JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menuturkan bahwa puncak kasus Covid-19 subvarian Omicron, sudah lewat. Dengan demikian, kasus Covid-19 akan kembali menurun dalam beberapa waktu ke depan.
Hal ini disampaikan Budi usai acara Germas Award di Gedung Kemenko PMK, Jakarta Pusat, Selasa (6/12/2022).
"Kalau yang pengamatan kita sekarang, puncaknya sudah sampai di puncaknya, jadi nanti trennya akan menurun," kata Budi, Selasa.
Baca juga: Wamenkes Perkirakan Lonjakan Kasus Covid-19 akibat Subvarian Baru Telah Lewati Puncak
Dia menyampaikan, saat ini status Covid-19 di Indonesia sudah terkendali. Angka kasus harian misalnya, kini sudah turun menjadi 2.000 kasus per hari, dari sebelumnya sempat menyentuh 8.000 kasus per hari.
"Saya sampaikan Alhamdulillah sampai sekarang situasi terkendali untuk penyebaran Covid-19 di Indonesia," ungkap Budi.
Kendati begitu, dia belum bisa memastikan kapan pandemi Covid-19 berubah menjadi endemi.
Baca juga: Jelang Natal, Kasus Covid-19 Australia Alami Kenaikan
Sebab, perubahan status harus berdasarkan koordinasi Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO), mengingat kasus Covid-19 merupakan bencana global.
"Kalau masalah pandemi endemi, kan, kita harus koordinasi sama WHO juga, karena pandeminya global bukan lokal," tuturnya.
Sebagai informasi pada Senin (5/12/2022), pukul 12.00 WIB, kasus Covid-19 bertambah 2.234 kasus dalam sehari sehingga mencapai 6.682.437 kasus.
DKI Jakarta menempati posisi dengan penambahan kasus konfirmasi paling banyak, yaitu 804 kasus.
Kemudian Jawa Barat 573 kasus, Banten 236 kasus, Jawa Timur 170 kasus, dan Jawa Tengah 107 kasus.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.