JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin mengatakan, dirinya menyadari pentingnya konektivitas dan infrastruktur sebagai modal utama dalam membangun Papua.
Terlebih setelah adanya empat provinsi baru di Papua.
“Kehadiran provinsi-provinsi baru menuntut perlunya suatu master plan baru terkait sistem transportasi terpadu tanah Papua, termasuk skenario baru Trans Papua,” ujar Ma'ruf dilansir dari siaran pers Sekretariat Wakil Presiden, Sabtu (3/11/2022).
Di sisi lain, menurutnya dengan adanya Daerah Otonom Baru (DOB) dapat membangkitkan semangat membangun percepatan, pelayanan, pembangunan di tanah Papua.
Baca juga: Wapres Harap Yudo Margono Bisa Lanjutkan Pendekatan Humanis untuk Papua
Sehingga dirinya berharap percepatan pembagunan Papua bisa terus berlanjut.
“Pemekaran Provinsi Papua adalah game changer dalam percepatan pembangunan Papua,” imbuhnya.
Oleh karenanya, Ma'ruf berpesan kepada para menteri atau kepala badan untuk dapat segera membahas Rencana Aksi Tahun 2023-2024 untuk Papua.
Serta segera membahas solusi yang detail dan konkret untuk dimasukkan ke dalam Rencana Aksi Tahun 2023-2024.
Adapun pada 28 November 2022 hingga 2 Desember 2022 Wapres Ma'ruf yang juga selaku Ketua Badan Pengarah Papua (BPP) melaksanakan kunjungan kerja keliling Papua.
Baca juga: Wapres: Pemerintah Tetap Gunakan Pendekatan Humanis di Papua
Terhitung selama lima hari Wapres mengunjungi beberapa kota dan kabupaten yang tersebar di Papua, seperti Jayapura, Merauke, Mimika, Kaimana, dan Biak Numfor.
Dari kunjungan kerjanya tersebut, Ma'ruf mengakui semangat masyarakat Papua dalam memajukan daerahnya.
Ma'ruf melanjutkan dia juga merasakan energi positif di Tanah Papua, melalui landasan ikatan agama, adat, dan kepemimpinan pemerintah setempat dalam menjaga kerukunan antarumat beragama.
“Saya akan memperkuat kolaborasi dengan gereja melalui Persekutuan Gereja-Gereja di Tanah Papua maupun melalui Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB),” ungkapnya.
Lebih lanjut, Ma'ruf memberikan apresiasi kepada masyarakat Papua yang tekun dan gigih dalam memajukan potensi wilayah yang dimiliki daerah masing-masing.
Baca juga: Wapres Tegaskan 4 DOB di Papua Bakal Dievaluasi
Seperti sentra kopi di wilayah pegunungan, lumbung pangan Merauke, sentra rempah pala di Fakfak dan Kaimana, lumbung ikan nasional di Papua, hingga kebijakan Sail Teluk Cenderawasih-Semenanjung Bomberai Raya.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.