Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Undang Nasdem-Demokrat Saat Deklarasi Anies Hari Ini, PKS: Semua Mengerti dan Tetap Kompak

Kompas.com - 23/02/2023, 11:22 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tidak mengundang bakal mitra Koalisi Perubahan, yakni Partai Demokrat dan Partai Nasdem, ke acara deklarasi Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden (bacapres) untuk Pemilu 2024, hari ini, Kamis (23/2/2023).

Wakil Ketua Majelis Syura PKS Hidayat Nur Wahid (HNW) menyebut, deklarasi resmi PKS ini memang hanya diselenggarakan oleh partainya.

"Deklarasi resmi PKS hari ini, memang diselenggarakan hanya oleh PKS. Bukan berarti tidak diikuti oleh Nasdem dan Partai Demokrat," ujar HNW saat dimintai konfirmasi, Kamis (23/2/2023).

Baca juga: Anies Akan Hadiri Deklarasi Capres dari PKS Besok

HNW menjelaskan, hal seperti ini juga sudah pernah terjadi saat Nasdem mendeklarasikan Anies menjadi capres 2024 sendirian, pada Oktober 2022.

Dia menyebut, Demokrat juga pasti akan mendeklarasikan Anies sendirian, tanpa mengajak Nasdem ataupun PKS.

"Sekarang-sekarang ini memang deklarasinya baru di masing-masing partai," ucapnya.

Meski mendeklarasikan Anies secara terpisah seperti ini, HNW mengungkapkan, ketiga partai saling mengerti. Dia menambahkan, Koalisi Perubahan justru semakin solid dan kompak sebagai pengusung Anies Baswedan.

"Itu semuanya dimengerti dan disepakati oleh tiga partai yang tetap kompak dan makin solid sebagai pengusung bacapres Anies Baswedan," kata HNW.

Baca juga: PKS Deklarasikan Anies Capres Besok, Diawali Iring-iringan Kader dari Rumah Anies

Menurutnya, deklarasi bersama yang akan dilakukan PKS, Nasdem, dan Demokrat akan segera disepakati.

Diberitakan sebelumnya, PKS akan mendeklarasikan eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai Capres 2024, Kamis (23/2/2023). Anies akan dideklarasikan di markas PKS di Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan.

"Besok deklarasinya di kantor DPP PKS," ujar HNW saat dimintai konfirmasi, Rabu (22/2/2023).

HNW menjelaskan, PKS akan memberikan dukungan resmi bagi Anies setelah keputusan dari Majelis Syura PKS.

Baca juga: Simulasi Head to Head Survei Litbang Kompas: Ganjar 60,2 Persen, Anies 39,8 Persen

Adapun Majelis Syura PKS akan melaksanakan Musyawarah Majelis Syura VIII terlebih dulu besok.

"Dukungan resmi PKS ke Pak Anies setelah diputuskan oleh Majelis Syura PKS," ucapnya.

Terpisah, Anies Baswedan berencana hadir dalam deklarasi calon presiden dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di DPP PKS, Jakarta Selatan, Kamis (23/2/2023).

"Insya Allah besok saya datang ke DPP PKS," ujar Anies saat ditemui di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Rabu (22/2/2023).

Namun, Anies tidak menjabarkan secara rinci agenda apa saja yang akan dia hadiri selain deklarasi pencapresannya besok. "Ya besok dong, masa mau diumumkan sekarang," imbuh dia.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Peluang Duetkan Anies-Ahok, PDI-P: Masih Kami Cermati

Soal Peluang Duetkan Anies-Ahok, PDI-P: Masih Kami Cermati

Nasional
KPK Kembali Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor, Singgung Jemput Paksa

KPK Kembali Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor, Singgung Jemput Paksa

Nasional
Hamas Minta JK Turut Serta dalam Upaya Damai di Palestina

Hamas Minta JK Turut Serta dalam Upaya Damai di Palestina

Nasional
KPU Pertanyakan Klaim PPP Kehilangan 5.000 Suara di Sulsel

KPU Pertanyakan Klaim PPP Kehilangan 5.000 Suara di Sulsel

Nasional
KPU Bantah Dalil Sengketa Irman Gusman yang Ngotot Maju DPD

KPU Bantah Dalil Sengketa Irman Gusman yang Ngotot Maju DPD

Nasional
Kontak Senjata hingga Penyanderaan Pesawat, Rintangan Pemilu 2024 di Papua Tengah Terungkap di MK

Kontak Senjata hingga Penyanderaan Pesawat, Rintangan Pemilu 2024 di Papua Tengah Terungkap di MK

Nasional
Jaksa KPK Sebut Dana Rp 850 Juta dari SYL ke Nasdem untuk Keperluan Bacaleg

Jaksa KPK Sebut Dana Rp 850 Juta dari SYL ke Nasdem untuk Keperluan Bacaleg

Nasional
Nostalgia Ikut Pilpres 2024, Mahfud: Kenangan Indah

Nostalgia Ikut Pilpres 2024, Mahfud: Kenangan Indah

Nasional
Gibran Beri Sinyal Kabinet Bakal Banyak Diisi Kalangan Profesional

Gibran Beri Sinyal Kabinet Bakal Banyak Diisi Kalangan Profesional

Nasional
Menag Bertolak ke Saudi, Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji

Menag Bertolak ke Saudi, Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji

Nasional
Ide 'Presidential Club' Prabowo: Disambut Hangat Jokowi dan SBY, Dipertanyakan oleh PDI-P

Ide "Presidential Club" Prabowo: Disambut Hangat Jokowi dan SBY, Dipertanyakan oleh PDI-P

Nasional
Ganjar Pilih Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Hampir Dipastikan Berada di Luar Pemerintahan Prabowo

Ganjar Pilih Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Hampir Dipastikan Berada di Luar Pemerintahan Prabowo

Nasional
Jemaah Haji Kedapatan Pakai Visa Non Haji, Kemenag Sebut 10 Tahun Tak Boleh Masuk Arab Saudi

Jemaah Haji Kedapatan Pakai Visa Non Haji, Kemenag Sebut 10 Tahun Tak Boleh Masuk Arab Saudi

Nasional
BNPB Tambah 2 Helikopter untuk Distribusi Logistik dan Evakuasi Korban Longsor di Sulsel

BNPB Tambah 2 Helikopter untuk Distribusi Logistik dan Evakuasi Korban Longsor di Sulsel

Nasional
Luhut Ingatkan soal Orang 'Toxic', Ketua Prabowo Mania: Bisa Saja yang Baru Masuk dan Merasa Paling Berjasa

Luhut Ingatkan soal Orang "Toxic", Ketua Prabowo Mania: Bisa Saja yang Baru Masuk dan Merasa Paling Berjasa

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com