Jawabannya hahahaha," kata Heru tertawa.

(Penulis: Muhammad Isa Bustomi | Jessi Carina)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

1.168 Narapidana Buddha Terima Remisi Khusus Waisak 2024

1.168 Narapidana Buddha Terima Remisi Khusus Waisak 2024

Nasional
Menteri AHY Usulkan Pembentukan Badan Air Nasional pada WWF 2024

Menteri AHY Usulkan Pembentukan Badan Air Nasional pada WWF 2024

Nasional
Hormati Jika PDI-P Pilih di Luar Pemerintahan, Prabowo: Kita Tetap Bersahabat

Hormati Jika PDI-P Pilih di Luar Pemerintahan, Prabowo: Kita Tetap Bersahabat

Nasional
Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Nasional
PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

Nasional
KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan dalam Kasus TPPU SYL

KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan dalam Kasus TPPU SYL

Nasional
Prabowo Koreksi Istilah 'Makan Siang Gratis': Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Prabowo Koreksi Istilah "Makan Siang Gratis": Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Nasional
Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Nasional
Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Nasional
KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

Nasional
Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Nasional
Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Nasional
Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Nasional
Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Nasional
Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com