Pada kesempatan yang sama, Direktur AKKP Wakatobi Heru Santoso menjelaskan, para calon taruna/taruni telah melaksanakan kegiatan pendidikan masa basis yang ditempuh selama kurang lebih tiga bulan yang di dalamnya telah dilakukan beberapa kegiatan.
Baca juga: Lewat Kontes Ikan Gupi, BRSDM Tingkatkan Peluang Budi Daya Ikan Hias
Beberapa kegiatan yang dilakukan, antara lain pendidikan dasar kemiliteran dan bela negara, kesamaptaan secara fisik dan mental, sekaligus menjalankan pola pendidikan vokasi akademik dan boarding school dengan segala bentuk karakter dan etika yang diajarkan di dalamnya.
"Kegiatan ini bertujuan untuk melakukan pengenalan kampus baik dari sisi akademik maupun ketarunaan kepada calon taruna/taruni serta mengembangkan sikap dan kepribadian taruna yang bertanggung jawab, jujur, mampu bekerja sama, dan memiliki jiwa kepemimpinan," ujar Heru.
Sebagai informasi, calon taruna/taruni yang dilantik berjumlah 52 orang yang terdiri dari 29 orang calon taruna dan 23 orang calon taruni.
Berdasarkan jumlah tersebut, 26 taruna/taruni telah mengambil prodi Ekowisata Bahari dan 26 orang taruna/taruni mengambil prodi Konservasi.
Sedangkan untuk sebaran asal calon taruna/taruni berasal dari Provinsi Sulawesi Tenggara, Nusa Tenggara Timur, Maluku, Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta, Sumatera Utara (Sumut), dan Kepulauan Riau (Kepri).
Turut hadir dalam pelantikan tersebut, Wakil Bupati Wakatobi, Kepala Pusat Riset Perikanan yang sekaligus menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Pusat Riset Kelautan, Kepala Balai Besar Riset Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan (BBRSEKP), serta Kepala Loka Perekayasaan Teknologi Kelautan (LPTK) Wakatobi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.