Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menkes Umumkan Kenaikan Bantuan Biaya Hidup untuk Dokter Magang, Daerah Perbatasan Paling Tinggi

Kompas.com - 15/12/2022, 14:35 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengumumkan besaran kenaikan bantuan biaya hidup (BBH) untuk dokter internship (dokter magang).

Kenaikan biaya ini menyasar enam kategori daerah yang menjadi tujuan magang para dokter.

Menurut Budi Gunadi, kenaikan BBH ini telah berdasarkan masukan dari para calon dokter magang maupun para dokter magang.

Selain itu, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyadari pentingnya keberadaan dokter magang untuk masyarakat di seluruh Indonesia.

Baca juga: Tambah Jumlah Tenaga Kesehatan, Pemerintah Rekrut Mahasiswa hingga Dokter Magang

"Berdasarkan masukan teman-teman dan adik-adik sekalian, dan juga kami sadari masyarakat daerah ingin ada dokter-dokter (internship) yang senang datang ke sana tanpa khawatir dengan biaya hidup," ujar Budi Gunadi dalam konferensi pers secara daring, Kamis (15/12/2022).

Untuk kategori pertama, kata Budi, yakni BBH dokter magang di daerah terpencil, perbatasan dan kepulauan.

"Biaya hidup ada kenaikan yang sangat tinggi, yakni Rp 6.499.575 per bulan," kata Budi Gunadi.

Kategori kedua adalah BBH untuk dokter magang di Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Papua tetapi tidak masuk ke kawasan terpencil, perbatasan dan kepulauan di daerah itu.

Pemerintah memberikan BBH sebesar Rp 3.999.574 per bulannya.

Baca juga: Menkes Budi Sebut Indonesia Sudah Lewati Puncak Covid-19, Tren Kasus Bakal Menurun

Kategori ketiga adalah BBH untuk dokter yang magang di Kalimantan dan Sulawesi tetapi tidak masuk ke kawasan terpencil, perbatasan dan kepulauan di daerah itu.

Untuk mereka pemerintah memberikan besaran BBH Rp 3.727.034 per bulannya.

Kategori keempat, BBH untuk dokter yang magang di Sumatra dan Nusa Tenggara Barat (NTB) yang berada di kawasan luar ibu kota provinsi tetapi tidak masuk ke kawasan terpencil, perbatasan dan kepulauan di daerah itu.

Untuk mereka pemerintah memberikan BBH sebesar Rp 3.498.800 per bulannya.

Baca juga: 5 Dokter Magang Positif Covid-19, 3 Puskesmas di Kaltim Ditutup Sementara

Sementara itu, kategori kelima adalah BBH untuk dokter magang di ibu kota provinsi Sumatera dan NTB. Kepada mereka diberikan BBH sebesar Rp 3.241.200.

Terakhir, untuk kategori keenam adalah BBH untuk dokter magang di jawa dan Bali.

"BBH sama dengan sebelumnya, kita berikan Rp 3.241.200. Ini batas bawahnya. Jadi batas bawah BBH ini kita jaga ketat," kata Budi Gunadi.

"Upaya ini kita harapkan bisa memberikan akses pelayanan kesehatan yang lebih merata kepada masyarakat di Tanah Air," ujarnya lagi.

Baca juga: Menkes: 50 Persen Pasien Covid-19 yang Meninggal Belum Divaksin Sama Sekali

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Nasional
Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Nasional
Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Nasional
Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com