JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Nasional Anti Kekerasan Terhadap Perempuan (Komnas Perempuan) mengeluarkan rekomendasi dalam peringatan Hari Pers Nasional yang diperingati pada Kamis (9/2/2023).
Rekomendasi pertama ditunjukan kepada pemerintah dan DPR-RI untuk menyediakan sistem proteksi kepada para jurnalis, khususnya pada jurnalis perempuan.
"Pemerintah dan DPR RI menyediakan sistem proteksi komprehensif yang responsif terhadap semua kerentanan pembela HAM dalam bentuk peraturan perundang-undangan, termasuk bagi jurnalis perempuan," ujar Ketua Komnas Perempuan Andy Yentriyani dalam keterangan tertulis, Kamis.
Andy juga mengeluarkan rekomendasi yang ditujukan kepada Dewan Pers agar melakukan pengawasan secara reguler terhadap industri pers.
Baca juga: Jokowi Ucapkan Selamat Hari Pers Nasional, Kucing Oren Ikut Diwawancara
Pengawasan tersebut diharapkan bisa menjamin kondisi kerja yang kondusif bagi jurnalis perempuan.
"Agar kemerdekaan pers dapat terwujud dan berkembang secara substantif dan menyeluruh," kata Andy.
Rekomendasi ketiga, diberikan kepada industri pers dan organisasi jurnalis yang ada di Indonesia.
Andy berharap agar industri dan organisasi pers bisa mengembangkan mekanisme dan standar operasional prosedur perlindungan jurnalis dan pembela Hak Asasi Manusia (HAM).
"Tentu dengan perspektif HAM berbasis gender," ujar Andy.
Hari Pers Nasional tahun ini digelar di Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara dengan mengusung tema "Pers Merdeka, Demokrasi Bermartabat".
Baca juga: Jokowi: Dunia Pers Sedang Tidak Baik-baik Saja
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.