Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Charta Politika: Ganjar Kuasai Daerah Jokowi, Anies Mulai "Makan" Wilayah Prabowo

Kompas.com - 22/12/2022, 20:44 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Lembaga survei Charta Politika memaparkan wilayah-wilayah yang suaranya dikuasai oleh tiga calon presiden (capres) dengan elektabilitas tertinggi dari 10 nama yang disediakan, yakni Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, dan Prabowo Subianto.

Ganjar disebut menguasai daerah yang dulu dikuasai oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi), sedangkan Anies mulai merambah ke wilayah yang dikuasai Prabowo.

"Ada kecenderungan daerah yang Pak Jokowi kuat sekarang dikuasai oleh Ganjar. Ada kecenderungan daerah yang dulu dikuasai Prabowo, mulai digerogoti Anies, dan sebagian di antaranya masih dikuasai Prabowo," ujar Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya dalam jumpa pers virtual, Kamis (22/12/2022).

Baca juga: Charta Politika: Ganjar Berpotensi Menang Satu Putaran jika Gandeng Prabowo

Yunarto memaparkan, Ganjar menguasai wilayah Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), Nusa Tenggara Timur (NTT), Maluku, dan Papua.

Kemudian, Anies menguasai wilayah Sumatera, DKI Jakarta, Banten, dan Kalimantan. Prabowo berkuasa di daerah Jawa Barat dan Sulawesi.

Menurut Yunarto, Ganjar dianggap sosok yang paling identik dengan Jokowi, sehingga menguasai daerah-daerah yang Jokowi kuasai sebelumnya.

"Yang menarik adalah perebutan daerah atau penggerogotan yang terjadi di daerah-daerah yang dulu merupakan daerah yang tidak memilih Jokowi. Kecenderungannya terjadi kanibalisme antara suara Anies dengan suara Prabowo," tutur dia.

"Anies menikmati pilihan politik Prabowo untuk masuk ke dalam barisan pemerintahan Jokowi yang membuat sebagian dari pemilih Prabowo, yang belum tentu dulu memilih karena memang suka dengan branding-nya Prabowo, tapi karena asal bukan Jokowi, cenderung melihat simbol baru, namanya Anies Baswedan," ujar Yunarto.

Oleh karena itu, Yunarto menilai, pola suara untuk Pilpres 2024 semakin mengerucut.

Baca juga: Charta Politika: Elektabilitas Ganjar, Anies, Prabowo Masih di Tiga Teratas

Dia melihat Ganjar akan memiliki segmen suaranya sendiri. Sementara itu, Prabowo dan Anies akan saling berebut suara.

"Kalau terjadi tiga-tiganya maju, di putaran pertama kondisi 3 nama yang maju ini akan menguntungkan Ganjar. Karena di situ akan terjadi perpecahan suara antara Anies dan Prabowo," kata dia.

Berikut pilihan terhadap simulasi 10 nama berdasarkan wilayah:

Ganjar Pranowo

1. Jawa Tengah dan DIY: 70 persen

2. Bali, NTB, dan NTT: 53,3 persen

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com