Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sri Sultan HB X dan Habib Luthfi Bakal Orasi Kebangsaan di Maritime Awards

Kompas.com - 13/12/2022, 22:11 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengkubowo (HB) X dan ulama Habib Muhammad Luthfi bin Yahya akan menyampaikan orasi kebangsaan terkait kedaulatan maritim Indonesia dalam acara penganugerahan Maritime Awards 2022, pada 6 Februari 2023.

Menurut rencana, acara ini akan digelar pada Jumat (16/12/2022). Akan tetapi, karena Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono akan menjabat Panglima TNI menggantikan Jenderal Andika Perkasa sehingga penganugerahan diundur.

"Hal ini terjadi karena adanya pergantian Panglima TNI di mana KSAL Laksmana Yudo Margono ditunjuk menggantikan Jenderal Andika Perkasa dan padatnya operasi alutsista kapal perang di akhir tahun 2022," ujar Ketua Pelaksana International Sea Port Exhibition and Conference (ISPEC) dan Maritime Awards Fajar Bagoes Putranto dalam siaran pers, Selasa (13/12/2022).

Baca juga: Sri Sultan dan GKR Hemas Tiba di Akad Nikah Kaesang dan Erina

Fahar mengatakan, Sri Sultan HB X dan Yudo akan menerima penghargaan Maritim Awards 2022.

Sedangkan Habib Luthfi akan membuka rangkaian acara Penganugerahan Maritim Awards 2022.

"Saya sudah melakukan komunikasi secara langsung dengan Habib Luthfi di kediamannya di Pekalongan pada 2 Desember 2022 lalu. Kami, panitia pelaksana Maritime Awards 2022, mengundang Habib Luthfi guna membuka rangkaian Maritime Awards," terang dia.

Dalam pertemuan tersebut, pihaknya telah meminta saran dan arahan kepada Habib Luthfi terkait acara Maritime Awards 2022.

Fahar mengatakan, Habib Lutfhi menyarankan acara ini dilaksanakan di pada 15 Rajab yang jatuh pada 6 Februari 2023.

Baca juga: Jokowi, Kapolri, dan Habib Luthfi Lepas Kirab Merah Putih di Depan Istana Negara

Atas saran tersebut, panitia pelaksana kemudian bersurat kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Yudo, dan Wakil KSAL Laksamana Madya Ahmadi Heri Purwono.

"Untuk meminta kembali penyelenggaraan rangkaian acara Maritime Awards 2022 dan orasi kebangsaan dapat dilaksanakan di kapal perang TNI AL yang sebelumnya sudah dimintakan izin," ungkap Fajar.

Kekerabatan

Fajar mengatakan, Sri Sultan HB X dan Habib Luthfi masih memiliki pertalian sejarah dan kekerabatan.

Ia menyebut Habib Luthfi masih kerabat Keraton Yogyakarta karena dia merupakan cucu dari As-Sayyid Al-Habib Hassan bin Thoha bin Yahya atau Habib Hassan yang merupakan salah satu pejuang kemerdekaan Indonesia yang tak lain adalah menantu Sri Sultan Hamengkubuwono II.

Karena itulah, ia mendapatkan gelar Raden Tumenggung Sumodiningrat dan kerap disebut Syekh Kramat Jati.

"Habib Hassan juga mendapat julukan Singo Barong lantaran sifat garangnya yang ditakuti penjajah Belanda kala itu," ungkap Fajar.

Baca juga: Visi Misi Yudo Margono jika Terpilih Jadi Panglima TNI: Penguatan Alutsista hingga Tindak Tegas Prajurit Arogan

Fajar menambahkan, gelaran Maritime Awards 2022 ini didukung oleh keluarga besar mendiang Djuanda Kartawidjaja selaku peletak dasar wilayah batas laut maritim.

Selain itu, acara ini juga didukung keluarga besar mendiang Soedarpo Sastrosatomo, seorang perintis pelayaran di Indonesia. Nama kedua tokoh nasional ini akan disematkan menjadi nama penghargaan dalam Maritime Awards 2022.

“Sementara pemilihan kapal perang TNI AL sebagai tempat Penganugerahan Maritime Awards 2022, karena kapal perang adalah lambang dominasi kekuatan laut dan keperkasaan nasional. Selama berpuluh-puluh tahun kapal perang menjadi faktor penting baik dalam diplomasi dan strategi militer,” imbuh Fajar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Nasional
Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang 'Hoaks'

Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang "Hoaks"

Nasional
Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok 'Kepedasan' di Level 2

Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok "Kepedasan" di Level 2

Nasional
Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Nasional
Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Nasional
Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Nasional
May Day 2024, Kapolri Tunjuk Andi Gani Jadi Staf Khusus Ketenagakerjaan

May Day 2024, Kapolri Tunjuk Andi Gani Jadi Staf Khusus Ketenagakerjaan

Nasional
Jumlah Menteri dari Partai di Kabinet Prabowo-Gibran Diprediksi Lebih Banyak Dibanding Jokowi

Jumlah Menteri dari Partai di Kabinet Prabowo-Gibran Diprediksi Lebih Banyak Dibanding Jokowi

Nasional
Menparekraf Ikut Kaji Pemblokiran 'Game Online' Mengandung Kekerasan

Menparekraf Ikut Kaji Pemblokiran "Game Online" Mengandung Kekerasan

Nasional
Jokowi di NTB Saat Buruh Aksi 'May Day', Istana: Kunker Dirancang Jauh-jauh Hari

Jokowi di NTB Saat Buruh Aksi "May Day", Istana: Kunker Dirancang Jauh-jauh Hari

Nasional
Jokowi di NTB Saat Massa Buruh Aksi 'May Day' di Istana

Jokowi di NTB Saat Massa Buruh Aksi "May Day" di Istana

Nasional
Seorang WNI Meninggal Dunia Saat Mendaki Gunung Everest

Seorang WNI Meninggal Dunia Saat Mendaki Gunung Everest

Nasional
Kasus Korupsi SYL Rp 44,5 Miliar, Bukti Tumpulnya Pengawasan Kementerian

Kasus Korupsi SYL Rp 44,5 Miliar, Bukti Tumpulnya Pengawasan Kementerian

Nasional
Keterangan Istri Brigadir RAT Beda dari Polisi, Kompolnas Tagih Penjelasan ke Polda Sulut

Keterangan Istri Brigadir RAT Beda dari Polisi, Kompolnas Tagih Penjelasan ke Polda Sulut

Nasional
Jokowi: Selamat Hari Buruh, Setiap Pekerja adalah Pahlawan

Jokowi: Selamat Hari Buruh, Setiap Pekerja adalah Pahlawan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com