Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Acsenahumanis Respons Bantah Laporkan Bupati Cianjur ke KPK

Kompas.com - 30/12/2022, 14:14 WIB
Syakirun Ni'am,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Acsenahumanis Respons membantah telah melaporkan Bupati Cianjur, Herman Suherman ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) atas dugaan korupsi penyelewengan dana bantuan gempa.

Sebagai informasi, sebelumnya diinformasikan perwakilan dari Acsenahumanis Respons bernama Erry melaporkan Herman ke KPK atas dugaan korupsi bantuan korban gempa.

“Acsena sendiri itu tidak pernah melakukan pelaporan tersebut,” kata Pendiri sekaligus CEO Acsenahumanis Respons, Andhika Karisma saat dikonfirmasi Kompas.com, Jumat (30/12/2022).

Ia menuturkan, dalam struktur organisasinya tidak terdapat anggota yang bernama Erry.

Baca juga: Bupati Cianjur Dilaporkan ke KPK, Ridwan Kamil Beri Pembelaan

Selain itu, pihaknya juga tidak bekerjasama dengan Emirates Red Crescent, lembaga asing yang disebut memberikan bantuan ke korban gempa Cianjur.

Menurut Andhika, pihaknya lebih banyak menjalin hubungan dengan sejumlah rekan di Eropa. Salah satunya, European Friends.

“Untuk pertama, Erry itu tidak ada di dalam struktur kami,” ujarnya.

Meski demikian, Andhika mengaku mengenal Erry. Pihaknya pernah bekerjasama dengannya sebagai perwakilan dari salah satu Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) di Depok.

Saat itu, mereka melakukan kegiatan bersih-bersih setu dalam rangka memperingati hari lingkungan sedunia.

Baca juga: Bupati Cianjur Akui Ada Warga Korban Gempa Menolak Direlokasi

“Kalau itu dia tidak pernah melakukan atau sebagai perwakilan dari Acsena,” ujar Andhika.

Andhika mengaku, pihaknya memang turun ke Cianjur beberapa jam setelah gempa mengguncang wilayah itu pada 21 November lalu.

Timnya tiba sesaat sebelum waktu Isya dan ke pendopo setempat serta berbincang dengan sejumlah rekan potensi SAR. Mereka kemudian membantu warga setempat selama empat hari.

Andhika mengaku pihaknya tidak menemui bupati setempat.

“Untuk itu (bertemu) sama bupati belum ketemu saya secara personal, secara personal belum,” tuturnya.

Erry Mendampingi Pelapor

Dihubungi terpisah, Erry menyampaikan penjelasan mengenai sejumlah pemberitaan yang menyebut dirinya perwakilan Acsenahumanis Respons.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Kemungkinan Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin: Kita Lihat pada 20 Oktober

Soal Kemungkinan Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin: Kita Lihat pada 20 Oktober

Nasional
Kementerian PPPA Akan Dampingi Anak Korban Mutilasi di Ciamis

Kementerian PPPA Akan Dampingi Anak Korban Mutilasi di Ciamis

Nasional
'Orang Toxic Jangan Masuk Pemerintahan, Bahaya'

"Orang Toxic Jangan Masuk Pemerintahan, Bahaya"

Nasional
Prabowo Perlu Waktu untuk Bertemu, PKS Ingatkan Silaturahmi Politik Penting bagi Demokrasi

Prabowo Perlu Waktu untuk Bertemu, PKS Ingatkan Silaturahmi Politik Penting bagi Demokrasi

Nasional
Soal Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Bukan Cuma Harapan Pak Luhut

Soal Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Bukan Cuma Harapan Pak Luhut

Nasional
Halal Bihalal Akabri 1971-1975, Prabowo Kenang Digembleng Senior

Halal Bihalal Akabri 1971-1975, Prabowo Kenang Digembleng Senior

Nasional
Anggap “Presidential Club” Positif, Cak Imin:  Waktunya Lupakan Perbedaan dan Konflik

Anggap “Presidential Club” Positif, Cak Imin: Waktunya Lupakan Perbedaan dan Konflik

Nasional
Anggap Positif “Presidential Club” yang Ingin Dibentuk Prabowo, Cak Imin: Pemerintah Bisa Lebih Produktif

Anggap Positif “Presidential Club” yang Ingin Dibentuk Prabowo, Cak Imin: Pemerintah Bisa Lebih Produktif

Nasional
Jokowi Gowes Sepeda Kayu di CFD Jakarta, Warga Kaget dan Minta 'Selfie'

Jokowi Gowes Sepeda Kayu di CFD Jakarta, Warga Kaget dan Minta "Selfie"

Nasional
Ketidakharmonisan Hubungan Presiden Terdahulu jadi Tantangan Prabowo Wujudkan 'Presidential Club'

Ketidakharmonisan Hubungan Presiden Terdahulu jadi Tantangan Prabowo Wujudkan "Presidential Club"

Nasional
Bela Jokowi, Projo: PDI-P Baperan Ketika Kalah, Cerminan Ketidakdewasaan Berpolitik

Bela Jokowi, Projo: PDI-P Baperan Ketika Kalah, Cerminan Ketidakdewasaan Berpolitik

Nasional
Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya 'Clean and Clear'

Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya "Clean and Clear"

Nasional
Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Nasional
Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada 'Presidential Club'

Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada "Presidential Club"

Nasional
Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com